OS NCT⚔

He's Mine 2/2

Markhyuck

"Lu emang sesat!" teriak gadis itu penuh dengan amarah

"Terus?" jawab Haechan.

Saat ini Haechan,Mark dan Herin juga para bodyguard nya Haechan.
Mereka sedang berada di gudang apart milik Haechan.

"Mark itu straight normal! asal lo tau" jawab Herin.

"Oh,iya gua baru tau. Yang gua tau mark itu Bisexsual? Oh bukan, tapi Pansexsual, "

"Yang kayak gini di puja puja Mark? Tau soal pribadi nya aja engga," sindir Herin, Herin sedang dalam ke adaan tangan nya di borgol dan tidak memakai baju luar,, errr dia hanya memakai baju dalam yang seksi.

"Ga usah bacot! Lu yang sotau! Gua lebih tau tentang mark!," Herin diam, dan tertegun dengan ucapan Haechan.

"Oh, tapi gua ga peduli. Mark tetep punya gua Seo Herin!" Haechan tak suka dengan ucapan wanita itu, seakan menantang. Haechan mendekati nya membelai pipi nya yang membuat mark cemburu, tidak bukan karna Pipi herin di belai Haechan, tapi karna Haechan-nya yang membelai pipi Herin.

Setelah menatap Herin dengan tatapan tajam, Haechan menarik rambut wanita itu sangat kencang

"Lo! Jangan macem macem sama gua, mau lo bener kek, lo bakal tetep salah dimata gua!!,jadi jangan berani nantang gua dengan ucapan lu cuma karna Seo Jhonny bokap lu!," marahnya, sungguh Haechan sudah tidak taham dengan wanita ini

"Say good bay to the World!" ucap nya menyeringai, lalu membenturkan kepala Herin pada meja kaca yang di sebelah nya, setelah itu Haechan menatap para bodyguard nya "jaga disini, kalo dia sadar kasih minum aja," dan di angguki para Bodyguard nya.

Lalu Haechan menatap Mark tajam

"Ganas amat Chan, kasian anak orang"

"Dan gua ga perduli" balasnya lalu pergi keluar gudang yang diikuti mark di belakang nya.

**

Sampai nya di unit Haechan, Mark menarik pria itu hingga berhadapan dengan nya. "Chan masih marah?"

"Menurut lo?"

"Chan, Maaf"

"Setelah apa yang udah lo lakuin, dengan santai nya minta maaf? Ga semudah itu ya Mark, lo tau kan gua pendendam,"

"Chan, bneran deh ga akan keulang lagi"

"Bullshit! Pergi lo!,"

"Chan, diem dulu!"

"Lo yang diem, pergi sana!"

"Tadi di mobil ga kayak gini"

"Yaa engga, dan gua liat lagi muka jalang itu, emosi gua balik lagi"

Mark menghela nafas, selalu gini. Kejadian gini pasti terjadi.

"Yaudah terserah, " akhir nya Mark cape duluan, Haechan terkejut. Segitu aja perjuangan minta maaf nya?
Mark mulai membalik badan baru satu langkah Mark ngerasa ada tangan ngelingkar di pinggang nya. Mark tersenyum simpul

"Minhyung~" rengek Haechan manja, tidak kuat dengan suara Haechan akhir nya Mark membalik badan dengan tangan Haechan yang masih berada di pinggang nya.

"Iyaa sayang" jawab mark yang membalas pelukan nya disertai ciuman di pucuk kepala Haechan

Haechan mengangkat kepala nya dan manik mata itu bertatapan dengan Mark.
Hingga Mark mendekatkan wajah nya pada wajah Haechan. Dan bibir mereka saling bertautan,Mark melumat nya pelan

Merasa sudah kehabisan nafas, Haechan menepuk punggung Mark.

Mark menatap Haechan intents lalu kembali melumat bibir Haechan dan menggendong nya ke Sofa,
Lidah mereka saling bertautan

"Lets play babe" bisik mark pada telinga Haechan dan di angguki Haechan, sebenar nya Haechan akan menolak tapi mengingat dia juga sudah tidak bisa bertahan akhirnya dia menyetujui nya.

**

"Ahh-ssshhh," desah Haechan

"Markhhh-aahh ahhh shh"

"Sebentar Sayang"ucap Mark sambil mencium bibir Haechan

"Ah ah ahhh shhh ahhhh, Markhhh ahh sakit goblok!!-ah"

"Tahan sayang, sebentarhh"

Desahan itu saling beradu hingga waktu menunjukan pukul 00:45

Sudah 4 jam mereka melakukan hal 'itu' keduanya sama sama dipenuhi dengan nafsuMark si pengen nya sampe ketemu pagi jelang siang, tapi ngeliat Haechan yang udh ga kuat lagi akhir nya dia udahin deh

"Ahh" desah Haechan saat mark mengeluarkan nya di dalam

"Mark, lu ngeluarin didalem?" tanya Haechan

"Hhhe, kalo diluar ga enak Beb, enak didalem" jawab Mark, Haechan cuma ngangguk aja ga peduli klo Hamil toh mark juga bakal tanggung jawab pasti.

END

Gabisa bikin 18+ bodo wkwkwkwk
Ga ngerti gua wkwkwkwk
Gini aja yaa wkwkwk
Thanks wkwkwk

Vote men nyaa yuhuuuu