A

369 41 8
                                    

II

"Yaaaa!!!" Teriak wendy marah.
Wendy memukul kearah pria tsb.
Mereka benar2 bertengkar.

Ahjusii dan istri mencoba melepaskan diri dari ikatan tali.

Bukk, bakk.. bukk..
Prankkk!!
Wendy terpental. Sesekali pria tsb yg terpental.

"Siapa kau!! Katakan. Apa wanita itu yg menyuruhmu!" Tegas wendy

Pria tsb bingung.
"Aku hanya menjalani perintah" ucp pria tsb.

Wendy melepaskan pria tsb.

"Apa dia?" Tny wendy

"Kau akan tau jika menemuinya." Ucp pria tsb.

"Apa urusanku dgn nya. Sampaikan pdanya kalau aku akan membunuhnya lgs jika bertemu dgnnya" ucp wendy.

"Wajahmu sudah ada di semua siaran. Dirimu sedang di cari polisi dan beberapa pengawal. Kau akan dibunuh!"

"Mwo? Sebelum mereka membunuhku, aku yg akan membunuh mereka lebih dulu" ancam wendy.

"Kau buronan. Sudah banyak yg tau keberadaanmu disini" ucp pria memberikan alat perekam.

Wendy menatap kesal kearah pria tsb.

"Kami tidak mau mengambil resiko lebih jauh lagi, jika kau ada disni. Jadi, pergilah" ucp ajjussi

Wendy diam. Sesaat.
Ia juga memikirkan keselamatan org2 disekelilingnya.

"Terima. Kasih ahjussi, dan ahjumma. Aku akan pergi. Jaga diri kalian." Ucp wendy membawa pakaiannya.

Tubuh kekar dgn baju tipis itu sangat terlihat.
Wendy menutupi wajahnya dgn topi dan masker.

Ia berada di halte yg penuh tentara. Ia menuju kamar mandi.

Seorg tentara meletakkan bajunya diatas pintu.
Wendy melihat kiri kanan. Karena dikamar mandi tdk ada cctv.

Diluar kamar mandi wendy terekam.
"Yaa, dia ada disana. Cepat menyebar!" Ucp kepala polisi dari Perusahaan SKJ.

wendy memakai pakaian tentara memasuki bus.



"Sonsengnim," ucp sekretaris joy mendorong kursi roda.

Jihyo memasak sesuatu didapur.

"Oo? Kau pulang? Apa dia tertidur?" Tny jihyo

"Obatnya msih blm habis dosisnya" ucp joy mengangguk.

"Oo? Kasihan" gumam jihyo tertawa menatap irene yg tidur dikursi roda.

"Dia benar2 pembunuh. Bawa dia masuk kekamarnya." Ucp jihyo

"Baik sonsenim" ucp joy

Jihyo bernyanyi. Di dapur. Ia menuang beer digelasnya. Melepaskan celemek yg ia pakai.

"Mm, bagaimana kabar laki2 itu?" Gumam jihyo

Far AwayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang