Fasya^^1

174 6 0
                                    

Di hari yang sangat cerah ini seorang gadis cantik sedang mempersiapkan penampilannya untuk pergi kesekolah, ini adalah hari pertama masuk sekolah setelah libur panjang, tahun kedua dia bersekolah di SMA PANCASILA yang menjadi kegiatan kesukaannya,,

"Ayah,, bunda,,, caca selamat pagi,,, selamat pagi selamat pagi!!! "Ucap gadis tersebut dengan sangat semangat dan antusias sambil melangkah turun dari lantai atas tempat kamarnya berada

"Selamat pagi jugaa kaka asya"ucap mereka serentak, yg hanya di jawab oleh senyum manis dari sang gadis tersebut

"Semangat banget kayaknya anak bunda yang satu ini,,, emngnya ada apa sih bisa semangat begitu"ucap sinta-bunda saat menata meja makan untuk sarapn mereka

"Iya lah bun, kan hari ini hari pertama masuk sekolah,,, kan asya kangen banget sama sekolah,, kangeen banget"

"Kangen sekolahnya atau kangen pacar niih" andi-ayahnya menggoda natasya dengan senyum jahilnya

"Iyaa,, kangen sekolah apa kangen pacar"lanjut sang adik yg masih menginjak smp

"Apaan sih,, kan asya jomblo,,, lagian kalau asya punya pacar juga tiap hari pas liburan asya abisin waktu asya sama pacar asya, jadi ga bakal sekangen Ini" jawab asya sambil mengerucutkan bibirnya, yg lain hanya terkekeh pelan, melihat tingkah natasya yg menggemaskan.

"Iyadeh,, maafin ayah yah sayang, ntar papa kasih uang saku yang lebih buat kamu" bujuk sang ayah

"Ih kan caca juga mau ditambahin uang sakunya juga,, masa ka asya doang sih yang ditambahin "

"Ih sirik aja deh caca sama ka asya,, itu takdir caca,, takdir ka asya beda sama caca,, caca jelek ka asya cantik" ledek natasya sambil menjulurkan lidahnya

"Ayaaah,,, ka asyanya jahaaat"
mereka hanya tertawa saat melihat kakak-beradik itu.

"Sudah sudah,,, sekarang kalian makan,, nanti kalian terlambat pergi ke sekolahnya, kalau kalian terlambat, sama bunda ga bakal di kasih uang saku selama seminggu"ancam sang bunda, bundanya memang tidak main main dengan hukuman yg diberikannya.

"Iya bundaku yang syantik"ucap natasya masih dengan wajah cemberutnya.

Mereka langsung melahap sarapan paginya dengan tenang.

"Ayok ayaah,, nanti kita terlambat,, ayah mau gantiin uang saku kita kalau kita terlambat trus ga dikasih uang saku sama bunda selama seminggu" wajah natasya makin ditekukkan saat melihat ayahnya sangat lama hanya untung memakai sepatu

"Iya anak ayah yg cerewet,,,, udh dong cemberutnya, nih ayah kasih uang saku tambahan, syaratnya ka asya harus sesemangat tadi"ujar sang ayah sambil memamerkan 4 lembar uang berwarna biru kepada mereka berdua

"Ayok ka asya,, semangat lagi dong,, kan lumayan itu uangnya,, cepet ah,, lambat"ujar sang adik sambil menggoyang goyangkan tangannya

"Iya bawel ah,,, bentar ka asya lagi ngatur ekspresinya dulu,, butuh waktu 3 detik.... 1.... 2..... 3,, ayok ayah kita berangkat,, asya udh ga sabar buat ketemu temen temeeen,, cepet ayaaaah"ujar natasya dengan antusias,, padahal sebelumnya dia sangat murung, dan tiba tiba bisa se antusias tadi,,, luar biasa.... Lalu ayahnya memberikan uang tersebut kepada kedua anaknya. Lalu mereka berangkat kesekolah dengan mengendarai mobil HR-Vnya. Mobil mereka melaju dengan kecepatan normal membelah jalanan ibu kota.

❄❄❄

"Nayooooong,,, nayoong jelek kayak wayang golek" teriak natasya saat sampai di depan pintu gerbang sekolah, yang membuat orang disekitarnya menatap aneh kearah natasya, apalagi anak kelas 10 yg baru masuk ke SMA tersebut yg akan mengikuti masa orientasi sisawa atau MOS

Fasya✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang