Aleana mentap gerbang yang menjulang didepannya, setelah diantar kesekolah baru oleh sang supir, aleana tetpeksa harus keruang kepala sekolah sendirian. Mamahnya tidak bisa mengantar kan aleana dihari pertama pindah sekolah. Bukan karena apa apa hanya saja tiba tiba ia mendapatan panggilan dari sekertarisnya yang harus membuatnya berangkat lebih awal. Aleana menatap bingung gerbang itu hinga tiba tiba seorang satpam datang menghampirinya. Satpam itu melirik aleana sebentar
" sepertinya dia murid baru " pikikirnya
"kau murid baru"tanya si satpam
Aleana mengagguk pelan
"kenapa tidak masuk"
Aleana diam tidak menanggapi.bukan apa apa aleana memang akan susuah diajak bicara apabila dia tidak mengenal orang itu lebih dulu. Satpam itu menggeleng kepala pelan
"kalau begitu diamana ibu mu"
Aleana yang sedari tadi menunduk takut kini mengangkat kepalanya
"mamah sudah berangkat kekantor pagi pagi sekali" jawabnya pelan
Sang satpam menghela nafas pelan
"bagaimana yah! Buaknnya bapak tidak mau mengantar mu. Cuma bapak tidak boleh meninggalkan gerbang. Takut takut ada anak yang bolos atau datang terlambat "kata si satpam,
Satpam itu diam sebentar memikirkan bagaimana mengantar anak baru ini. Hingga tiba tiba sebuah klakson motor mengintrupsi pendengaran satpam itu dan aleana yang masih diam mematung. Aleana dan si satpam mengalihkan penlihatannya kepada diamana asal bunyi klakson itu. Ternyata sangat tepat berada dibelakang aleana
"pak buka"titah sang pengendara motor itu yang masih menggunakan helmnya.
Satpam itu terlonjak ketika mendengar suara itu. Dia baru sadar ternyata pemilik motor besar itu adalah RICHARD siswa yang sering kena hukuman kaeran sering terlambat, tapi tumben sekali anak ini tidak membawa mobilnya.
Pak satpam itu berfikir sejenak bagaiman kalau ia minta tolong anak ini saja untuk menunjukkan ruang kepela sekolah itu"akan bapak buka kalau kau mau mengantar anak baru ini keruangan kepala sekolah "
Richad melirik aleana sebentar lewat kaca helm nya. Aleana pun melirik siswa yang masih diatas motornya itu. Ia memasang wajah memohon agar siswa itu mau mengantar nya. Kalau dipikir pikir aleana cukup pegal karena berdiri lumayan lama nya. Richad tetpaku sebentar karena melihat wajah yang menggemaskan itu.ia tersenyum kecil. Tidak tau kenapa tiba tiba rasanya ia ingin mencubit pipi nya itu
"jadi bagaimana" tanya satpam itu karena dari tadi richard tidak menggubris nya
Richar menghela nafas pelan lalu menjawab "baiklah"
Lalu satpam itu dengan segera membukakan gerbamgnya richad langsung saja masuk sedangkan aleana menyempatkan untuk mengucap terimakasih
"terima kasih pak" katanya sambil tersenyum manis. Yang dibalas anggukan serta senyuman dari sang satpam, setelah mengucapkannya aleana langsung bergegas untuk mennghampiri siswa yang tadi mau mengantarkannya. Setelah sampai didepan motor siswa yang mau mengantar kannya.sang pemilik motor melirik aleana sebentar lalu setelahnya ia membuka helmnya itu. Untuk beberapa saat aleana termenggu melihat wajah itu. Kenapa wajahnya sangat amat tampan. Richard terkekeh melihat ekspresi gadis itu. Benar benar sangat lucu. Apa dirinya setampan itu. Sampai sampai gadis itu tak berkedip untuk beberapa saat.
KAMU SEDANG MEMBACA
euphoria
Teen FictionCewek manja,, Kalimat itu yang pertama diucapkan RICHARD ADDISION ketika bertemu dengan ALENA ARNOVEA, Mungkin ceritanya udah biasa,, tapi siapa tau ini lebih menarik dari cerita yang lainnya,