05

92 11 1
                                    

Showki cafe

Aku menunggu changkyun pulang karena aku akan mengantar dia pulang aku sudah terlanjur berjanji kepada kihyun hyung untuk mengantar changkyun dan kesempatan ini di ambil oleh shownu hyung yg pergi dengan kihyun hyung meninggalkan cafe dan menyuruhku menjaga cafe sampai tutup dengan alasan akan mengajak kihyun hyung pergi makan tetapi di dalam benakku aku berfikir tidak hanya pergi makan mereka akan melakukan... yah kalian tahu sendiri yap pacaran mereka pergi pacaran.

Aku menunggu di dalam ruangan shownu hyung sambil menikmati ice americano yang di buat oleh changkyun untukku, membosan kan di ruangan shownu hyung dan akhirnya aku membaca buku kedokteran ku, yah aku meninggalkan beberapa buku dan barang pribadi ku sudah hampir setengah aku membaca buku kedokteranku dan ada seseorang yang mengetuk pintu.

Tok..tok..tok..
"Hyung aku sudah selesai" panggil cangkyun dengan menongolkan kepalanya di pintu
"Oh kau sudah selesai ?? Ayo pulang" jawabku sambil menutup buku kedokteran ku
"Ayo hyung"

Di mobil
"Kamu ud makan??" Tanya ku
"Belum hyung wae??"jawab nya
"Kamu mau makan apa ?? Sushi? Atau kimci jigae?" Tanya ku
"Ah tidak usah hyung nanti aku makan di rumah saja"
"Kamu bisa masak?? Baiklah kita makan di rumah mu"
"Eeehhh hyung mau mampir ke rumah ??"
"Iyah kenapa ?
"Aku malu hyung rumahku jelek" jawab changkyun dengan menundukkan kepala nya
"Hey liat hyung" jawab ku sambil menoleh sesaat ke arah nya dan menarik dagunya untuk melihatku
"Kenapa harus malu dengan calon pacar hmm?" Sambungku
Dengan wajah merona changkyun menjawab "baiklah hyung tapi singgah ke minimart sebentar y bahan makanan habis di rumah"
"Baiklah"

Sesampainya di minimart aku memakirkan mobilku di parkiran dan aku membukakan pintu untuk changkyun dia turun dan aku langsung mengandeng tangannya menuju pintu utama minimart, changkyun menarik troli yang tersedia di samping pintu masuk, aku mengambil ahli troli tersebut.

"Kita mau membeli apa ?" Tanya ku
"Kita ke bagian sayuran dlu hyung, lalu ke tempat daging, dan kita bisa berkeliling untuk memilih yang sudah aku tulis" jawabnya sambil mengeluarkan selembar kertas yang ku yakin isi list belanja bulanan nya

Skip

Rumah kontrakan sederhana changkyun

"Silahkan masuk hyung, maaf kalau tidak nyaman"
"Hey jangan mengatakan begitu baby"
"Taruh belanjaan nya di sana saja hyung nanti akan aku bawa ke dapur"
"Tunjukan dapur mu dan aku akan membawanya ke sana"
"Baiklah mari hyung"

Aku mengikutinya sampai tempat yang ku yakin dapur, aku meletakkan belanjaan yang telah kami belanjakan di minimart aku menyusun beberapa sayur dan daging ke dalam kulkas sedangkan changkyun memilih membersihkan diri di kamarnya.

"Hyung ingin makan apa ?? Biar aku masakkan ?"
"Apa saja baby"
"Baiklah sebentar y hyung aku akan kembali"

Hampir 1 jam aku menunggu changkyun memasak sambil menonton siaran yang ada di tv tak berselang lama
"Hyung makanan sudah selesai"
"Ah baiklah aku akan ke sana"
Aku jalan menuju ruang makan tidak lupa aku mematikan tv terlebih dahulu
"Wah banyak sekali masakanmu kyun ah"
"Hehe aku hanya binggung apa makanan kesukaan hyung jadi aku memutuskan untuk memasak banyak hehe"
"Baiklah akan aku coba semua"
"Terima kasih atas makanannya"

Kami makan dalam diam karna sudah etika kalau makan tidak di benarkan untuk berbicara.

Selesai makan aku langsung menuju ke kamar changkun, changkyun menyuruhku menunggunya di kamar nya, yah sekarang aku berada di kamar nya aku melihat sekeliling kamarnya tidak banyak foto yang terpajang tetapi ada satu bagian dari kamarnya yang sangat menarik perhatian ku yaitu rak buku yang banyak buku tersusun dengan rapi di sana banyak novel-novel dan juga buku pelajaran akutansi.

"Maaf hyung kalau kamar ku jelek"
"Yak berhentilah bersikap merendahkan diri ku sendiri atau akan ku cium jika kau merendahkan dirimu lagi"
"Aahh yah aku tidak akan merendahkan diriku lagi"
Dengan wajah merona dia menjawabku
"Ah hyung berapa tadi totalan belanja yang harus aku bayar ??"
Aku berjalan mendekat ke arah nya dan hanya berkisaran beberapa centi dan aku membisikan kata yang membuat dia menegang di tempat

"Mulai sekarang uangku juga uang mu karna mulai sekarang aku yang akan menghidupi mu"












Next?? Or?? Not??
Maaf typo
Silahkan tinggalkan komen dan beri saran kalian
Salam Vee

You are not alone Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang