Shining Star ( Ongoing )

Chapter 9

Main Cast : Park Chanyeol
Support Cast : All Member EXO
Genre : Brothership

Warning : Typos, Geje, don't like it ? Please don't read!

Happy Reading :)

🍒

Chanyeol hari ini sedang berada Home Roomate untuk melanjutkan syutingnya bersama anggota Roomate lainnya dan saat ini dia sedang sibuk berada di dapur untuk menyiapkan makanan untuk anggota lainnya tetapi konsentrasinya teralihkan saat mendengar bunyi notifikasi dari handphonenya yang dia letakkan diatas meja makan dan dirinya mulai membuka notifikasi tersebut dan menghela nafasnya saat melihat nama siapa yang tertera di layar handphonenya

"Chan ... pulang kau syuting, bisakah kau temui aku di restaurant tempat biasa kita berkumpul? Hyung ingin bicara sesuatu padamu, jam berapa kau pulang ?"

Chanyeol menghela nafas berat , dia sebenarnya malas bicara empat mata dengan Luhan hyungnya ini

"entahlah hyung ..."

"sebentar saja saeng ..."

"baiklah ... aku mungkin pulang jam 7 malam , akan aku usahakan untuk datang"

"gomawo ... hyung tunggu"

Chanyeol meletakkan kembali handphonenya dan mendudukkan dirinya di kursi yang ada di dapur, dia mulai memejamkan matanya dan kembali menghela nafasnya, jujur semenjak Luhan mengatakan keinginannya untuk meninggalkan Exo , Chanyeol sedikit menjaga jarak dengan hyungnya itu , dia juga belum bisa mengatakan kepada anggota lain tentang hal ini , dia tidak berani mengatakannya, dia hanya ingin agar Luhan hyungnya sendiri mengatakannya , itu menjadi beban di hatinya, dirinya terpaksa tidak mengatakan kepada anggota lain demi memenuhi permintaan hyungnya itu.

Sungwoo berjalan menuruni anak tangga hendak menghampiri Chanyeol yang dia ketahui memang sedang memasak untuk semua orang yang ada di rumah ini, tapi langkahnya terhenti saat melihat dongsaengnya itu duduk di kursi dan menyembunyikan wajahnya pada lengannya yang tertumpu di atas meja

"Chan ... kau kenapa ?"

Sentuhan tangan dari Sungwoo di pundak lebar Chanyeol membuat sang pemilik terkejut dan sedikit menghapus jejak air matanya yang sudah menetes sejak tadi

"Hyung , kau mengagetkanku"

"ada apa denganmu ? cerita padaku"

Chanyeol menggelengkan kepalanya dan menundukkan kepalanya dengan kedua tanganya yang sibuk meremas bajunya

"gwenchanyo hyung"

"kau bohong, lihatlah matamu sudah terlihat sangat sembab karena airmatamu itu, dan itu membuktikan jika terjadi sesuatu, benar bukan ?"

Chanyeol kembali menggelengkan kepalanya dan tiba-tiba dia merasakan pelukkan pada tubuhnya , dan mendapati hyungnya ini tengah memeluknya

"mianhae hyung, aku belum bisa cerita padamu"

"gwenchana , menangislah jika itu bisa menghilangkan beban yang ada pada dirimu, walaupun kita belum lama kenal, tetapi aku sudah menganggap kau seperti dongsaengku sendiri, kau bisa menceritakan apa beban yang saat ini kau rasakan" ujar Sungwoo sambil mengusap pelan punggung Chanyeol untuk menenangkan Chanyeol yang semakin terisak

Sungwoo pun melepas pelukkan mereka dan menatap lekat wajah Chanyeol yang ada di hadapannya

"kau mempunyai banyak orang-orang yang menyayangimu, keluargamu, teman-temanmu kau bisa cerita pada mereka tentang perasaan yang saat ini kau rasakan, jangan memendam bebanmu sendiri, mereka pasti akan selalu ada untukmu"