Terkadang kita sebagai cewek perlu intropeksi diri knp kita masih ingin memberi ruang seseorang masuk kembali padahal kita tau itu akan membuat kita sakit? Kenapa? Karena Hati dan Hati memilih dia, dia yang sekarang dipelukan orang lain. Kalian tanyakan kepadaku untuk apa bertahan untuk dia yang jelas jelasnya dia memilih teman yang kau sanjung? Maka kujawab Karena aku masih mencintainya, diriku berusaha ngejauhin beberapa cowo diluar sana demi dia.
Kau tanya tentang rapuhnya hatiku bukan?yah, hancur. Tapi aku harus apa.
Kalian terus bertanya kenapa kenapa dan kenapa?. Baik, cerita dan kronologis yang ada dikehidupanku ini sangat menyedihkan mungkin menurut mu.
Selasa, 19 Februari 2019, kau jelaskan padaku tentang kamu anggap aku dan memilih aku atau dia:"
Kamu bilang "Berat buat ngomong ini tapi aku harus ngomong, kamu boleh benci aku karna aku emg pantes dibenci. Tapi hati memang tidak bisa dipaksa aku jatuh cinta sm cewek lain"
Lantas apa yang harus kuperbuat? Yah merelakanmu. Menahan mu untuk tetap dsni?, maaf aku mengikhlaskanmu demi dia karena kalian saling mencinta. Kamu bilang berat buat ngomongin ini ke aku. Yah selamat kamu berhasil membuatku membisu, kau anggap apa aku dengan hbugan ini yang hanya berakhir dengan kt putus? 😌.
Kau bilang Kamu sayang aku tapi kamu sayang dia. Please, kami wanita, kami berteman, kami punya hati setidaknya jangnlah egois kamu harus memilih salah satunya.
Yahh.. aku akan memilih. Katanya.
"Aku sayang banget sama kamu tpi, aku gak bisa ninggalin dia, I love you more than anything"
Hiks, terimah kasih untuk pahitnya.
Teruntuk hati, maaf kali ini aku gagal mempertahankannya bukan karena lemah, melainkan aku tidak mau membagi hati dan cintaku kepada 2 orang penting bagiku.
Hatiku hancur? YAHH Hancur, bahkan akupun tak bisa memprediksikan betap hancurnya hatiku.
Kita sama sama sling mencintai, tp kamu lebih memilih dia yang bru kamu kenal, sedangkn aku kau anggap apkh diriku? Bertahun tahun aku sabar sabar dan hari ini aku lelah. Lelah dengan semuanya.Semoga kamu bahagia.
-AM
