perubahan.

159 19 11
                                    

Hai kawan kawan. Maaf ya aku ngk pernah update ini , mendengar berita wonho left dari monsta x bikin aku down bikin cerita , dan untuk monbebe dia special namun dia harus pergi demi mempertahan kan senyum monbebe.

Setelah elektro B menelan obat itu. Dia merasa aneh pada jantung nya dan haganya.

'Mengapa rasanya seperti bergetar? Arghh!!'batin elektro B , sambil memegang dadanya. Berusaha melawan... Itu yang dia lakukan sekarang.

"Aku ditipu! Ukhhh..."elektro B memaksa keluarnya obat itu. Dan obat itu berhasil keluar.

"Hah!! Dasar pak tua bodoh! Aku memperbarui sistem ku sendiri agar tak mudah kemasukan hal hal yang tak ku ingin kan. Rupanya ini bukan obat yang ku ingin kan. Dia mencampurnya dengan cairan penumbuh perasaan. Liat saja permainan mu di mulai sekarang pak tua." ucap elektro B membuang obat itu kesempatan tempat.

Dia tersenyum , menahan tawa.

Di satu sisi elektro E sedang berlatih anggar.

Kemudian ...

Sherrr.... Bunyi pintu yang otomatis terbuka. Menampilkan elektro A.

"Dik , kita akan jalan jalan apa kau mau ikut?" ucap elektro A.

"Anniya , aku tidak mau . kalian pergi saja tanpa aku."ucap elektro E.

"kau yakin ?? h.one???"ucap shownu elektro A

"aku ingin bertanya? apakah wonho hyung ikut? apakah elektro B ikut?" tanya h.one

"ummm...kurasa tidak? emang kenapa? dia susah sekali keluar untuk jalan jalan."ucap shownu

"hei. apa kalian masih mau mengobrol atau mau jalan jalan."ucap elektro B dibelakang elektro A, elektro A terkejut soal nya elektro B sudah berpakaian jalan.

"kamu ikut?'ucap elektro A bingung .

"ummm...kenapa?"ucap elektro B lalu pergi kedepan menunggu bersama yang lain.

"kalau gitu hyung aku pergi siap siap dulu ya."ucap elektro E tersenyum dan berlari keruang ganti nya.

"ucap elektro E tersenyum dan berlari keruang ganti nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"siap."ucap elektro E , turun dengan heatset di lehernya.

"baju mu gitu aja?" tanya elektro A , dan dapat anggukkan oleh h.one . dan mereka berdua pun menyusul yang lain 

"lama sekali ngapain aja?"ucap minhyuk

"dia tadi beganti baju dulu "ucap shownu , dan mereka pun pergi menggunakan mobil mereka pergi ke mall besar.

...

..

.

..

...

sesampai di mall , mereka langsung berpencar mencari kesenangan masing masing , 

namun berbeda dengan wonho dan h.one , mereka berdua hanya duduk di sebuah cafe starb*ck .

"kenapa kamu mau ikut hyung ?" ucap H.one bertanya ke wonho yang sedari tadi menyeruput es coffe milik nya 

"ya karena aku  ingin, kau tau aku juga mempunyai rasa bosan juga."ucap wonho dingin terhadap h.one

"jadi benar kamu tidak mempunyai perasaan."guman pelan h.one , dan hampir bisa didengar oleh wonho

"apa maksudmu."ucap wonho berdiri dan seketika h.one ditarik paksa oleh wonho dan meningggalkan cafe itu.

dan menuju parkiran mobil.

"hyung kenapa aku ditarik kesini?"ucap h.one bingung karena wonho seketika menariknya ketempat parkiran dan seketika wonho mencium h.one.

Cup...

Hanya sebuah kecupan , namun h.one merasakan dersiran mesin didalam tubuhnya melunjak naik dan degup jantung pun terasa sangat kencang. H.one menatap wonho dengan tatapan kaget.

"Kenapa? Jika kau tak percaya aku juga mempunyai perasaan pegang ini."wonho mengambil tangan h.one dan menempelkannya pada dada wonho.

'Dugup jantung wonho juga kencang , apakah dia juga memiliki perasaan?'batin h.one

Tiba tiba bunyi handphone tanda panggilan masuk dan ternyata itu panggilan dari elektro C untuk h.one , h.one pun menjawabnya.

"Halo?"

"Halo? H.one , apa kamu bersama elektro B?" tanya minhyuk

"Ah iya hyung , aku bersama nya kom di basement "ucap h.one

"Ow oke tunggu di situ , kita menyusul kesitu" ucap minhyuk mematikan sepihak ,

"Jangan bilang pada yang lain soal tadi..."ucap wonho dengan aura dingin nya.

"Hmm..."angguk h.one , sejujurnya h.one merasa bahwa tadi hoseok nya kembali namun tidak , ternyata wonho ya wonho bukan hoseok.

.
.
.

Setelah mereka pulang h.one langsung keruangan nya padahal sudah jamnya makan malam.

Di meja makan.

"Mana elektro E?"tanya sang profesor.

"Mungkin hyung lelah."ucap I.m dengan mengunyah makanan nya.

"Biar aku yang memanggilnya." ucap joohoney , lengan joohoney pun dipegang oleh wonho.

"Biar aku saja."wonho pun meninggalkan meja makan.

"Tumben sekali. Apakah ini gara gara obat mu pah?"tanya elektro A kepada profesor.

"Mungkin... Aku harap dia menjadi hoseok yang h.one mau"ucap profesor.
.
.
.
Tok...tok..tok...

"Hei h.one , kau tidak keluar dan makan? Atau kau lebih memilih mati kelaparan?"ucap wonho , dan seketika pintu ruangan elekgro E pun terbuka menampilkan wajah yang lesu layaknya baru bangun tidur.

"Ummm...maaf aku tertidur hyung."ucap h.one mengucek ucek matanya.

"Cepat cuci muka mu , ow iya abis itu turun kebawah dan ambil makanan musebelum dingin."ucap wonho lalu pergi begitu saja.

H.one tersenyum lebar , nemurut nya hari ini adalah hari terbaik nya. Disatu sisi tadi pas di mall dia di cium oleh wonho sekarang wonho pun perhatian padanya.

'Seandainya wonho hyung terus seperti ini.'batin h.one











T.b.c

Klo ada typo kgk apa apa lah ,typo is karya seni.

Masih ada yang nunggu kgk?? Kgk ya?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RED ROSE | HyungwonhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang