Pagi hari tiba.. Matahari masuk ke sela sela tirai jendela..

Seorang wanita tengah mengelap wahahnya yg habis ia basuh dan tiba² ia menghentakkan kakinya kesal.. Entah apa yg dipikirkan wanita itu

Y/N POV

"Argh... Gara² dia.. Aku kelewatan siaran live member XO" aku menghentakkan kaki ku
"Gara² berdebat dengannya.. Aku lelah dan ketiduran.. Padahal.. Domba china XO ikut dalam acara live ini.. Setelah sekian lama dia jrang berkumpul dengan member XO yg lain" aku menaruh handuk yg tadi ku gunakan mengelap wajahku lalu meregangkan tubuhku..

  Y/N POV END

Y/n mengambik posisi untuk melakukan yoga yg sering ia lakukan sehari hari.. Y/n melakukak yoga agar tubuhnya tetap relax dan yg terpenting agar tubuhnya tidak mengembang.. Y/n mekakukan yoga sudah hampir 2 tahun.. Dan itu cukup ampuh menghilangkan perut buncitnya yg seperti doraemon dan beberapa bagian tubuh yg berlemak kini sudah mengecil dan mengencang.

Setelah selsai.. Y/n berencana keluar rumah untuk melihat lihal halaman rumah ini sambil melakukan olahraga ringan..

Y/n menuruni tangga ia berharap panda buriq itu tak muncul dihadapannya dan membuat moodnya makin buruk dipagi hari

Sampai di taman y/n kagum dengan luasnya halaman dan indahnya taman yg dihiasi bunga.. Y/n mencari tempat yg pas, dan tanpa sengaja.. Y/n memfokuskan pandangannya pada seorang lelaki yg sepertinya tengah asik bermain dengan seekor anjing

 Y/n memfokuskan pandangannya pada seorang lelaki yg sepertinya tengah asik bermain dengan seekor anjing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Y/N POV

Aku  sedang berjalan jalan sebentar.. Tetepi langkahku terhenti saat melihat seorang namja sedang bermain dengan seekor anjing.. Saat ku lihat lebih jelas ternyata itu lulu oppa
Eum.. Sebenarnya aku ingin menyapa.. Tapi aku ragu

Lalu aku memutuskan untuk pergi sampai akhirnya panggilan lulu oppa menghentikanku

"Y/n? Eoh.. Y/n" panggil luhan
Aku langsung menoleh ke arah lulu oppa
"Nee oppa?" jwabku singkat
"Y/n.. Kau sedang apa hm? Kemarilah"-lulu oppa
" a..nee" aku berjalan menghampiri lulu oppa "nee oppa? Ada apa?"
"Eum... Tidak apa-apa hehe" luhan oppa tertwa pelan dengan sangat imut

'OMG Atg&$ demi apa hatiku tak kuat'batin ku

"Aa.. Eum.. Ini..?" aku menunjuk anjing yg dielus elus oleh lulu oppa

"Ini anjing Tao.. Ah.. Bukan juga.. Tapi bisa dibilang anjing ini adalah anjing Tao" luhan oppa masih tetap mengelusnya dengan lembut..

Aku hanya tersenyum memandangi luhan oppa dan anjing itu berinteraksi... Sampai akhirnya anjing itu menghampiriku dan menjilat tanganku

"Eh.. Kau menjilat tanganku hm? Apa tanganku manis" tanyaku sambil mengelus elus anjing itu

"Dia sepertinya menyukai mu.. Haha.. Wajar saja.. Kau kan calon istri Tao" luhan oppa tampak tertawa renyah saat mengatakan itu, sedangkan aku hanya menatapnya datar

"Aa waeyo? Kau marah?" nampaknya luhan oppa menyadari ekspresiku
"Anyio" jwabku cuek sambil mengelus anjing yg masih didepanku
"Aigo.. Lupakanlah.. Maafkan oppa ini um??" luhan oppa minta maaf sambil memegang telinganya dan menunjukkan pupy eyes, aku yg lemah melihat orang memohon seperti itu langsung meleleh dibuatnya.. Apalagi luhan oppa memang cute,
"Ck.. Nee aku akan memaafkan mu oppa" dengan ekspresi malas aku memaafkanya. Luhan oppa langsung mencubit pipiku dengan kedua tanggannya dan menariknya... Aku yg terkejut langsung memekik
"Yak.. Lulu oppa" pekik ku sambil melepas cubitan luhan oppa
"Hum? Lulu oppa?" tanyanya bingung, aku yg langsung sadar apa yg aku katakan langsung menepuk jidatku meruruki kebodohanku tadi.. Sekrang luhan oppa pasti menganggapku orang yg sok akrab.
dengannya.. Eugh.. Apa yg harus ku lakukan
"Panggilan itu bagus.. Lulu oppa terdengar tidak buruk" luhan oppa tersenyum hangat
"Nee?" tanyaku memastikan
" lulu oppa.. Tidak terlalu buruk kedengarannya.. Y/n.. Aku senang kau sudah benar2 menganggapku oppa mu, aku harap kita tak perlu canggung nee?" luhan oppa tersenyum sambil mengelus kepalaku
"N-nee oppa.. Lulu oppa" jwabku sambil tersenyum
"Good girl haha..hha" kami pun tertawa dan bercerita beberapa hal yg menurut kami menarik
"Y/n.. Ini sudah saatnya untuk sarapan lebih baik kita siap2 untuk sarapan"
"Eum.. Kau benar oppa ayo"
"Ayok"
Luhan membantuku berdiri, kami akan bersiap untuk sarapan

Y/N POV END

SKIP~

Ruang makan hanya dipenuhi suara sendok dan piring yg saling beradu.
Sarapan begitu hikmah.. Tak ada yg membuat suasana ribut

"Y/n.."- luhan
" Nee oppa?" -y/n
"Wow.. Sejak kapan kalian akrab?" -kris
'Cih.. Oppa?'-batin Tao
"Sejak y/n baru datang" luhan menjawab dengan entengnya
"Hm.. Bgitu" jwab kris singkat
"Y/n ayo kita jalan2 sehabis ini"-Luhan
" hm? Kemana?"-y/n
"Kemana saja.. Lagi pula, hanya hari ini kau bisa refresing.. Besok kau sudah harus mengururs gaun pernikahanmu"-luhan
Y/n baru teringat akan pernikahannya yg diadakan sebentar lagi.. Tinggal menghitung hari.. Ia juga sadar.. Kalau pernikahan kakaknya diadakan 2 hari lagi.
" y/n? Bagaimana?"
"H-heum? Ah nee boleh juga" y/n tak berpikir panjang lagi.. Kapan dia akan jalan2 menghabiskan waktu luang dan refresing jika tidak sekarang.. Karna setelahnya, pasti akan sibuk sekali

"Baiklah.. Kau siap2 ya y/n, jam 10 kita brangkat.. Tersisa waktu 30 menit untuk kau siap-siap.. Cukup kan?"- luhan
" nee oppa itu cukup, aku siap-siap dulu" y/n beranjak dari duduknya dan pergi ke kamarnya yg ada di lantai dua.

"Hyung! Kau akrab ya dengannya?"
"Siapa? Calon istri mu?"
"Ck! Luhan hyung.. Jngan bicara seperti itu! Calon istri?! Cih!"
"Hei Tao.. Dia memang calon istri mu kan?"
"Kris hyung kau juga..?! Argh.. Jngan sebut hal itu!"
"Ya terserah kau sajalah"
"Jadi Tao.. Bolh ku pinjam calon istrimu itu kan?" Luhan sengaja menekankan kata calon istri agar Tao kesal
"Hyung jngan buat aku kesal" geram Tao
"Ya, ya.. Tuan Huang Zi Tao.. Terserah kau saja.. Aku akan siap2 untuk jln-jln dengan calon nyonya Huang" Luhan pun melenggang pergi dari ruang tamu dengan senyuman tak berdosanya
"Ck.. Luhan hyung benar2 membuatku frustasi" geram Tao sambil mengacak ngacak rambutnya
"Sudahlah Tao.. Luhan memang begitu kan" kris berusaha menenangkan Tao agar ia tak kena imbas rengekan dan celotehan Tao.
Tao kalau sudah Bad Mood dia akan merengek dan mengomel pada hyung yg ada didekatnya dan itu benar-benar musibah bagi hyungnya.. Terutama kris. Tao org yg moody'an.. Dia juga cepat kesal dan keras kepala.. Tapi ia tak sanggup benar2 marah pada hyung-hyungnya.. Tao punya 8 orang yg dianggap hyung.. Tapi 6 diantaranya.. Jarang berkunjung karena sibuk dan hanya 2 yg selalu ada disekirarnya (kris & luhan). Tao jga punya 2 dosaeng (bener ga sih bgini penulisannya? 😅)  mereka juga jarang berkumpul.. Tao orang yg punya banyak kenalan tapi yg benar2 dekat dan dipercayai olehnya palinng hanya 20 orang.. Termasuk Tenten..

~
   ~
       ~
          ~
             ~

 

      _______________________________

                  SEKIAN DULU YA

TBC🌹

TUNGGU KELANJUTANNYA YA~~🍁

🙋🙋🙋















Merried with mr. selfishTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang