Aku kasih bom up hari ini, jangan lupa vote dan komen, komen kalian itu penting buat kelangsungan cerita ini
Setelah sekian lama akhir nya pagi ini kai kembali duduk di meja makan tempat nya dulu makan bersama ayah dan ibu nya, kai tersenyum miring saat ayah nya datang bersama istri nya itu
Kai mulai sarapan tampa mengatakan apapun pada duo orang yang bersama nya itu
"kau akan di kenalkan pada publik" kata tuan kim angkat bicara
"itu tak perlu" jawab kai ketus
"itu perlu, kau akan di angkat menjadi presdir perusahan besar dan berpengaruh di asia tentu saja semua orang harus mengenal mu" kata tuan kim
"sudah ku bilang aku tak mau meneruskan usaha anda!" kata kai dengan suara keras
"kau tak dalam posisi bisa menolak, aku bisa saja bertindak pada mereka yang berusaha kau lindungi" kata tuan kim setengah mengancam
"aku akan membunuh mu jika menyentuh mereka" kata kai
Pembicaraan kedua nya itu kian memanas, dan akhir nya redam saat kai pergi begitu saja
"tuan muda" hormat salah satu supir di rumah itu
"anda ingin menyetir sendiri atau pergi bersama saya" sambung nya
"tak perlu, aku pergi dengan bus saja" jawab kai langsung pergi
"tapi tuan saya akan dapat masalah jika tuan tak pergi dengan mobil" kata nya pemuh harap
"heiss" desis kai memaki dalam hati, ayah nya sangat luar biasa
"kemarikan kunci nya" kata kai
Kai pun bergegas pergi dengan mobil itu, setelah sampai di kampus kai langsung pergi ke kelas karena ada kelas pagi hari ini
Hari ini kai juga tak mengantar kay kesekolah karena yoona menelpon dan bilang akan mengentar kay sendiri
Setelah menyelesaikan kelas kai bergegas ke sekolah kay untuk menjemput anak itu, tapi di lihat nya sudah ada yoona di sana
"kau tak bekerja?" tanya kai pada yoona
"tidak aku khawatir, dia baru saja pulih tapi sudah memaksa untuk pergi kesekolah" jawab yoona
Setelah kay keluar dari kelas mereka pulang dengan mobil yoona sedangkan kai meninggalkan mobil nya di sana, yoona akan merasa aneh jika tiba-tiba di datang dengan mobil mewah
"ayah kapan rambut ku tumbuh? aku sangat jelek dengan rambut ini" desis bocah itu
"tidak anak ayah selalu tampan" kata kai
Setelah sampai ke rumah kay mengganti baju nya lalu sibuk bermain
Sedangkan yoona dan kai tengah mengobrol serius
"aku tak bisa menerima nya begitu saja, jumlah nya seditik tapi hanya ini yang bisa ku bayar, aku akan mencicil sisa nya" kata yoona pada kai bermaksut mengembalikan uang kai yang di pakai untuk operasi kay
"apa-apaan kau ini" desis kai kesal
"tidak aku hanya tak mau bergantung pada mu" kata yoona
"aku melakukan nya bukan untuk mu tapi untuk anak ku" kata kai
"tidak kai.. kenapa kau begini dia anak ku dan tanggung jawab ku" kata yoona
"we kau berenca menikah dengan pacar mu itu? Karena itu kau melakukan ini pada ku? Pacar mu marah karena anak mu begitu dekat dengan ku?" tanya kai sengit
"apa yang kau katakan?" desis yoona
"aku hanya menebak tapi nampak nya aku benar! Aku tak peduli dengan siapapun kau berkencan, tapi yang perlu kau ingat adalah anak mu memanggil ku ayah, sejak saat itu dia benar-benar menjadi anak ku" kata kai panjang lebar
"we kau merasa menjadi ayah nya karena membiayai rumah sakit nya?" tanya yoona sambil tersenyum miring
"hentikan yoona!" bentak kai dengann suara kencang
_____________
"tidak ayah.." rengek bocah itu memeluk kai saat kai berpamitan pulang
"ayah akan datang lagi nanti, jangan nakal ya" kata kai mengecup kening bocah itu
Seminggu berlalu setelah pertengkaran yoona dan kai hubungan mereka terus memburuk dan selalu bertengkat di setiap pertemuan mereka
Terlebih lagi kai, kai merasa yoona ingin menjauhkan nya dengan kay apa lagi dengan sikap nya yang seperti ingin membuat putra nya lebih dekat dengan siwon
Seperti semalam yoona mengajak kay pergi bersama siwon untuk makan malam
Yoona sudah berjanji untuk menika dengan siwon, tapi yoona juga tak bisa mengabaikan perasaan putra nya, jika dia bahagia untuk pernikahan itu maka putra nya juga harus bahagia
_________________
"hallo yoona.. Coba kau lihat berita di TV, bukan kah itu pengasuh nya kay? kau bilang dia mahasiswa yang hiduo sebatang kara, bagaimana bisa dalam sehari dia menjadi anak orang terkaya di korea" kata taeyeon di sambungan telpon
Yoona yang sedang bekerja pun meninggalkan pekerjaan nya lalu memutar siarab TV, dan benar saja dia mendapati orang itu adalah kai
Hati yoona berkecambuk menyadari bahwa pria itu berbohong pada nya
"apa maksut nya ini, jadi dia ingin mempermainkan kami" rutuk yoona dalam hati
_______________
Setelah berusaha keras untuk terlihat bahagia saat pertama kali di kenalkan ke publik sebagai calon pewaris tunggal perusahan besar itu, kai langsung memutar mobil nya untuk menjemput kay
Sebenar nya kai ingin menceritakan semua nya pada yoona, tapi wanita itu selalu tak acuh pada nya, jadi kai tak punya kesempatan untuk mengatakan yang sebenar nya
Saat kai tiba di sekolah itu, kai cukup terkejut karena ada siwon di sana
Mereka saling menyapa dan tersenyum
"yoona menelpon ku dan meminta untuk menjemput kay" kata siwon
"aah baik lah" kata kai merasa tak enak
"ayahhhhhh" teriak bocah itu saat melihat kai
"hai jagoan" kata kai berjengkok untuk menyamakan tinggi nya dengan bocah itu
"haa ada paman juga, halooo" sapa bocah itu pada siwon
"ayah ayo mampir ke minimarket untuk beli susu pisang" kata bocah itu pada kai
"dengar ibu meminta paman menjemput mu, jadi kay harus pulang bersama paman ya" kata kai
"weee ayah tak ikut aku pulang?" rengek anak itu
"ayah ada pekerjaan.. saat selesai ayah akan langsung menemui mu" kata kai tak enak saat melihat wajah anak nya itu terlihat begitu kecewa dan sedih
"heiss tak boleh seperti itu, ayo pergi lah bersama paman" kata kai
Siwon langsung mengambil tangan kay untuk di gandeng
"daaa" kata kay dengan raut sedih
"daaaaaaa" jawab kai sambil tersenyum lebar
Setelah itu wajah kai langsung berubah entah apa yang di fikirkan wanita itu tentang nya sekarang
KAMU SEDANG MEMBACA
STRANGER DAD (END)
FanfictionAku yakin bisa menjadi satu orang penting dalam hidup nya dan dalam hidup mu, di masa depan aku akan menjadi tempat kalian berlindung, mungkin aku asing tapi cinta mempermudah semua nya