.
Konoha-jepang
.
.
"Jadi apa kau mau berterus terang padaku . siapa yang menyuruhmu hm" tanya seorang pria berambut hitam bermata oniyx kepada kedua pria berambut hitam cepak dan berambut coklat
"Apa maksudmu .kita tidak mengerti" ucap pria berambut hitam cepak kepada orang tersebut
"masih tidak mau mengaku hmm?" Tanya orang berambut hitam bermata oniyx tersebut lagi'Cekrek'
Tiba2 pintu dibuka oleh seseorang dari luar dan masuk seorang pria berambut putih bermata biru pudar kedalam ruangan tersebut.
.
"Kau sudah datang toneri" ucap orang berambut hitam bermata oniyx itu kepada orang yang membuka pintu ruangan tersebut yang dipanggil toneri
"Yah .Dan sepertinya kau sudah mendapatkan orangnya" balas toneri kepada orang tersebut
"Seperti yang kau lihat . Mereka tidak mau mengaku siapa yang menyuruh mereka" balas orang tersebut kepada toneri
"Tidak masalah .mungkin dengan sedikit bujukan mereka mau mengatakannya" ucap toneri sambil menampilkan evil smirk nya dan membuat kedua orang yang sedang diikat dikursi meneguk ludahnya kasar. Toneri berjalan mendekati kedua orang tersebut dan berhenti dihadapan mereka"Jadi apa kalian mau mengatakan siapa yang menyuruh kalian hmm" ucap toneri kepada kedua orang yang sedang terikat tersebut.
"A...apa maksudmu kami sungguh tidak mengerti" ucap pria berambut hitam cepak dengan gugup karena hawa yang menakutkan dan membunuh yang dikeluarkan toneri padanya.Toneri langsung mencekik leher pria berambut hitam cepak tersebut sehingga membuat pria tersebut menghadap kearah wajahnya dengan napas yang tercekal.
"Uhkk...le.lepas.. ka..kami ..be..benar2 tidak tahu" ucap pria berambut hitam cepak tersebut tersenggal2 karena cekikan toneri dilehernya
"Hmm .utakata apa yang harus kita lakukan pada burung mereka .apa perlu kita lepaskan burung mereka" ucap toneri kepada pria berambut hitam bermata oniyx yang dipanggil utakata tadi.
Sambil tetap mencekik leher pria berambut hitam cepak tersebut dan menghadapkan wajahnya kembali ke arah pria berambut hitam cepak tersebut
"Sepertinya bukan ide yang buruk juga" ucap utakata kepada toneri sambil berjalan kearah toneri dan menaruh pisau ke arah tangan toneri
"Jadi bagaimana hmm?" Tanya toneri lagi dengan masih mencekik leher pria tersebut dan mengarahkan pisau kewajah pria tersebut dengan evil smirk nyaKedua pria yang melihat lagi2 evil smirk toneri merasa takut dan membuat bulu kuduk mereka berdiri .
Dan mau tak mau mereka mengaku karena ketakutan yang mengalahkan mereka.
"A..ampun tuan . baik kami akan mengaku . Yang menyuruh kami adalah tuan uchiha sasuke tuan" ucap pria berambut hitam cepak tersebut dengan napas yang tersenggal2
"Benar tuan . Tuan uchiha sasuke yang menyuruh kami" ucap pria berambut cokelat kepada toneriToneri langsung melepaskan cekikannya dileher pria berambut hitam cepak tersebut dan segera berdiri dari duduknya
"Uchiha sasuke" lanjut toneri lagi karena tidak asing mendengar nama uchiha .
"Iyah tuan .Tuan uchiha sasuke yang menyuruh kami" ucap pria berambut hitam cepak tersebut
"Utakata kita pergi sekarang untuk menangkap bajingan itu" ajak toneri kepada utakata dan berlalu dari ruangan tersebut .tapi saat hendak benar2 keluar dari ruangan tersebut toneri membalikan wajahnya kearah kedua pria yang terikat tersebut
"Dan kalian tetaplah disini untuk menjadi sanksi atas kejahatan uchiha brengsek itu" ucap toneri dan segera pergi setelah mengatakan itu dan utakata yang mengikutinya dari dibelakang.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto Instagram (End ✔)
Romancenaruto seorang pemuda culun.kutu buku mencintai sahabatnya hyuga hinata. seorang primadona sekolah konoha.hinata yang tahu perasaan naruto mulai menjauhinya dan selalu berkata kasar padanya agar naruto menjauhinya.tetapi naruto selalu memperhatikan...