Our Love Story

Our Love Story VI

'Apakah dia benar benar untukku. Kenapa rasanya keraguan itu muncul kembali' bae joohyun

Switzerland

Kicauan burung menandakan hari selanjutnya telah tiba. Namun tetap saja tidak cukup untuk membangunkan kedua gadis cantik dari tidur lelapnya tersebut. Seulgi dan joy yang berbagi ruangan bersama pun berinisiatif untuk mengecek keadaan ruangan yang ditempati irene dan yeri serta wendy.

"seul eonnie.. Apa lebih baik kita melihat kekamar mereka saja? Khawatir jika mereka masih terlelap eonnie. Terutama irene eonnie" ucap joy

"baiklah. Setelah kita selesai bersiap mari kita datangi mereka"

"waah bener dugaan mu joy. Ternyata dua wanita cantik ini masih terlelap dalam dunia mereka sendiri. Joy-ah eksekusi??" seulgi memberikan aba aba kepada joy

"ok. One... Two.. Three. Seraaaanggg"

*Beberapa detik kemudin*

"yaaakk joy-ah kang seulgiiii awas saja kalian berdua yaaahhh" amuk irene kepada dua sahabatnya tersebut

Tidak terasa waktu sudah menunjukan pukul 08.30 waktu switzerland dan artinya 30 menit yang akan datang mereka sudah harus berada divenue tempat diselenggarakannya peresmian butik milik jessica.

"Seulgi wendy joy yerim.. Kalian jika sudah bersiap turunlah dan masuk kedalam mobil. Acara akan segera dimulai dan kita tidak boleh terlambat. Eonnie akan menunggu di loby" irene memperingkan kepada teman dan adik dari prianya tersebut

"sebenarnya apa yang mereka poles kepada wajah mereka. Sehingga membutuhkan waktu lama dalam bermakeup" gerutu irene

Sesampainya ditempat peresmian butik milik jessica mereka telah disambut dengan beberapa pasang kamera yang siap untuk mengabadikan kedatangan beberapa rekan bahkan bintang terkenal yang mengenal dekat jessica

Begitupun dengan kelima gadis yang mendatangi event tersebut. Irene joy seulgi wendy yerim sudah bersiap untuk mengabadikan moment mereka. Tetapi berbeda dengan yerim dan seulgi yang memang pengalaman pertama mereka berdiri diatas redcarpet dan disaksikan beberapa pasang kamera.

"eonnie.. Bagaimana ini. Aku sangat gugup" yerim mengkhawirkan dirinya

"tenanglah yerim. Kamu cukup tersenyum kearah kamera dan tetap berdirilah disamping eonnie" irene menenangkan yerim karna terlihat sangat jelas bahwa yerim sedang gugup dan irene tersenyum gemas karena hal tersebut

"eonnie aku kan berdiri disamping mu juga dan mengikuti apa yang eonnie lakukan" seulgi menimpali

"lakukan apapun itu kang seulgi. Selagi kau tidak terjatuh di redcarpet nanti"

"HAHAHAHHAA" joy dan wendy yang mendengar ucapan irene pun tertawa terbahak bahak

"kalian jahat" ucap seulgi dengan ekspresi wajah yang menggambarkan bahwa dia sedang merajuk

"sudah sudah lebih baik kita bersiap karena sesaat lagi kita akan berjalan di redcarpet" irene memecah keributan antara sahabatnya

"baiklah ini saatnya" sambung irene

Cekrek

Cekrek

Cekrek

Waktu semakin berlalu tanpa berlama lama kelima gadis tersebut mengucapkan selamat kepada jessica atas dibukanya butik milik jessica dan berpamitan untuk kembali ke hotel

Selama diperjalanan menuju hotel mereka menghabiskan waktu dengan beristirahat bermain media sosial dan bahkan saling melontarkan candaan satu samalain. Namun tidak bagi irene. Wanita cantik itu hanya memandang jalan yang mereka lewati dengan tatapan sendu