Jika Tuhan menyatukan dua manusia karena cinta, lalu mengapa Tuhan memisahkan manusia dengan perbedaan?
Kita sama-sama percaya akan Tuhan itu Esa. Tapi kenapa banyak yang bilang kalau kita itu berbeda?
Aku mengadakan tangan dan kamu menyatukan kedua tangan. Tapi tetap saja judulnya kita sama-sama berdoa, bukan?
Rasanya sakit ketika aku mengucapkan Assalamualaikum dan kamu menjawabnya dengan Shalom.
Walaupun Aku tau perbedaan agama itu sudah menjadi hal klise dalam urusan cinta.
Tapi apakah semenyakitkan ini?
Setelah sekian lama, aku ada mood mau buat cerita lagi hehehe :( ini bukan karya pertama sih, tapi kalau ada kesalah kata atau gimana bilang ya, biar aku revisi nanti:3
KAMU SEDANG MEMBACA
Terhalang Pagar Tuhan
RomanceKita beragam, bukan berbeda. Kita bersatu karena cinta, bukan karena sama Jadi, lebih baik cinta berbeda perasaan atau cinta berbeda kepercayaan?
