06

1.8K 223 29
                                    

Sesuai perjanjian tadi saat jam pelajaran telah selesai Jisung benar-benar mentraktir ku Es Krim buktinya sekarang kami ada di kedai Es Krim ternama di Seoul

"Mau pesan yang mana lee?" lamunan ku buyar ketika jisung bertanya sembari matanya menatap ke arahku uhh dia sangat tampan
"Yang matcha aja sung" jawabanku di beri anggukan oleh jisung seketika dia berdiri dari tempat duduk menuju kasir untuk memesannya sembari menunggu jisung aku kembali melihat menu yg tersedia di kedai es krim itu dan damn terdapat banyak sekali menu es krim berasa strawberry uhh aku sangat menginginkannya

Tapi mengingat aku telah memesan es krim matcha membuatku enggan untuk membatalkannya toh jisung juga sudah memesanya
"hah~" tanpa sadar aku membuang nafas sembari melihat beragam menu bertema strawberry itu dan tepat saat itu Jisung telah kembali dari memesan Es krim dan membawa 2 cup es krim

"Kenapa lee?" tanya nya bingung sembari memberikan es krim yg alu pesan
"ahh enggak ko-" belum selesai aku menjawab jisung dengan cepat mengambil buku menu yg sedang aku lihat
"Kamu mau nambah es krim lee?" tanya nya
"enggak enggak kok itu cuma liat liat aja aku" jawabku sembari memakan es krim matcha hanya saja aku tidak melihat kearahnya melainkan menunduk

"Udah bilang aja mau pesan yg mana" jawabnya sembari menyodorkan buku menu kepada ku
'uuhh tidak aku malu' ucapku dalam hati
"Gak usah malu-malu gitu kan udah aku bilang aku traktir kamu sekalian nebus kesalahan aku" jawabnya dengan santai, seketika aku menatapnya dan mata ku berbinar seolah berkata 'benar kah?' dan jisung mengangguk

"Oke kalo gitu aku mau yg ini terus yg itu sama ini juga terus ini nih kayak nya enak hehehehe" aku menjawab dan di akhiri dengan cengiran bodoh ku Jisung hanya mengangguk dan kembali memesan semua yang ku mau

"Ini pesanannya tuan putri" ia memberikan semua pesanan ku dengan senyum di wajah nya sekarang wajah nya terlihat berkali-kali lebih tampan

"Apadeh sung" dan ia hanya tertawa, tidak ada percakapan yg terjadi setelahnya aku menikmati semua pesanan ku dengan senang hati dan jisung hanya memperhatikan ku makan

"Lee" Jisung mulai membuka obrolan sehingga aku menghentikan aktifitas menikmati es krim ku "Iya sung kenapa?" tanya ku sembari mensejajarkan duduk ku "gpp cuma mau manggil aja" aku hanya memutar bola mata ku malas dengan jawaban jisung dan kembali menikmati es krim ku oh tapi sepertinya aku mulai enek dengan semua es krim ini

aku sudah tidak sanggup memakannya lagi:(

"Jisung" cicit ku dengan suara sekecil mungkin tapi aku yakin dia mendengarnya "Iya kenapa hem? mau nambah?" tanya nya dan hanya ku jawab dengan gelengan "terus kenapa?" Jisung kebingungan lalu kenapa chenle memanggilnya?

"eum anu-" belum selesai aku menyelesaikan perkataan ku Jisung sudah memotong nya "Kalo bicara itu tatap orangnya Zhong Chenle jangan nunduk gitu gimana aku bisa lihat kamu?" aku mulai mendongak kan sedikit wajahku dan melihat Jisung yang sedang tersenyum kecil ke arah ku

"Kenapa hm?" tanya nya
"Anu aku udah gabisa lanjut makan es krim nya udah enek:(" setelah menyelesaikan perkataanku aku kembali menunduk dan memainkan jari-jari ku takut Jisung akan marah karena ia telah mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk kemauan Chenle

Tanpa chenle ketahui Jisung merasa gemas dengan tingkah chenle ia mengusak rambut chenle dan berkata "Iya udah kalo gitu gpp jangan di paksa dari pada kamu sakit. ya udah ayo mau pulang apa mau ke mana lagi ?"

Dengan cepat aku mendongakkan wajahku dan menatap Jisung dengan wajah gembira "Terimakasih Jisung aku kira kamu bakalan marah:(" Jisung mendekatkan wajahnya hingga kini wajahnya berada di depan wajah ku bahkan aku bisa merasakan hangat hembusan nafasnya

Nothing Like Us | ChenJiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang