☆ My Brother Loves To Me So Much ☆

●Chapter 2●

Jadi tuh penulis agak bingung mau lanjut apa gak berhubung Xida juga udah gak sama TFfamily jugaa , mau ganti pemain pusing juga kan yaa serah dahh lanjut aja kalo gitu yaaa 😂😂😂

Skipp~~~

Malam harinya,

Kyla mogok makan, ia tak mau makan bersama ayah dan Xida.
Ayah bingung kenapa Kyla tidak keluar kamar dan berfikir kalau puterinya sudah punya orang yang disukai *(makstnya punya pacar gitu kan fase puber 😂 )*.
Ayahnya bahkan merinding hanya memikirkan hal itu.
Xida yang tahu alasannya diam saja.

Kyla ada di kamarnya, kesal. Ia tak mengerti kenapa kakaknya jadi jahat begitu, padahal dulu kakaknya sangat baik.

*flasback masa kanak2*

Ia teringat kenangan saat SD, Kyla di ejek di kelas karena ia ditolak *(jadi tuh Kyla udah dari Kecil suka nembakin cowok2 buat mau jadi pacar dia & selalu berujung penolakan)*

Teman-temannya menulis ejekan di papan tulis yg membuat Kyla kecil menangis. Saat itu Xida datang ke kelasnya dan melindungi adiknya, ia melawan anak anak yang jahat itu

"Hentikan!!! aku tak akan memaafkan kalian yang membuat Kyla menangis"

Para anak gadis di kelas merasa kakak Kyla saat itu sangat keren *LOL

*Flasback End*

Kembali ke kamar, Kyla memutuskan ia akan balas dendam pada kakaknya.
Kyla membuka jendela kamarnya dan berteriak, Ani no BAKAAAAAAAAAAAAAAA!!! *(Kakak bodohhhh)*

Keesokan harinya,

Kyla menunggu Junlin di halaman sekolah. Ia menyapa saat junlin lewat

"Junlin ge kau tidak usah memikirkan Xida ge Karena dia tak akan menganggu lagi, Karena itu aku ingin junlin ge memikirkan sekali lagi mengenai pernyataan cintaku yang waktu itu"

Junlin terdiam, ia berfikir. Kyla penuh harap.

Dari arah yg berbeda
Tianze dan Cindy , sedang berjalan membicarakan sesuatu.

Mereka membicarakan Kyla dan para pria yang menolaknya. Mereka sepertinya tahu rumor buruk mengenai Junlin yang sudah punya pacar .

" Pria pilihan Kyla dari dulu sebenarnya punya banyak rumor buruk" ucap Tianze sambing geleng2 kepala.

"Kyla benar2 tidak pandai memilih pria" Sahut Cindy

Pembicaraan mereka berhenti saat Tianze melihat Xida di atas jembatan penghubung gedung.

"Ooohh ittt ituu Xida ge!!" Teriak tianze terbata .

Xida sedang menatap ke arah junlin dan Kyla yg berada di bawah, dimana Junlin tampak melihat kesana kemari, melihat situasi kemudian menarik Kyla ke balik pohon. *(hayoo ngapain hhaha)*

Xida mengepalkan tangannya dengan kesal.

"Kyla sebenarnya aku  juga menyukai kyla sejak lama tapi aku merasa takut pada kakak mu Xida" Ucap Junlin

Kyla senang mendengarnya. Junlin bahkan bersiap mencium Kyla saat Xida tiba-tiba melompat dari jembatan dan membuat semuanya terkejut.

Junlin ketakutan melihat Xida yang berjalan mendekati mereka

"Bukankah aku sudah bilang jangan main-main dengan adikku hah!!!!" Ucap Xida kesal .

"Hentikan ge !!" Kyla kesal dan menyuruh kakaknya berhenti.

Tapi Xida tak mendengarkannya. Xida mendekati Junlin mencengkeram kerah bajunya sambil berkata.

"apakah kau menyukai adiku? apakah kau hanya pacaran dengan adikku seorang? Bagaimana dengan pacar2 mu yg lain sudah kau putuskan??" Tanya Xida pada Junlin

"Tiiiddakk aku tidak bilang setuju untuk pacaran dengan Kyla sungguh" ucap junlin terbata karena ketakutan.

Xida marah dan memukul junlin. Junlin tersungkur ketanah lalu bergegas lari menjauh .

Kyla shock melihat kejadian itu. Kyla kemudian menyadari sesuatu,

" jangan-jangan selama ini, kenapa Xida ge mengancam orang yang ku sukai karena itu. Aku tipe yg mudah jatuh cinta dan tidak mencari tahu mengenai orang yang ku sukai terlebih dahulu . Ternyata senpai-senpai yang ku sukai selama ini ada yang ingin main-main denganku ada yang sudah punya pacar dan bahkan ada yang gay . Makanya Xida ge mengancam mereka untuk jangan mendekati ku ??" Batin Kyla

Yapp Xida mengetahui semua itu tapi dia tidak mengatakan pada Kyla dan saat Kyla bertanya, Xida mengatakan ia tidak tahu tentang hal itu.

Tapi Kyla tahu, kebiasaan kakaknya kalau berbohong selalu menggaruk belakang kepalanya. *(jadi kalo di tanya dia malah garuk2 kepala nah itu bohong artinya)*

Xida jadi malu dan akan pergi . Kyla mencegah & minta maaf pada kakaknya karena mengatakan hal kejam pada kakaknya kemarin.

Kyla memeluk kakaknya dari belakang.

"Ge terima kasihh karena selalu memikirkan kebahagiaanku".

Xida tampak agak besar kepala.

"Dari dulu dan sampai kapan pun hanya aku yang boleh membuat Kyla menangis. Karena hobiku sejak dulu adalah membuat Kyla menangis dan aku tidak akan membiarkan orang lain merebut hobiku itu " ucap Xida sombong

Kyla hanya tersenyum.

Dua kakak adik ini kemudian baikan

"Baik2 terserah kau saja ge ,bagaimna kalo aku mentraktir mu makan donat sepulang sekolah, ada toko donat yang baru buka dekat sini" ucap Kyla

"Oke!!tapi jangan menyesal ya nanti haha" ucap Xida menggoda

Sebenarnya sejak tadi Tianze dan Cindy mengintip keduanya dari jauh sejak tadi. Mereka benar-benar memuja Xida *(maklum fans  HAHAHAH )*

Cindy sepertinya menyukai Xida. *(jadi tuh Cindy diem2 suka liatin Xida)*

Skipp~~
*Kedaii Donat*

Antrian cafe donat itu sangat panjang. Xida sudah mengantri sangat lama, ia datang duluan.

Sementara Kyla baru datang ke tempat antrian dan mencari kakaknya. Saat itulah ia melihat seekor anjing yang berlari tanpa pemilik dan hampir tertabrak sepeda motor. Kyla dengan cepat berlari & menyelamatkan anjing itu.

Pemilik anjing itu kemudian datang dan berterima kasih pada Kyla. Pemilik anjing itu tak lain adalah Ao Ziyi .

Tiba2 Ziyi berlutut dan hendak mencium tangan Kyla bak seorang pangeran pada sang puteri.

"Siapapun engkau terimakasih" Ucap Ziyi sambil mencium tangan Kyla lalu tersenyum sangat manis *(cieeelahh di kira gula ape maniss anjirr)*

Kyla langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Ia pikir ia tak butuh cinta lagi, tapi pada akhirnya ia jatuh cinta.

Xida tiba-tiba datang dan menepis tangan Ziyi . Xida menatap tajam pada Ziyi .

"Apa yg kau lakukan pergi jangan menganggu adik ku" ucap Xida ketus.

Ziyi tidak gentar sama sekali dengan tatapan tajam Xida .
Kyla hanya bisa diam saja melihat mereka berdua.

Sepertinya kisah cintanya kali ini akan gagal lagi karena kakaknya yang terlalu mencintainya.

TBC