Bad Boy -IDR

2. Pulang Bareng

Selamat membaca!!😉

*

Dan saat cowok itu tepat berada di hadapan (Namakamu), ia tersenyum manis seakan tidak berbuat apa²

"Kenapa? Mau kenalan?!" Dengan nada angkuhnya

"Eh... Em.. gak kok, aku cuma mau nanya aja, kenapa kok kakak buli dia?" -(Namakamu), dengan nada ketakutan sambil nunjuk cewek yang masih menangis

"Emang kenapa? Mau ikutan ngebuli juga" ucapanya masih mempertahankan senyumnya "Oh, atau lo mau kayak dia?" Sambil menunjuk korbannya

"Em.. hm.. Ee-ngak kok kak. Tapi kan kasian dia" -(Namakamu) terbata²

Cowok itu diam sambil melihat gadis di hadapan nya ini, yang menunduk ketakutan. Sambil membatin

'Menarik' batin nya

Cowok itu mengulurkan tangan nya bermaksud untuk mengenalkan diri nya

"Iqbaal Dhiafakhri" ucapnya sambil mengulurkan tangannya "Nama lo siapa?" Tanya Iqbaal

Dengan ragu (Namakamu) menerima uluran tangan itu "(Nam--"

"(Namakamu), kita cariin juga malah disini lagi" -Salsa, memotong omongan (Namakamu) "Kita udah di suruh kumpul ege!!" Lanjutnya, tanpa melihat keberadaan Iqbaal yang masih bersalaman dengan (Namakamu)

"Weh, tuh tangan udah kayak di lem aja, gak bisa lepas" sindir Steffi

Dengan cepat (Namakamu) melepas tangannya dari Iqbaal, dan berlalu begitu saja, meninggalkan sahabatnya yang meneriaki namanya

"Eh ada cogan!" -Salsa sambil nyengir gak jelas

Iqbaal hanya menatap Sallsa sekilas, dan pergi begitu saja, dari hadapan Sallsa dan Steffi, yang memasang muka cengonya

**

Setelah bel pulang sudah berkumandang! Semua siswa/i berbondong² untuk segera pulang ke rumah masing². Tak terkecuali ke tiga gadis ini yang sedang berjalan bersama di koridor sekolah

"Besok jangan lupa bawa apa yang udah di suruh barusan, jangan sampe ada yang ketinggalan atau kelupaan, terutama Lo Sal, suka pikun" -(Namakamu), mengingatkan kedua sahabatnya

"Iya emak kedua gua" -Salsa

"Gua bukan emak lu ya" -(Namakamu) dengan nada sewot nya

"Lo kan emang emak kedua kita berdua (Nam..). Paling dewasa dari kita dan kerjaannya ceramah mulu!!" Timpal Steffi

"Serah deh ah, yang penting gua udah ngingetin supaya kalian gak kena hukum besok" -(Namakamu) dengan berjalan lebih dahulu

**

Kini (Namakamu) duduk di halte depan sekolah sambil menunggu jemputan nya datang. Kemana Sallsa dan Steffi? Jawabannya sudah di jemput terlebih dahulu

Sambil menunggu, (Namakamu) memainkan ponsel nya, tanpa di sadari ada yang memperhatikan nya dari kejauhan

Saat (Namakamu) mendongakkan kepalanya, mata nya tak sengaja melihat ke arah Iqbaal berada. Saat ia melihat motor Iqbaal menuju ke arahnya, segera ia mengalihkan pandangannya

"Belum pulang?" Tanya Iqbaal, saat sudah sampai di hadapan (Namakamu)

" Be-belum kak" -(Namakamu) terbata²

"Mau bareng?" Tanya Iqbaal sambil menawarkan tumpangan

"Gak usah kak, bentar lagi jemputan aku dateng kok" -(Namakamu)

"Yakin? Udah mau sore loh ini!!" -Iqbaal

(Namakamu) melihat jam tangannya sekilas, ternyata memang benar sudah akan sore.

"Udah ayok. Disini sering ada preman berkeliaran loh kalo sore²!" Ucap Iqbaal menakuti

"Emang gak ngerepotin?" Ucap (Namakamu) ragu²

"Udah ayok" Ucap Iqbaal sambil menarik tangan (Namakamu) untuk menaiki motornya

Saat Iqbaal sudah menyalakan motornya, namun (Namakamu) belum juga bergerak untuk menaiki motor Iqbaal

"Kok gak naik?" Tanya Iqbaal

"Gak pake helem?" -(Namakamu)

"Gua udah biasa gak pake helem, tenang aja" ucap Iqbaal meyakinkan "Udah ayok ntar keburu sore lo pulang nya" lanjutnya

**

Di perjalanan pulang, hp Iqbaal berdering menandakan ada telpon masuk!! Dan Iqbaal pun menepikan motornya untuk mengangkat telpon tersebut

"Bentar gua angkat telpon dulu" ucapnya, dan di angguki oleh (Namakamu)

'Halo' Suara orang di sebrang sana

"Ada apa bas?" Tanya Iqbaal kepada temannya yang bernama bas. Yap dia Bastian

'Geng nya si Rendi nantangin gen kita buat tawuran sore ini di jalan *** lo bisa ikut kagak?' Jelas dan tanya Bastian

"Iya gua ikut. Kita kumpul di markas dulu, jangan ada yang duluan kesana" -Iqbaal

'Oke' Sambungan terputus

"Ada apa kak?" -(Namakamu), yang samar² mendengar percakapan Iqbaal dengan temannya

"Gak ada apa² kok. Oh iya rumah lo dimana?" -Iqbaal dengan santainya

Setelah (Namakamu menyebutkan alamat rumahnya, motor yang Iqbaal kendarai melaju menuju alamat tersebut!!

**

Next?

Vote sama komen yak!!

Maaf kalo gak jelas

Btw, dapet salam nih dari masa depan ku😊

                                Bali October 26, 2019