02

5 3 0
                                    

Sesampainya di kelas Hana di persilahkan masuk oleh pa guru dan harus memperkenalkan diri

"Hallo nama gue ehm.. saya Hana kalo di panggil ya nengok" kata ia sambil tersenyum jahil

Semua pun tertawa melihat guyonan dari anak baru yg bernama Hana itu

"Nama saya Adi, saya guru kamu"

"Yasudah kamu silakan duduk di lantai" kata pak Adi sambil tertawa

"Lah pak? Saya kan juga bayar masa saya duduk di lantai sih?" Cerocos nya

"Saya bercanda kamu boleh duduk di bangku belakang" kata dia

Akupun bergegas duduk di belakang

Disitu ada tas lelaki yg tidak asing di mata ku...

Dia sedang tertidur membelakangi ku jadi aku sulit melihat mukanya

"Arif! Bangun kamu!" Seru pa Adi

"Copot kodok loncat sini sia" kaget dia

Semua langsung tertawa terpingkal-pingkal melihat kelakuan Arif

"Mana kodok?" Tegur pa adi

"Eh bapa apa kabar pa? Makin ganteng aja nih, jangan-jangan bapa mau ngalahin gantengnya saya ya? Wah tidak akan terjadi itu" cerocos nya dia

Semuanya tertawa lagi tapi tidak dengan pak Adi dia tidak akan terjebak omongan Arif ini  menurut ia mulut Arif ini seperti ular

"Keluar kamu dari kelas! Dan jangan lupa bersihkan kamar mandi!" Menunjuk keluar

"Ah bapa mah saya nanti saya beliin nasi Padang 2 Bungkus + minumannya deh" kata Arif

Terlihat pa Adi yg menimang-nimang perkataan Arif

"Tambah sama gorengan ya?" Kata pa Adi

Dan Arif pun tersenyum dan mulai berjabat tangan Arif

"Deal!" Seru mereka berdua

Dan yg lain hanya geleng-geleng heran saja karena memiliki teman mulut ular seperti Arif ini

Dan Hana pun hanya melongo melihat nya dia heran kenapa Arif dan pa Adi ini ajaib sekali

__________________________________

Vote ya :* maap kalo gaje.

DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang