When it Rains

99 14 28
                                    

My eyes opened at the sound of the rain, It's a bit late
The clouds covered the sun
So there was no light

On dark days like this
I don't think about anything
I just want to lay down again, close my eyes
And listen to the sad sound of the rain

When it rains
When it rains in my heart
I remember our last night together
When the rain stopped
When the tears dried
I thought I wouldn't remember anymore but still

You used to say
How beautiful the rain was and how much you liked it
How you loved the smell of the rain
When the breeze blew

Then I said that I like the rain too
I didn't really mean it but I said it
Because you lived in my heart

When it rains
When it rains in my heart
I remember our last night together
When the rain stopped
When the tears dried
I thought I wouldn't remember anymore but still
I remember you

Maybe, by any chance, though I'm sure you don't
If you ever think of me
Like a sudden rain shower
Please appear before me
Like a lie, like coincidence
Come back to me

When it rains, when it rains in my heart
I remember our last night together
When the rain stopped, when the tears dried
I thought I wouldn't remember anymore but still
I remember you

When it rains by BTOB BLUE


5 tahun berlalu. Pria itu kembali lagi kesini. 'Setelah 5 tahun pun tempat ini masih sama' pikirnya. Kampus ini, tempat dimana dia akhirnya menyukai hujan. Memaksa hati untuk menyukainya karena seseorang.
Hari ini pun hujan turun lagi, hujan pertama di musim panas seperti saat pertama kali ia jatuh cinta pada wanita itu. Seseorang yang akan mengukir senyum indah saat menikmati hujan turun.

Dan selama 5 tahun pun, satu ruang dihatinya kosong dan entah mengapa ia tetap menjaga ruang itu tetap kosong. Kosong seperti pertama kali sebelum ia mengenal wanita itu. Tiba-tiba saja dada nya terasa nyeri, nyeri karena ternyata merindu memang sangat menyakitkan. Merindu terhadap sosok yang sudah meninggalkan dunia ini terasa sangat menyiksa.

Lim Hyunsik, nama pria itu, pria yang selama 5 tahun ini berjuang dan memaksa meninggalkan masa lalu, berlari menghindar sekian lama hingga sekarang menjadi pria yang sukses sebagai penyanyi dan composser handal, Memiliki segala hal yang diinginkan pria lain. Sempurna, mungkin itu kata yang pantas apabila setiap orang melihat dirinya, namun apa itu bisa menjadi jaminan ? jawabannya adalah tidak. Dibalik kesempuraan itu dia berusaha menyembunyikan ruang kosong dihatinya yang sudah 5 tahun ini ia jaga.

Hyunsik melangkahkan kakinya ke sudut gedung musik, tempat ia pertama kali bertemu dengan wanita itu. Ia ingat sekali bagaimana senyum indahnya mengalihkan semua pandangan seorang Lim Hyunsik. Kaki Hyunsik berhenti tepat tidak jauh dari pohon tempat ia biasanya bersantai, kakinya menginjak rumput yang masih tetap sama seperti 5 tahun yang lalu, merasakan setiap helai rumput itu, pohon dan rumput yang menjadi saksi ia memandangi wanita itu dengan begitu cinta.

Saat itu hujan rinai di musim panas. Wanita itu berteduh di dekat pohon itu sambil memandangi hujan, senyum nya merekah sempurna, onix coklat nya berbinar dan disampingnya ada kucing kecil yang menemaninya. Hyunsik yang saat itu sedang berdiri di sudut gedung terpana, bagaimana bisa ia tersenyum dengan begitu indah hanya karena memandangi hujan saja. Hingga akhirnya hujanpun berhenti dan tiba tiba saja mata mereka saling bertatapan. Hyunsik yang sebenarnya tidak tahu harus berbuat apa memberanikan diri untuk menyapa dan bertanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 09, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

When It Rains (FIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang