MARCELLA

01

****

Pagi yang sangat cerah. Terlihat seorang gadis yang masih nyaman dengan tidurnya.

Ceklekk.

"Hey, pagi Sella. Cepet bangun! sudah jam 07.00 sayang." Kata Omanya.

"5 menit lagi oma," kata sella dengan suara serak khas bangun tidur.

"Tidak ada, cepat bangun. Oma sama Opa mau ngomong sesuatu sama kamu." Kata Oma serius.

"Oke sella bangun Oma. Nanti sella ke bawah." Kata Sella sembari bangun dan pergi ke kamar mandi untuk melakukan ritualnya.

"Oma tunggu sayang. Jangan lama lama". Kata Oma sambil keluar dari kamar sella.

20 menit kemuadian.....

Kini sella sudah siap dan berjalan turun ke bawah untuk sarapan.

"Selamat pagi Oma Opa". kata sella.

"Selamat pagi sayang". Kata Oma dan Opa.

"Ayo sayang kita makan. Setelah itu Opa mau ngasih tau kamu sesuatu." Kata Opa. Sella pun mengangguk dan makan dengan tenang.

Setelah makan>

"Mau ngomong apa Opa? Oma? kayanya penting banget". Kata Sella.

"Gini tadi Ayah kamu nelpon nyuruh kamu balik ke Indo dan tinggal di Indo. Bunda sama Abang kamu kangen sama kamu". Kata Opa.

"Apa?? Sella gk mau Opa, Sella mau tinggal disini aja". Kata Sella terkejut.

"Gak ada penolakan Sella". Kata Oma

"Oke baiklah, Sella keatas dulu mau pecking". Kata Sella dengan pasrah.

"Ya udah sana buruan! jangan lama lama nanti ketinggal". Kata Oma.

"Apa gunanya jet pribadi Oma". Kesal Sella.

"Oh iya Oma lupa. Ya udah sana". Kata Oma.

~~~~

Bandara Sukarno-Hatta.

Style yang dipake Sella.

" Akhirnya nyampe juga Huft". Kata Sella.
Kini Sella sudah sampai di Indonesia dan sedang menunggu Abangnya lebih tepatnya Kembarannya.

Dilain tempat....

"Marcelo!!! kamu ko malah tidur sih!! kamu lupa?". kata Tania. Bundanya double M.

"Aduh bun aduhh sakit. Kenapa si bun?". Kata Marcel sambil meringis kesakitan karena kupingnya dijewer.

"Kenapa kamu bilang? kamu lupa kalau kamu harus jemput adek kamu hah?". Kata Bunda.

1

2

3

"Kenapa gk bangunin dari tadi sih bun. Ini udah telat Bundaaaaa." Kata Marcel sambil ngacir keluar kamar dan meninggalkan Bundanya yang masih Cengo.

~~~~

"Bang Marcel mana sihh!! awas ajah kalau ketemu gue bejek bejek palanya". Kata Sella Kesal karena sudah menunggu lama.

"Queenn!!!!". Panggil seseorang yang tak lain adalah Marcelo.

"Kemana ajah si bang!! masih inget punya adek bukan?!". Kata Sella.

"Hehehe.. maaf sella sayang abang ketiduran". kata Marcel.

"Ahh alesann!! udah buruan pulang". Kata Sella dan langsung menuju mobil disusul oleh Marcel.

Skipp Dirumah...>

"ASSALAMUALAIKUM. BUNDA AYAH ANAKMU YANG CANTIK DAN IMUT INI UDAH PULANG DENGAN SELAMAT SEHAT WAL--mphhhhh". Pekik Sella.

"Ini bukan hutan dek jangan teriak teriak". kata Marcel sambil membuka mulut Sella.

"Hehehe... maaf bang". kata Sella sambil cengengesan.

"Hay sayang!! apa kabar. Kamu baik baik ajah kan?? Bunda kangen sama kamu". kata Bunda dari dalam rumah.

"Bundaaa... Sella juga kangen dan baik baik ajh". Kata Sella sambil tersenyum.

"Sama Ayah gak kangen sayang". Kata Ayah double M. Sambil turun dari tangga.

"Ayahhh.. Sella juga kangen sama Ayah". Kata Sella sambil memeluk Wiliam ayahnya.

"Ya udah Bun, Yah, Bang Sella mau ke kamar dulu cape". Kata Sella.

" Ya udah sana". Kata Bunda.

Sella pun jalan menuju tangga dan pergi ke kamar lamanya.

Ceklekk.
Sella membuka pintu.

"Masih sama tidak ada yang berubah". Gunam Sella. Sambil menutup pintu.

Sella menidurkan badannya dikasurnya sejenak. Setelah itu dia pergi ke kamar mandi untuk mandi.

Setelah mandi Sella merebahkan badannya kembali dan terlelap.

Skipp malam..>

"Tok..tok Sella bangun!?". Kata Marcel didepan kamar Sella.

Ceklekk.

"Hmm gak dikunci ternyata. Kenapa gak gue buka dari tadi ya? Bodo amat lahh." Gunam Marcel.

"Dek bangun!! mandi sana terus makan malam". Kata Marcel.

"5 menit bang". Kata Sella dengan suara khas bangun tidur.

"Gak ada cepetan dek bangun". Kata Marcel sambil menarik selimut kembarannya.

"Iya bang ini bangun". kata Sella sambil turun dari ranjang dan pergi ke kamar mandi.

****