happy reading...
"menarik." guman Kenzo yang masih bisa didengar oleh kedua temannya itu.
"Hah, lo tadi bilang apaa Kenn gua ga dengerr." kata devan padahal dia mendengarnya tapi mereka hanya berpura-pura tidak tahu.
"Coba ulang lagii gua mau denger."
"Ck,kepo." Ketus Kenzo dan kemudian beranjak meninggalkan rooftop
"Kebiasaan tuh bocah maen tinggal-tinggal aja."
"Eh tapi lo tadi denger ga sih Kenzo ngomong menarik?" Tanya Galen sambil menghembuskan asap rokoknya.
"Nah,,kira-kira siapa ya yang menarik?"
"Wahh,si boss kayanya mau jatuh cinta tuchh" Galen langsung menjitak kepala Devan
"Sakit tololl."
"Lu kalau ngomong jangan asal ceplos. "
"tapi kayanya si boss beneran suka sama anak baru itu."
"Pemikiran kita sam broo." jawab Devan sambil menepuk pundak Galen.
•••
"dari mana?" Tanya Aland dengan dinginya. Kebetulan kelasnya sedang tidak ada guru, jadi Kenzo masuk dengan santai.
"Rooftop." Kenzo mendaratkan tubuhnya di tempat duduk paling belakang, tempat duduk dirinya dengan Galen. Didepannya ada Aland yang duduk dengan Devan.
"Udh abis berapa batang?" Tanya Aland dengan ketusnya.
"Satu doang aelahh, ribet bet sih lo."
Aland hanya meng'oh'kan sebagai jawaban. Tiba-tiba Pak Yusuf datang kekelas XII IPA 3 membuat suasana kelas yang ramai menjadi hening.
"Lohh bapak ngapain disini? Kelas kita lagi jamkoss nihh pak." Tanya Fatur teman kelasnya Kenzo
"Justru ituu saya kesini menggantikan Bu Irma."
"Yahh, ga jadi freeclass dongg."
"Sudah-sudah buka buku kalian halaman 72 kita mulai pelajarannya."
"assalamualaikum ya ahlii kuburr." Teriak Devan dan Galen yang baru saja memasuki kelas tanpa mempedulikan adanya guru disitu.
"Ehhh ehhh,dua curutt main nyelonong masukk ajaaa, sinii kamu!" Tegas Pak Yusuf
"Ck, ada apa sih pakk kita kan mau belajar."
"Ada apa ada apaa kalian ga sadar kalau kalian telat hah?!"
"Gapapa lahh pak, Kenzo aja boleh masuk masa saya engga"
"Gak, pokoknya kalian berdua bapak hukum keliling lapangan sampai jam bapak selesaii, cepat." Galen dan Devan langsung keluar menjalankan hukumannya.
"Lohh pakk kan ini jam pelajarannya bu Irma bukan jam pelajaran bapak." Jawab Kenzo membuat semua murid terkekeh
"Sudahh-sudah kamu juga samanya, keluar sajaa sanaa ga gunaa dikelas juga, buat bapa pusing doang."
"Nahh, gitu dong pak kann kita sama sama enakk, kuy lahh land." Ajak Kenzo menyusul Galen dan Devan
•••
"Huhh panas bangett sihh." Keluh Gefira, kebetulan sekarang kelasnya Syavira sedang olahraga.
"Tau nihh, lagian Dion ngambil bola basketnya lama banget."
"Vir lo muka kenapa? ko pucet bangett sihh, bukannya tadi lo dh makan ya."
"Gapapa kok Gef kepanasan doang kayanya." Jawab Syavira sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
KENZO
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!] Ini kisah seorang Kenzo Julian Ivander, anak brandalan di SMA negri 1 kota Bogor. Tidak hanya sendiri, dia selalu ditemani oleh kedua temannya yaitu Alanand Velerion, Devano Mahendra dan Galen Winata baginya merokok ad...
