0.4

56 5 2
                                    

Warning!!!
Terdapat gambar menyeramkan, seperti sebelumnya... Jika kalian takut, skipp aja fotonya, jan di liat. ^^




~
Oh ya, author coba nulis sedetailnya, biar suasananya lebih terasa hidup, kalau di bayangi hehe😁


Lanjut^

~

Sebelumnya ~

"Baiklah, kita akan menulis sebuah novel" - ucap hantu itu riang sembari menjauhkan diri dari dohyun, dan merubah dirinya menjadi cantik lagi.

'Apa salah ku? Kenapa aku jadi kejebak gini? ' - batin dohyun.































√√√√√√√√√√√√√√√0.4

sekarang dohyun dan hantu wanita itu sedang duduk di lantai berhadap hadapan, dengan meja sebagai penghalang di antara mereka. Suasananya sangat hening, mereka hanya duduk dan diam saja.

Tersedia selembar kertas dan sebuah pena di hadapan mereka masing masing.

"Ayo tulis kontrak tentang persyaratan masing masing, setelah itu kita tanda tangani" - ucap dohyun memecah keheningan di antara mereka.

"Baik, biar kamu gak bisa kabur" - tukas ahni.

"Gimana mau kabur? Lo terus ngikuti gue, dasar michin gwisin" - gumam dohyun yang masih kedengaran sama hantu ah ni.

"Eh... Gue bukan hantu gila ya, gue hantu waras" - sautnya.

"Bodo' bagi gue lo gila" - ucap dohyun cuek.

"Coba katakan sekali lagi" - ucap hantu ah ni dengan nada dingin.

Setelah ahni itu mengatakan kalimat tersebut, aura gelap mulai terpancarkan darinya, bikin bulu kuduk seketika merinding, dan Udara dingin pun seketika berhembus menusuk tulang. Dohyun yang merasakan aura tersebut, sekujur tubuhnya langsung bergetar. Dia benar benar tidak suka dengan suana mencekam ini.

Karena takut, akhirnya dohyun berbicara agar ahni tidak berubah menjadi menyeramkan,

"A aa aniyo, tadi a a aaku hanya be be bercanda" - ucap dohyun gelagapan, dia berusaha menenangkan sosok hantu di hadapannya.

Ahni yang mendengar perkataan dohyun hanya mengancamnya,

"Lo jangan macem macem sama gue, atau gue bakal menghantui lo seumur hidup lo"

Seketika dohyun merinding, mendengar ucapan ahni,

"Iya iya... Yaudah ayo tulis kontraknya" - ucap dohyun mengalihkan pembicaraan.

Ahni yang sudah gak mood duluan, menolak mentah mentah permintaan dohyun

"Gak ahk, males gue, udah gak mood gegara lo" - ucapnya.

"Ayo dong tulis, biar kita gak ganggu privasi masing masing" - dohyun berusaha membujuk hantu yang ada di hadapannya.

'Lebih tepatnya, lo yang gak ganggu privasi gue' - batin dohyun berbicara.

Ahni berpikir sebentar,

"Privasi apa'an? Orang gue uda mati juga, gak butuh gue tu yang begituan... Pokoknya lo selesai menulis novel gue, gue bakal pergi dari hadapan lo selamanya" - tegas ahni setelah berpikir.

Oh My Ghost!!! [Nam Dohyon X1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang