Setelah kejadian dimana oji mengetahui bahwa donghyun menjadikannya taruhan
Benar saja ucapan oji yang mengatakan bahwa mereka tidak saling kenal jika bertemu
Jika berpapasan dengan donghyun oji pasti mengalihkan pandangannya ke yang lain
Bahkan pernah mereka bertemu di kantin, tapi apa setelah itu? Oji maupun donghyun masih tidak berani untung saling berbicara atau pun tegur sapa
Dan sekarang minhee mulai mendekati oji, mulai dari antar jemput sekolah, ke kantin bareng, ke perpus bareng, mereka juga sering makan di luar dan bermain bersama
Hubungan persahabatan minhee dan donghyun masih terjalin bedanya sekarang donghyun lebih dingin kepada sahabatnya itu
Lebih parahnya lagi donghyun dingin pada teman temannya apalagi teman cewenya
Pernah ketika eunbi menagih uang kas malah di marahi abis abisan oleh donghyun sampe sekarang gaada yang berani nyamperin donghyun
Donghyun yang sekarang penyendiri selalu bolos, dulu juga dia suka bolos tapi ga separah kayak sekarang
Waktu pelajaran mulai dia lebih memilih menyalakan rokok nya di rooftop di banding mendengarkan bacotan guru pknnya
-✨✨✨✨-
Sekarang waktunya istirahat
Semua murid keluar kelas mendatangi kantin tidak terkecuali dengan oji dan minhee mereka pergi ke kantin bersama
Ketika di lorong mereka melihat donghyun yang baru saja keluar dari kelas nya
Mata oji dan donghyun bertemu ada sorot kerinduan di mata donghyun oji menyadari itu tapi dia masih enggan bertatap muka ataupun bercakap dengan donghyun
Oji dan minhee melanjutkan perjalanan mereka ke kantin
Tapi belum jauh dari itu ada yang mengambil alih tangan oji dan langsung menarik nya dengan cepat dan dia bawa ke belakang sekolah
Iya itu donghyun
"apa sih?!" tanya oji seraya melepaskan paksa tangannya yang di pegang donghyun
"ji dengerin dulu penjelasan gue please?" donghyun menatap oji dengan muka pemohonan
Oji metapa donghyun lalu memalingkan wajah "apa lagi? Udh jelas kan? Masa tod kaka udah selesai jadi aku mohon jangan pernah gangguin aku lagi"
"ji dengerin penjelasan aku sekali inii aja, kasih aku satu kesempatan"
"ka aku udah bahagia sama minhee, jangan kakak ancurin hubungan aku sama minhee" cukup sakit menerima kenyataan bahwa oji lebih memilih minhee
"aku sayang kamu ji please aku gamau putus" donghyun memegang tangan oji
"karma tuh" oji melepaskan tangannya yang di pegang donghyun lalu membalikan badan dan berjalan ke wc
Sungguh dia masih tidak bisa melepas donghyun, apalagi melihat donghyun dengan muka memohon oji tidak bisa
Ponsel oji berdering menandakan panggilan masuk dan itu dari minhee
Dia menekan tombol warna merah dan lanjut memasuki wc lalu mengunci dengan kuat
Sekarang yang dia butuh hanya menangis dan menenangkan diri
-✨✨✨-
Bel pulang berbunyi
Oji yang sedari tertidur di wc bangun karna suara bel pulang sudah bunyi
Dia berniat langsung pulang karna tas nya sudah dia titipkan pada bella . oji pulang melalui gerbang belakang
Terlalu malas untuk melihat muka semua orang jadi dia putuskan untuk lewat gerbang belakang
Ternyata bukan ide bagus jika dia pulang lewat gerbang belakang . dia lupa jika donghyun selalu lewat sini untuk pulang
Tentu saja sekarang mereka bertemu . tatapan yang sulit di artikan . mata yang sama sama sembap menadakan mereka abis menangis
'tunggu mata ka keum sembap? Masa abis nangis?' -batin oji
Yang aneh disini setelah mereka bertatapan donghyun lalu melajukan motornya tanpa mengucapkan apa apa
Oji berpikir 'apa donghyun sudah menyerah?' 'apa donghyun percaya bahwa aku pilih minhee?'
Bodo amat yang penting dia terbebas ga di gangguin donghyun lagi
Ini comment nya udh 10 jadi aku up lagi hehe
Maapkan sudah boom up hehe
Besok besok gaakan lagi deh hehe
Jangan lupa suport terus ff gaje iniAuthor zeyenk kalian
dan satu lagii dehh aku mau minta tolong sama kalianPencet tandan bintang juga dongg hehe
Sekian terimakasih sampai ketemu lagi di ff selanjutnyaCanda ding hehe
Byee!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] boyfriend • keumdonghyun
Teen Fictionft. Keum donghyun -©opyright @chkvyrus