Chapter 4

18 3 0
                                    


Tibalah waktu Zidan memberikan erica sebuah gaun yang begitu indah dengan semangat Zidan tergesa-gesa untuk melihat wajah bahagia sang pujaannya. Ketika Zidan sampai di samping kamar erica, Zidan berniat untuk memberi kejutan. Dari jendela terlihat erica sedang menangis terbaring memeluk sebuah foto yang begitu jelas bukan dirinya (Zidan) tetapi foto seorang kekasih erica dahulu. Zidan pun pergi dan meninggalkan gaun di bawah jendela tanpa sepatah kata, zidan berjalan dengan hati yang kecewa.

StrangerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang