"Kamu ngga boleh cepat percaya dengan lawan jenis ya, aku takut senyummu tidak terpasang lagi."
"Angin malam tidak baik, jangan keluar sekarang ya. Biar aku antar besok."
"Kata temanmu, kamu sakit? Kamu benar-benar sudah kaya ya? Aku bilang sehat itu mahal, kenapa masih mencoba sakit?"
Setelah semua perlakuanmu, untuk kemudian kamu bilang,
"Semua ngga sama dengan apa yang kamu pikir, bagiku adalah suatu keharusan untuk memperhatikanmu. Tolong jangan salah paham."
Seketika semua rasa itu buyar.
Kenapa kamu memperlakukanku sedemikian rupa?Jika kamu tidak memulai, aku tidak akan terbiasa dengan semua perhatianmu itu, dan mungkin aku tidak akan merasakan ini semua.
Semua sudah buyar.
Silahkan simpan baik baik semua perhatianmu itu untuk yang selanjutnya setelah aku.
Aku pergi...
KAMU SEDANG MEMBACA
poetry is me
PoesiaSajak-sajak dengan bahasa sehari-hari dengan kata yang sangat sederhana