See you later

Loved, Lalisa

"Oh? hai?" Ucap seorang laki laki yang sedang duduk di depan meja lisa.

"Siapa?" Tanya lisa, "bukan siapa siapa" balasnya.

"Philip, ini ada surat" philip memberikam surat kepada lisa lalu beranjak pergi dari kursi kantin tersebut.

"Siapa?" Tanya lisa, "someone" kata philip lalu berjalan keluar kantin.

Lama tidak berjumpa lalisa.

"Hm, idiot" kata lisa lalu mengambil tasnya lalu pergi ke lapangan untuk melihat anak basket latihan.

Sepanjang lalisa berjalan di koridor semua murid² membicarakan tentang murid baru yang tampan.

"What are you guys talking about?" Tanya lisa kepada teman 1 kelasnya.

"Ooh, just talk about a new kids" ucap teman sekelasnya.

Lisa hanya ber oh ria saja lalu menuruskan langkahnya ke lapangan basket.

"You gonna be kiding me jesus" ucap lisa dengan tatapan syok.

Lisa melihat lee taeyong yang sedang berdiri disana sambil memainkan bola basket yang ada di tangannya.

Pria yang sejak 8 bulan lisa tidak temui, ada perasaan lega bercampur dengan tegang di hati lisa.

Taeyong berjalan menghampiri lisa sambil membawa bola basket yang taeyong mainkan tadi.

"Hallo, lalisa" sapa taeyong. Lisa beriam diri ditempat. "Ooh hai tae" balas lisa dengan senyuman.

"Mau makan siang sama sama?" Tawar taeyong.

"Boleh"

"Kalau gitu, ayo?" Ajak taeyong, mereka berjalan bersama ke kantin sekolah.
Sepanjang jalan banyak yg berbicara tentang mereka ber2 tapi taeyong tetaplah taeyong.

Setelah mereka selesai makan mereka berbicara tentang kehidupan mereka belakangan ini.

"Bagaimana hari² mu?" Tanya taeyong.

"Um? Biasa saja" ucap lisa, "kalau kau?" Tanya lisa. "Luar biasa baik" lisa hanya ber oh ria mendapat jawaban dari taeyong.

"Kok bisa disini?" Tanya lisa.

"Hmm, aku suka aja sama lapangan basket disini jadi aku masuk" ucap taeyong.

"Its not make sense" ucap lisa sambil meminum jus alpukatnya.

"Is make sense ms. Lalisa" ucap taeyong sambil menatap lisa.

"What ever, aku habis ini ada kelas, aku deluan" ucap lisa sambil mengambil tasnya, "btw, i miss u lee taeyong" lisa langsung lari keluar dari kantin.

Sementara taeyong tak kuasa menahan senyumannya, "ahh andai selalu seperti ini terus" taeyong mengambil tasnya lalu pergi berjalan keluar dari kantin.

Hai gais. Miss me?