Just Say It Baby [Complated]

Part 19

Enjoy~~

Bel pulang sekolah berbunyi dan semua murid sudah bersiap untuk pulang ke rumah masing masing

Seperti biasa Amber berdiri di depan kelas Krystal dan menunggunya keluar kelas. Beberapa saat baru muncul Tiffany dari dalam kelas

"Amb! Aku pulang dengan Taeyeon ya jadi kau tidak usah khawatir. Aku duluan Amb" Tiffany berpamitan pada Amber
"Ya hati hati Fany" Tiffany pun menghilang dari hadapan Amber

"Amber!" Yoona memukul bahu Amber sehingga Amber terlonjak kaget
"Kau mengejutkan ku Yoong" ucap Amber sambil mengusap usap dada nya
"Hehehe maaf, Amb ayo pulang dengan ku" seru Yoona sambil memainkan lengan Amber

"Tidak bisa! Dia sudah berjanji tadi akan membantu tugas piket ku" potong Krystal cepat sambil membawa sapu ditangannya
"Itu kan tugas mu kenapa kau malah merepotkan Amber?!" Yoona memandang sinis ke arah Krystal
"Dia sudah berjanji" Krystal pun menyerahkan sapu yang ada ditangan nya ke Amber sambil memberi tatapan maut pada Amber

"Ehm..iya Yoong! Benar aku sudah berjanji pada Krystal untuk membantunya" Amber dengan cepat meraih sapu yang Krystal berikan setelah mendapat tatapan tajam dari Krystal

Yoona hanya memajukan bibirnya dan itu terlihat menggemaskan
"Kau juga sudah berjanji akan menemaniku Amb! Waktu ku disini hanya tersisa 3 hari lagi" Yoona semakin memajukan bibirnya
"Tidak usah manja pada Amber! Dasar tak tau malu" Krystal kesal dengan tingkah Yoona

"Aku hanya menagih janji nya bodoh!" balas Yoona dengan sedikit manikkan nada bicaranya
"Apa kau bilang?! Kau mau mati ya?!" Krystal sudah siap mengangkat sapu ditangan kiri nya

"Hey sudah sudah!! Yoong aku janji nanti malam akan mampir ke rumah mu, jadi....sekarang kau pulang duluan saja ya" Yoona menghela nafas nya dan menganggukkan kepala
"Baiklah aku tunggu my Llama" Yoona sempat mencubit pipi Amber gemas dan pergi

Krystal langsung masuk kembali ke kelas nya dan kembali menyapu lantai
"Princess" panggil Amber yang berdiri di depan papan tulis
"Hm" Krystal menjawab dengan dingin

Grepp~~

Krystal tersentak tiba tiba saja Amber memeluk nya dari belakang
"Terima kasih" ucap Amber begitu lembut dan tulus
"Un-un...untuk?" gugup. Itulah yang Krystal rasakan sekarang mungkin karna Amber memeluknya dari belakang seperti saat ini
"Telah menyukai ku kembali" jawaban Amber itu sontak membuat kedua pipi Krystal memerah bisa bisa nya Amber mengingat hal tadi. Sekarang Krystal benar benar malu

Krystal langsung saja melepaskan tangan Amber dari pinggang nya karna dia kesal dibuat malu oleh Amber

Amber hanya menampilkan cengirannya
"Hentikan cengiran bodoh mu itu" Krystal kembali pada pekerjaan nya
"Tapi kau suka bukan?" Amber kembali menggoda Krystal
"Jangan berbicara omong kosong Amb!" Krystal masih tidak mau menatap wajah Amber

"Omong kosong bagaimana?" Amber mendudukan diri nya diatas meja dan Krystal menatap nya
"Ya berbicara seperti tadi" jawab Krystal
"Omong kosong apanya Princess?? Kau sendiri yang mengungkapkan nya bukan?" Amber menaik naikan kedua alis nya lagi lagi dia menggoda Krystal

"Ishh!" Krystal kesal dia pun memukul Amber dengan sapu nya
"Aduh!..Hey Princess...aduh..hentikan aku minta maaf" Amber meringis kesakitan Krystal pun berhenti dan membuang nafas nya kasar

"Kenapa tuhan menciptakan makhluk sepeti mu!" Krystal pun berjalan kearah papan tulis yang penuh dengan rumus lalu dia membersihkan tulisan itu dengan penghapus

"Aku juga heran, kenapa tuhan menciptakan wanita yang cantiknya tidak manusiawi seperti mu? Kau lebih cocok untuk menjadi seorang Dewi, Princess"
Dan lagi lagi perkataan Amber membuat pipi Krystal terbakar memerah tetapi dia masih cuek membersihkan papan tulis