"Aryaaa!" Teriakan itu membuat kuping Arya pengang di buatnya.
Tidurnya terganggu gara gara teriakan seorang gadis yang sudah sangat Arya kenali.
Mau tak mau Arya membuka matanya dan di pinggir ranjang Arya sudah ada gadis kecil yang tadi teriak dengan senyum merekahnya.
"Aryaa lari pagi yukk?!" Ajak gadis kecil itu pada Arya.
"Ini masih pagi Rere, masih subuh" jawab Arya malas pada gadis kecil itu yang ternyata bernama Rere.
"Ihhh Aryaa liat deh ini tuh udah jam enam pagi, Arya ngigou yah?" Tuduh Rere.
"Rere sendiri aja yah di temenin doggy, Arya masih ngantuk nih, hoaammm" Ucap Arya sambil menguap.
"Gak mau, Rere maunya sama Arya, Rere takut kalau sendiri apalagi sama doggy nanti kalau doggy nya galak terus gigit Rere kan sakit" ucap Rere sambil memajukan bibirnya ke depan. Lucu.
"Kan yang di gigit Rere bukan Arya" jawab Arya enteng.
"Yaudah kalau gak mau, Rere ngambek, gak mau ngomong sama Arya!" Ancam Rere sambil melipat kedua tangannya di depan dada.
Oke untuk yang kali ini Arya mengalah, karena kalau Rere sudah mengatakannya Rere tidak akan main main dengan ucapannya. Dan Arya gak mau kehilangan Rere sahabatnya.
"Iya deh Arya mau, tapi Rere jangan ngambek sama Arya" ucap Arya membuat perjanjian.
"Yeyy akhirnya Arya mau juga... ya udah sekarang Arya cuci muka dulu yah, Rere tunggu diluar" Kata Rere yang kembali berbinar.
●●●
Itulah kisah Arya dan Rere saat masih kecil.
Sorry bat PROLOGnya cuma segini, tapi silahkan cek Chapter pertama nya ya gayss udh gue publis.
Jan lupa Vote sama komen ya gays 😚
AsylaMendes.
KAMU SEDANG MEMBACA
REYA
Teen Fiction"Memang kita selalu bersama, namun percayalah bahwa kebersamaan itu akan sirna seiring berjalannya waktu dan datangnya orang baru." Inilah kisah dua remaja yang selalu bersama tanpa adanya status. Persahabatan itu yang membuat mereka berdua nyaman. ...
