"saya nanti kalo pacaran, mau sama orang jawa.. " ucapku siang itu
Keningnya langsung berkerut, wajahnya menampilkan ekspresi bingung yang membuat aku tertawa kecil
"saya mau panggil dia 'mas'... " tambahku lagi
Dia mengangguk paham
"kenapa harus 'mas' ?" tanyanya
"gak tau, saya suka aja.. "
"tapi saya ga suka dipanggil 'mas'.. " ucapnya
Gantian kening saya yang berkerut, dia tertawa kecil. Ini seperti balas dendam, tadi dia yang bingung. Sekarang saya yang bingung.
"saya suka cara kamu manggil nama saya, tanpa embel-embel 'mas' atau apapun itu..." tambahnya lagi
Sumpah, aku makin pusing dibuatnya
"maksudnya gimana?" tanyaku mengubah posisi duduk agar menjadi lebih nyaman
"kamu cari sendiri jawabannya, tapi jangan sekarang. Nanti malam, saat kamu sedang senggang. Kalau kamu sudah punya hipotesis, kamu bisa chat saya. Nanti saya verifikasi, apakah dugaan kamu itu benar atau salah"
Dia adalah manusia paling membingungkan, bahkan untuk percakapan sederhana saja bisa jadi seperti paragraf tugas akhir.
"kamu emang hobi bikin saya bingung ya" aku menggelengkan kepala
Seperti biasanya, dia hanya akan tersenyum