pelindung

6.4K 238 4
                                    

Sesampainya dirumah

Daffa memasuki rumah masih dengan perasaan kesalnya, bisa bisanya seorang cabe kayak Vania berani mendekati dan membully orang yang dicintai nya , ya Daffa sudah mulai jatuh cinta dengan nessa entah sejak kapan ia mulai suka dengan cewek itu perasaannya tiba tiba muncul sejak ia tinggal bersama Nessa, ia bertekad untuk menjaga Nessa untuk selamanya, ia ingin istrinya itu selalu terlindungi dan bahagia

"Kak kenapa kok ngelamun aja sih dari tadi?" Tanya Nessa penasaran
"Ehh engga kok"jawab Daffa
"Jangan bohong loh kak, keliatan kalo kakak lagi mikirin sesuatu"ucap Nessa
"Aku takut kalo nanti Vania nyakitin kamu lagi, sampe kamu kenapa kenapa aku gabakal maafin diri aku sendiri, maafin aku ya gara-gara aku kamu jadi berurusan sama vania" ucap Daffa bersalah
"Tumben ngomongnya aku kamu an kak, masalah ka Vania aku bisa jaga diri kok, jadi kakak gausah merasa bersalah begitu"
"Entah sejak kapan gue jatuh cinta sama lu Ness, lu unik Dimata gue beda kayak cewe cewe lain yang deketin gue" ucap Daffa tulus
Deg.. entah kenapa Nessa merasa deg degan saat itu
"Ehh kak, serius?" Tanya Nessa gugup
" Iya" balas Daffa kemudian memeluk Nessa, Nessa pun membalas pelukan itu

Besoknya saat jam istirahat

"Eh kantin yuk Ness"ajak Stella
"Engga ah gue disini aja"jawab Nessa lesu
"Emng lu galaper apa?"tanya Retta
"Gue Gaada mood makan ni"jawab Nessa
"Yaudah nanti gue beliin lu makan aja deh, kita kekantin ya nes" ucap Stella
"Ok"
Tiba tiba Vania dan antek-anteknya Dateng lagi kekelas nessa
"Kalian keluar aja guys ini masalah gue sama ni bocah, jangan lupa tutup pintunya guys" perintah Vania
Akhirnya geng Vania pun keluar dan menutup pintu, dikelas hanya menyisakan Vania dan Nessa
"Eh loo bocah masih berani Lo deket2 sama Daffa hahh?!" Teriak Vania emosi
"Ehh kakak ngapain si kesini lagi, gabosen apa?" Tanya Nessa
" Masih berani lu ngelawan gue?"tanya Vania

Sementara itu dikantin
"Eh Nessa mana sih ko dia ga kekantin?" Tanya Nando kepada Daffa dan Rehan
"Iya nih tumbenan adek Lo ga kekantin"timpal Rehan
"Bentar gua tanya Stella sama Retta dulu"kata Daffa berjalan kearah meja Stella dan Retta
"Stel, Rett Nessa mana?"
"Dikelas katanya ga mood makan"jawab Stella
"Coba kekelasnya bawain makanan juga"kata Retta
"Oke thanks"jawab Daffa
"Eh temenin gua kekelas nessa yu" kata Daffa ke Nando dan Rehan
Rehan dan Nando mengacungkan jempol nya

Dari kejauhan kelas Nessa tampak ramai dipenuhi orang-orang yang melihat lewat jendela
Rehan pun bertanya pada salah satu orang
"Eh ada apaan sih rame gini"tanya Rehan
"Itu kak ada Vania yang lagi labrak Nessa"jawab murid itu
"Ehh anjir gila kali ya"jawab Rehan kemudian memberi tahu Daffa dan Nando
Daffa dan Nando pun marah
Daffa dan Nando pun langsung medobobrak pintu tersebut dibantu dengan Rehan
Setelah pintu terbuka mereka langsung masuk
Saat Vania ingin menampar Nessa sebuah tangan menghadangnya Vania dan Nessa pun terkejut
"Abangggg" teriak Nessa langsung memeluk nando
"Tenang dek Abang disini"jawab Nando memenangkan nessa
"Ngapain lu nampar Nessa hah" tanya Daffa emosi
"Ngapain lu pake nyakitin adek gua" teriak Nando tak kalah kencang kepada Vania
Vania pun hanya diam mematung
"Kalo ditanya tuh jawab!" Daffa semakin emosi
"Sampe lu ngapa ngapain Nessa lagi, gua gabakal segan segan minta papa gua buat keluarin lu dari sekolah!" Ancam Daffa
"Dan sampe lu ngapa ngapain adek gua, lu bakal berurusan sama gua" timpal Nando
Vania yang malu pun berjalan ke luar kelas
"Awas aja ini baru permulaan" ucap Vania dalam hati
Terdengar banyak sorakan dari murid-murid yang lain
"Makasih banyak ya bang, ka Daffa, ka Rehan , kalo Gaada kalian gue gatau udah gimana"Nessa pun berterima kasih
Setelah itu Daffa pun memeluk Nessa sambil tersenyum
"Nesssaaaaaa" teriak Stella dan Retta
"Maafin kita ya ness, harusnya tadi kita paksa Lo buat ikut kekantin" sesal Retta
"Iya tuh kalo Lo ikut kekantin kan gajadi begini, sekali lagi maafin kita ya ness"ucap Stella sambil menangis
"Udah gausah nangis, ini bukan salah kalian kok"ucap Nessa kemudian memeluk kedua sahabatnya itu
Stella dan Retta pun membalas pelukan itu



Typo bertebaran
Haiiii semua balik lagi nii....
Maap agak ganyambung ceritanya
Makasih ya yang udah mau baca cerita ini
Hope you enjoy guys ❣️
Jangan lupa vote+komennya yaa


Dijodohin Ketos?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang