He Came Back Again [21+]

[HCBA]❤️ •Flashback IV (Pegangan tangan)•

"Gimana apartemen gue?"
______________________________________

Pertanyaan Marcel tersebut menyadarkan Sella.

Boleh juga sih, tapi masa iya diapartemen nya?.batin Sella menimang-nimang.

Marcel yang melihat Sella diam mengangkat bahunya acuh.

"Yaudah kita cari tem--"

"Jangan!" potong Sella cepat. Marcel menaikkan sebelah alisnya.

"Kita ngerjain diapartemen Lo aja" dengan mantap Sella mengucapkannya.

Kini Marcel menaikkan kedua alisnya menatap Sella kemudian manggut-manggut.

"Pulang sekolah langsung kita kerjain"

Sella mengangguk menyetujui apa yang Marcel katakan setelah itu Marcel pergi beranjak dari tempat duduknya meninggalkan Sella.

Sella mengeluarkan kotak bekalnya dari dalam tas dengan pikiran yang melayang memikirkan pulang sekolah nanti.

"Sella?"

"Heh?" Sahut Sella cepat tetapi pikirannya masih melayang.

Sofie mengernyitkan dahinya bingung.

"Heh?" ulang Sofie lagi.

"Eh? Maksudnya apa?" Kini Sella sudah benar-benar sadar.

"Kekantin yuk Sell" ajak Sofie.

Sella tersenyum tak enak karena dirinya membawa bekal dan juga malas untuk pergi kekantin.

"Sori banget nih Sof, gue bawa bekal atau gak kita makan sama-sama boleh juga"

Sofie menggeleng cepat.

"Iyaa gak apa-apa Sell, gue lapar banget nih belom makan dari pagi jadi butuh porsi banyak" seraya menepuk perutnya pelan.

Sella terkekeh geli.
"Belom makan atau emang porsi Lo banyak Sof!"

Sofie meringis dan menggaruk kepalanya yang tak gatal.
"Yaudah, gue kekantin dulu ya, yang didalam udah pada demo" tunjuk Sofie kepada perutnya.

Kali ini Sella tertawa dan mengacungi jempol setelah itu Sofie pergi kekantin mungkin sendirian.

Lalu Sella memakan roti selai yang Mamanya siapkan dan buah strawberry yang telah dicelupkan dengan gula kesukaan Sella sambil memainkan ponselnya.

•••••••••••••••••••|

Tettttttttttt tettttttttt tettttttttt

Tiga kali bell sekolah berbunyi tanda berakhirnya kegiatan belajar mengajar.

Kini Sella dan Marcel sedang berjalan bersisian menuju parkiran untuk pergi ke apartemen Marcel mengerjakan tugas Fisika.

Tak ayal mencuri perhatian banyak siswa-siswi yang melihat mereka berdua berjalan bersama, memandang lekat hingga tak terlihat dari pandangan mata mereka.

"Lo udah izin sama orangtua Lo buat ngerjain tugas diapartemen gue?" tanya Marcel dengan menoleh kearah Sella yang berada disebelahnya.

Kepala Sella mengangguk ragu karena dirinya tidak bilang jika mengerjakan diapartemen Marcel tetapi dirumah Sofie, misal bilang diapartemen Marcel pasti gak boleh, yakin Sella.

"Sudah tadi gue kabarin dan bakalan pulang telat" jawab Sella seraya tersenyum kepada Marcel.

Marcel hanya mengangguk dan kembali melihat kearah depan.

Tak lama kemudian mereka sampai diarea parkiran sekolah.

Betapa terkejutnya Sella melihat Marcel membuka pintu mobil berwarna merah gelap yang kemarin berjalan begitu lambat didepannya.