"Reincarnation"

"FLASHBACK"

"Pagii Tuan" Lacus Menyapa Sembari Memberikan Senyuman Yg Tulus

"Ohhh yaa Pagii Lacus"

Dia berjalan mendekat Dan Duduk disebelahku serta Kembali Mengulang Cerita 2 Tahun Silam

Flashback On

"Dulu Desaku Diserang Oleh Sekelompok Bajak Laut , yang membuat aku beserta penduduk terpaksa Melarikan Diri"

"Bajak Laut itu sangat kejam , Mereka Membunuh , Merampok , serta memperkosa Penduduk dengan Brutal Dan aku beserta penduduk lain Sama sama mencari Celah untuk bisa Menghancurkan mereka tanpa sisa"

"Aku adalah seorang putri diDesa itu"

"2 bulan berlalu.. banyak yg telah terjadi , aku beserta Para penduduk yg memberontak atas Perbudakan mereka , satu persatu mulai tewas dibunuh"

"Aku pun hampir tertangkap oleh bawahan mereka ,Dan Entah Darimana Tuan Datang Dengan menyelamatkanKu Dan Membunuh Para Bawahan yg Hampir menangkapku"

"Setelah itu Tuan , Langsung KeMarkas Mereka Dan Setengah Jam Kemudian PETIR Jatuh Serta Meluluhlantah Serta Menghancurkan Markas Mereka"

"Sebelum ITU terjadi , Aku Pernah Bersumpah Untuk Menjadi BUDAK Kepada siapapun Yg menyelamtkan Desaku"

"Setelah selesai , Tuan Datang Dan Entah Bagaimana? Tuan Tau Namaku dan Berniat Menjemputku "

"Karena memang Sumpah Ku , yg pernah terucap , jadi aku mengikutimu tuan"

"Aku Bahkan Sudah Siap Mati , Jikalau Memang tuan menginginkan saat itu , inti nya sudah siap menjadi apapun yg tuan inginkan.. dan memang Pasrah saat itu"

"Tuan Membawaku Hingga Sampai Ke Pulau , yang mungkin hanya Dihuni oleh kumpulan Monster

"Aku Takut waktu itu , Tapi Tuan tidak memperlakukanku dengan buruk , Bahkan Tuan Mau Melatihku Serta Memberiku Buah Iblis . Tidak tanggung tanggung 3 buah iblis sekaligus langsung"

"Dan Karena memang Aku sudah siap jadi apapun , menyerahkan apapun , aku pun memakan ketiga nya"

"Awalnya aku tidak percaya , tapi memang aku tidak apa apa? Dan Tuan Mulai Melatihku mengendalikan kekuatan ketiga nya itu , serta melatih Haki pada diriku"

"Selama 1 Tahun Aku Dilatih , Aku tidak mengira sanggup menguasai semua nya"

"Bahkan Tuan Memberi Tahu ku , Bahwa Mataku ini memiliki Keistimeawaan"

"Dan pada saat itu , aku dilatih lagi untuk menguasai kemampuan Mata , yang Tuan Namai Dengan Byakugan Dan Tenseigan"

" 3Bulan aku Sudah cukup Mahir Menggunakan nya , Ternyata Teori dan praktek Yg Tuan Ajarkan Sangat Mudah Dipahami"

"Hingga tak butuh waktu lama , untukku menguasai Semua nya"

"Pada bulan Berikutnya , Tuan Mulai Mengenalkanku Pada Tehnik Berpedang , Dan Tuan Langsung Menunjukan 2 Pedang yg kata tuan itu Sudah Dikhususkan untukku"

"Karena aku Sudah menganggap Diri Ini Budak , Jadi aku menuruti tiap Kata Tuan ."

" Meski Tuan Tidak Pernah mau Jikalau aku Menyebut Diriku sendiri Dengan Kata Budak"

"Aku berlatih Selama 6 Bulan Menggunakan Pedang Yg Tuan Berikan , Dan Berhasil pula Membangkitkan kekuatan pedang tersebut"

"Hingga Suatu Malam , Aku Melihat TUAN Sepertinya Kelelahan Dan Tertidur"

"Sebagai Seorang Budak , Aku selalu berusaha Menjaga Tuan , Meski aku tau , Tuan Itu kuat dan sangat kuaat Tapi aku tetap saja ingin Melindungi Tuan"

"Dan tanpa Sadar , Aku Tertidur Hingga akhirnya Melihat Tuan yg saat itu sedang memandangiku"

Flashback Off

"Jadi begitu? Hahaha entah kenapa aku bisa jadi lupa "

"Oh iya Lacus , Apa aku pernah Meminta Hubungan Badan Dengan Mu atau melakukan Sex ? "

"Tuuaan belum pernah Menyentuhku" yg tanpa sadar muka nya mulai memerah

"Tapi jikalau tuan ingin , aku siap melayani kapanpun Dan Dimana Pun , Atau Sekalipun aku Jadi Budak Sex pun aku Sangat Siap"

"Haha iya iya " aku pun menjawab dengan Tertawa

"Memang Tuan Menyukai Sex " Lacus bertanya Dengan gugup

" Yaa Lumayan , Kalau ingin , kalau tidak ya tidak"

"Maaf tuaan maaf , tidak seharusnya aku menanyakan Hal Selancang Itu.." dengan kepala menunduk

"Tak apa lacus , Aku Pun Tak mempersalahkan nya "

"Apakah Saat ini Tuan Ingin? "

Sempat terkejut dengan pertanyaan nya , Tapi Aku berusaha seakan akan aku tak butuh (meski dalam hati sangaat ingin) wkwk

" Memang Jika Aku Ingin kamu Bisa apa?"

"Aku Aku Aku " tanpa sadar lacus Jadi gagap dan bingung Harus Jawab apa.

" Akk'uu Siaap Jadi Tempat Pelampiasan Nafsu Tuan" ia pun berkata dengan yakin dan Tidak lagi memperdulikan Harga Diri nya

" Haah Nanti Sajalah ,, ayo siap siap kita akan menuju KeDesa "

Waktu berlalu Hingga tak sadar hari sudah semakin panas..
Mungkin waktu sudah menunjukan oada tengah hari

Dan aku meminta Lacus untuk Bersiap siap karena Mungkin Tempat Tujuan Selanjutkan Adalah Sebuah Desa Dimana RAJA Bajak Laut Di Eksekusi.

TBC....

Oh iyaa Salam Semua..
Maaf kalo Banyak Kata yg mungkin Kurang dalam penulisan..

Aku Harap kalian Berkomentar dan membimbing dengan Sopan.

Disini Saya Buat Lacus Clyne Seperti pada Versi Aslinya , tapi Aku rubah sedikit dengan Versi Saya

Cukup sekian pembahasan nya
Tunggu chapter Selanjutnya

Heheheheh