Alhamdulilah tulisan pertama saya dalam blog saya tentang bagaimana seorang pemimpin wanita di dalam surga ini meminta maaf kepada suaminya Setiap manusia khususnya seorang istri pasti pernah melakukan kesalahan dan khilaf kepada suami, namun ada hal penting yang harus kita lakukan sebagai istri yakni kita meminta maaf atas kesalahan tersebut. Jika kita berbuat salah dan dosa kepada Allah, maka kita mohon ampun kepada Allah dengan istigfar. Jika kita berbuat dosa kepada manusia maka kita perlu meminta maaf kepada orang itu
Inilah kisah cara daripada FATIMATUZZAHRAH r.ha meminta maaf kepada suaminya untuk renungan kita bersama.
***
Allah mengangkat derajat FATIMATUZZAHRAH ini karena ketaatan beliau kepada sayyidina Ali Karamullahu wajhah sebagai suaminya
Beliau tidak pernah meminta sesuatu hingga menyebabkan suaminya susah hati
Walaupun begitu kemiskinan mereka tak menghalangi beliau untuk selalu bersodaqoh.
Beliau tidak sanggup perutnya kenyang tetapi ada orang lain yang kelaparan
Beliau tidak rela hidup bahagia padahal ada orang lain yang menderita
Sifat lain yg sangat terpuji dari FATIMATUZZAHRAH adalah beliau tidak pernah membiarkan pengemis pergi dari pintu rumah beliau tanpa di berikan sesuatu,walaupun beliau sendiri sedang kelaparan.
Suatu hari Fatimah Az Zahra rha telah mengeluarkan kata kata yg membuat Ali Karamullahu wajhah tak enak hati.
Namun beliau sadar atas kesalahan nya lalu segera memohon maaf kepada suaminya.
Fatimah az zahra rha segera mendatangi suaminya dan memohon maaf dengan sayyidina Ali dengan berulang kali.
Namun raut wajah sayyidina Ali Karamullahu wajhah tidah berubah dan biasa biasa saja
Menyadari hal itu Fatimah az zahra rha pun merubah cara untuk minta maaf dengan suaminya.
Maka beliau berlari lari mengelilingi suaminya sambil mengucapkan kata 'maaf' dan dilakukan nya seperti orang yang sedang tawaf.
70 kali beliau 'tawaf' mengelilingi suaminya sambil merayu rayu memohon untuk dimaafkan.
Akhirnya dengan dengan lembut hati dan penuh kasih sayang Ali Karamullahu wajhah memaafkan istrinya
Karena melihat tingkahlaku Fatimah az zahra rha Ali pun tersenyum dan memanfaafkan kesalahan istrinya.
Apa kata Nabiyullah Muhammad sallallahu alaihi wasallam kepad putrinya yakni fatimah az zahra rha......
" wahai fatimah jika engkau mati,sedangkan suamimu tidak memaafkanmu niscaya aku tidak akan menyolatkan jenazah mu"
Begitulah baginda Nabi memberi nasihat kepada putri beliau saat mendengar masalah ini sampai kepada telinga beliau.
Inilah sebagian kisah tauladan kepatuhan seorang istri kepada suami nya
Yang harus kita contohi dan teladani
Bukan saja pengertian dari seorang istri tapi suamipun harus bisa menjaga perasaan istri.sama sama saling menjaga dan menghargai
YOU ARE READING
Kisah Fatimah Az Zahra
De TodoMengupas kisah kehidupan putri Rasulullah shalallahu'a'alaihiwassalam, Fatimah Az Zahra.