7. Surat yang tak pernah sampai

4.9K 203 9
                                    

" Terkadang tak selamanya perasaan harus diungkapkan, ada kalanya perasaan harus dibuktikan dengan memintanya pada sang pemilik hati itu sendiri"

Diruangan kecil seorang gadis dengan jilbab syar'inya sedang duduk termenung memegang kertas dan pena Naftali Asyqil Yasyakir itulah nama wanita tersebut ia sedang asyik memainkan jari jarinya dan menulis di lembaran kertas putih.

Syakir vov

Sekarang disinilah aku diruangan yang sepi hanya aku sendiri ditemani dengan buku buku yang tersimpan rapih dalam tempatnya. Ya! Kalian tentu tahu dimana aku, aku sedang berada di perpustakaan pesantren. Tempat ini sangat jarang dikunjungi para santri padahal ini adalah tempat yang sangat bagus menurutku hanya sedikit berdebu,,,, ups!. Tetapi tempat ini adalah tempatku jika sedang ingin sendiri, tapi tak jarang juga aku dan keempat sahabatku berkumpul disini karena jarak sekolah memang cukup dekat dengan perpustakaan.

Ohya, aku belum beritahu kalian disini aku sedang menulis surat untuk seseorang yang aku kagumi. Tapi entah kapan surat ini akan diterimanya atau bisa jadi tidak akan pernah ia terima. Kalian tahu kenapa? Karena aku tidak akan memberitahu ataupun menyampaikannya.

From : Naftali Asyqil Yasyakir
To : Seseorang yang kukagumi

Selasa, 23 Juli, 2019

Assalamu'alaikum

Aku sadar, berharap kepada manusia itu menyakitkan. Berharap kamu akan menjadi milikku suatu saat nanti itu hanyalah angan angan, mencintaimu dalam diam menurutku cukup untukku, tapi apakah dengan cara itu kau akan mengerti? Apakah kau akan menyadarinya? Tentu tidak bukan!. Sudah cukup waktuku untuk memikirkanmu dan mengharapkanmu karena nyatanya kita tak pernah bersapa ria, aku hanya terkagum saat melihatmu aku mengagumimu sungguh! Tanpa kukatakan padamu, tanpa perhatian yang pernah aku berikan padamu, aku hanyalah wanita yang mengharapkanmu tanpa kau sadari, aku adalah wanita yang hanya bisa mencintaimu dalam setiap rintihan do'a dan sujudku, aku adalah wanita yang mencitaimu dalam diamku tanpa perna sekalipun mengutarakannya.
Aku tidak berharap kamu akan mengetahui semua ini. Jika kamu memang yang terbaik aku yakin allah akan mempertemukanku dengan cara yang indah, dan aku yakin itu!
Mungkin aku adalah satu dari sekian wanita yang memintamu pada allah, dan kamu tidak perlu tahu itu.

Dear Naftali Asykil Yasyakir_


Assalamu'alaikum teman teman,, eh maaf ya aku apdetnya lama soalnya aku mondok dan ini juga author lagi sakit loh makannya pulang,,, tapi author bosen makannya apdet😅😅.
Maaf juga ya yang ini part nya pendek soalnya kan cuma surat doang niih,,,, jangan lupa juga vote dan komen nya oke biar author semangat apdetnya, maaf juga kalo typo bertebaran😊😊😊


Imamku Idola Pesantren (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang