Pertemuan

130 21 2
                                    

****

"Mianhae.. Mian"

"Gwenchana oppa"

"Kita berakhir"

"Yeoboseyo...yeoboseyo"

"Oppa.. Annyeong..."

"Oppa..oppa..jebal.."

"Andwae!!"

"Kyaaa...!"

"ANDWAE!!" teriak myungsoo terbangun

"Hhaahh..hhaahh..hhaahh.."napas myungsoo berat

Myungsoo memejamkan mata dan menelungkupkan kepalanya di antara lutut kakinya

"Mianhae.. Mian.. Nan jinjja mianhae.." sendu myungsoo

"..."

"...do yeon-ah" lirih myungsoo sedih.

****

Cekriik.. Cekriik... Cekriik..

"Nejoha suzy-ssi sekali lagi."

Cekriik.. Cekriik.. Cekriik..

Suzy terus melakukan berbagai pose untuk pemotretan yang sedang dijalankannya.

"Sangat bagus suzy-ssi, baiklah cukup untuk hari ini. Terima kasih kerja kerasnya."

Pemotretan akhirnya selesai. "Terima kasih kerja kerasnya.. Terima kasih kerja kerasnya." ucap suzy terus menerus sambil membungkukan sedikit badannya.

Selanjutnya semua staff termasuk suzy bersiap-siap untuk pulang dan kemudian melangkah keluar gedung pemotretan.

****

"Haah..  Himdeulda."keluh suzy setelah sampai di dalam mobil. Tentu saja suzy mengeluh, karena pemotretan ini berjalan selama 3 jam dan waktu telah menunjukkan 1.15 pm KST.

"Kau telah bekerja keras suzy-ah, besok kau bebas seharian karena aku sudah mengosongkan jadwal untukmu." seru manajer suzy didalam mobil.

"Gomawo oppa. Ayo jalan oppa, aku sudah lelah." ujar suzy lemas.

"Arraseo." seru manajer suzy.

Selama perjalanan didalam mobil suzy hanya melihat jalanan di seoul yang masih belum sepi akan kendaraan serta gedung ataupun tempat yang masih buka walaupun waktu sudah menunjukkan tengah malam. Sambil melihat-lihat suzy teringat akan restoran yang dulu terkadang ia kunjungi pada malam hari karena selalu buka 24 jam di seoul, maka ia memutuskan untuk mengunjungi restoran tersebut mengingat ia belum makan malam dan pasti tidak bisa tidur karena akan kelaparan nantinya.

"Oppa,  bisa kita ke cheongdam-dong sebelum pulang? Aku mau membeli makanan di restoran yang dulu. " tanya suzy.

"Andwae,  berat badanmu akan naik jika makan malam hari! " seru manajer suzy tegas.

"Ahh,  oppa jebal sekali ini saja eoh.  Ne.. Ne.. Ne..  Jebal oppa,  selanjutnya aku akan olahraga untuk menurunkan berat badanku yagsokk. Nan baegopa jinjja." bujuk suzy dengan aegyonya.  Suzy tau manajer yang telah ia anggap kakaknya sendiri itu tidak tahan dengan aegyo yang dimilikinya.

"Aissh... Haahh...  Jinjja yagsokk,  kau janji akan menurunkan berat badanmu nantinya arasseo! " balas manajer suzy dengan kesal.

"Yess!! Ne oppa nan yagsokk.  Hehhehe." seru suzy sambil tertawa dengan senang.

Selanjutnya manajer suzy memutar mobilnya menuju arah cheongdam-dong sesuai keinginan suzy.

****

Setelahnya sampailah ke restoran yang diinginkan suzy. "Aah..  Oppa stop-stop." tahan suzy saat sang manajer ingin turun untuk memesan makanan di restoran untuknya.

"Wae? " tanya sang manajer heran.

"Aku saja yang turun, aku ingin memesan sendiri oppa. " sahut suzy.

"Andwae suzy-ah, nanti kau akan ketahuan.  Kau tunggu saja di mobil, biar aku yang memesan." tolak manajer.

"Aiih..  Gwenchana oppa. Jjan-jjang..  Aku membawa masker dan topi jadi,  tenang saja eoh." balas suzy sambil menunjukkan masker hitam dan topi yang senada dengan masker yang dipegangnya.

"Geundae, -"

"Gokjongma,  aku akan hati-hati.  Lebih baik oppa saja yang tunggu didalam mobil." potong suzy dan sudah keluar dari mobil.

Kkringg...

"Eosseoseyo." sahut pelayan restoran ketika suzy masuk.

Berjalan ke counter suzy melihat menu yang ada dan memesan makanan yang diiginkannya.

"Saya mau ini satu, dan ini juga satu." dengan suara yang disamarkannya menjadi berat dan kepala agak ditundukkan agar pelayan tidak menyadarinya.

"Ne, ingin makan disini atau dibawa pulang, aggassi? " tanya sang pelayan dengan sopan.

"Dibawa pulang. " balas suzy.

"Baiklah.  Berikut total harganya. " sahut pelayan.

Suzy membayar total harga makanan yang dipesannya.

"Mohon ditunggu sebentar makanannya dan terima kasih." ucap pelayan ramah.

Suzy mengangukkan kepalanya dan mencari tempat duduk untuk menunggu makanan yang dipesannya.

Brughh.. 

Sesaat ia membalikkan badan, tanpa sadar menabrak seseorang yang berdiri dibelakangnya karena ia berjalan sambil menundukkan kepala.

"Auchh..  Jweoseonghamnida.. Jweoseonghamnida." ujar suzy pelan sambil sedikit membungkukkan badannya.

"Negwenchaseumnida." balas orang itu juga sambil membungkukkan badannya.

Saat suzy ingin melihat siapa yang ditabraknya ia terkejut.

"Eoh!!"

tbc

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 31, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang