"Sip non . Maaf ulangi . Sip ratu " penjaga nya kaget setelah mendengar jawaban kalau itu bukan dari Catlyn melainkan dari adiknya Cailin . Dia emang suka saja kalau dipanggil ratu , karena hasta nya lebih tinggi .
***
Supirnya pun tiba , dengan membawa mobil pajero sport yang telah di modif emas . Jadi gold digger gitu , punya sih ashial itu. Canda ashial.
Mereka pun naik ke mobil , sedangkan supir nya mengangkut barang bawaan yang tadi di beli oleh majikannya ke bagasi mobil . Setelah semuanya selesai di angkut , barulah mereka berjalan menyusuri kota yang sangat modern . Bagaimanapun kedua adeknya yang cowok sangat menyukai nya. Dikarenakan dia tidak diperbolehkan keluar rumah jika tidak ada yang menjaga nya . Sehingga mereka berdua selalu dirumah dan memainkan PS yang diberikan oleh ayahnya .
"Kak , keren ya lampunya " kata Ethan , dan menghilangkan keheningan di antara mereka.
"Ya, iyalah . Makanya keluar rumah , ajak itu pembantu lu . Udah punya pembantu bukannya diajak malah didiemin " cerocos Cailin , dan mendapatkan tatapan kejam dari kakaknya
"Ngomong sekali lagi . Lu bener bener gak punya hati nurani sama sekali ya?. Seharusnya kita tuh menghargai , atau mengasihi mereka ,bukan untuk diinjak " Ujar Catlyn sambil memberi nasihat kepada adiknya Cailin . Cailin pun tidak suka kalau dia beragrumen dengan kakaknya , dikarenakan kakaknya selalu menang . Sehingga dia memilih diam dan melihat pemandangan kota tersebut. Disamping itu kedua adiknya ketawa satu sama lain . Mungkin dalam hatinya "mampus lu kak".
Si Catlyn juga mulai menyibukkan dirinya sendiri , dengan memegang hape , dan memakai airpods di telinganya.Disamping itu , Toni dengan supir nya sudah sampai ketempat mana supirnya kenal atau tau agar gatel gatel yang ada pada tubuh Toni sembuh. Mereka memerlukan sesajen , dan sebuah lilin dan uang, supaya ritual nya bener bener berhasil , dan juga memerlukan salah satu penduduk yang mengerti akan ritual tersebut. Toni yang dari awal masuk saja sudah merinding , apalagi pas mau mulai ritual nya. "Saya gak yakin dengan ritual ini" bisik Toni tepat di telinga supirnya. "Tenang aja pak , ini bener bener ampuh buat kesehatan pak. Walaupun saya belum pernah nyoba sih, tpi kata ibu saya ini bisa menyembuhkan penyakit apapun ." Jawab supirnya dan langsung dibalas oleh Toni "yeh itu kan kata ibu om. Gak usah kali ya , kita panggil kang urut aja ke rumah" . "Pak kita udah long long , malah balik... Kasian Bensin nya pak" jawab supirnya "lagian kenapa bapak gak mau coba ritual nya sih " tiba tiba emosi Toni semakin meningkat , baru kali ini supirnya berlagak marah kepada Toni . Dulu dulu nya tidak sedikitpun supirnya hendak memaksa keinginan Toni , kenapa sekarang berubah 360° . Tidak sesuai ekspektasi yang diperkirikan. " Maksud bapak apa ?!!" Bentak Toni di depan supirnya "eh maaf pak , maksud nya bukan seperti itu. Saya capek aja pak. Karena perjalanannya sangat jauh" jawab supirnya sambil menunduk "yaudeh deh pak , kita balik lagi aja " pasrah supirnya sambil mengeluh
Dalam perjalanan nya , Toni merenung kenapa sikap supirnya begitu tidak menyenangkan bagi dia . Sehingga ia tidak mau lihat ke kanan atau pun ke depan , dia hanya tetap melihat ke kiri , entah apa yang dilihat nya . Karena dia berada di jalur air . Perjalanan yang sangat lama , dan canggung bagi Toni , dikarenakan tidak ada satupun dari mereka yang ngomong.
***
Sesampainya Catlyn beserta ketiga adiknya dirumah mereka yang terkenal mewah . Mereka langsung menuju kamarnya masing masing , dan membuka belajaan nya masing-masing. Disamping itu , supirnya memakirkan mobil merah di garasi bawah tanah di lantai 3 bawa tanah. Bibi Frey sebagai pembantu Catlyn , langsung menghampiri nona nya (majikan nya). Mungkin Bibi Frey ingin mengemas baju baju nya untuk pergi ke suatu tempatCatlyn : bibi ngapain?
Bibi Frey : ini non , tadi ayah kamu nyuruh saya buat kemasin baju kamu
Catlyn : untuk apa ya bi?. Tumben banget ayah gak ngasih tau langsung ke aku
Bibi Frey : Mungkin ini darurat non , dan juga ayah mu sepertinya masih sibuk sama pekerjaannya juga
Catlyn : oke deh Bu ( sambil meninggalkan kamarnya , dan langsung menghampiri kantor ayah nya . Yang tidak jauh dari kamarnya . Hanya bersekitar 100 m , dan ia menggunakan Hoverboard yang berada dekat di samping kamar mandi umum .Enjoy it my story
Minta maaf kalau lama banget ngeupload cerita nya, aku tidak hanya sibuk di dunia Maya , tapi aku juga sibuk di dunia nyata
I hope you like it
Jangan lupa share comment dan pencet bintangnya .
Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
ETERNAL LOVE
RomanceIni adalah cerita yang mengisahkan tentang suatu manusia yang berbeda jenis kelamin tetapi ia bersatu tanpa membedakan satu sama lain. Dan selalu hidup bersama tanpa putus- nyambung putus- nyambung. Dan inilah ceritanya "ETERNAL LOVE #8 viral