KIDNAPPED // BANGCHAN

OO3.

Hubunganku dan Chris sudah berjalan hampir sebulan lamanya, ia adalah kekasih yang baik, pengertian dan perhatian, sangat manis dan cemburuan, namun Chris tak pernah mengajakku ke rumahnya, itu membuatku penasaran sekaligus bingung, bagaimana bisa ia tak membawa kekasihnya ke Rumahnya.

Tepat di hari Sabtu, ia menjemputku dan pergi ke tempatnya. Rumahnya besar, sangat besar, dilengkapi beberapa ruangan eksklusif

"Babe, this is my crew"

"Woojin, Minho, Changbin, Hyunjin, Jisung, Felix, Seungmin dan Jeongin"

aku pun memperkenalkan diri didepan mereka. ia pun mengajak ku berkeliling rumahnya, tapi ada satu ruangan yang ia kenalkan tapi tidak dimasuki dan ia juga tak memperbolehkanku masuk , tempat itu adalah besement.

ia mengajak ku ke kamarnya yang sangat besar, banyak berkas berkas bahkan ada rak buku besar disana

"Babe, come here" ucapnya sambil duduk disofa kamarnya

"sit on my lap" pintanya

aku pun menurutinya, ia pun menciumku. Ciuman kita sangat intense sampai akhirnya ia melepaskan tautannya.

"Babe, promise to me don't ever leave me" ia menatapku

"i will never leave you Christopher"

ia tersenyum

"i love you so much baby girl"

dan kamu tahu, aku dan dia berakhir seperti apa saat itu.

Ketika sore tiba aku memutuskan untuk pulang karena lagi dan lagi tugasku yang menumpuk ditambah pekerjaanku yang membuatku pusing, ia akhirnya mengantarkanku pulang. Sesampainya di apartmentku, aku mendapat telfon dari Emly yang berkata bahwa Harry hilang sehari setelah kami pergi bersama, awalnya aku dan Emly mengira bahwa Harry sakit namun nyatanya ia memang tidak ada kontak sama sekali, dan setelah semua kebingungan itu muncul ponselku berbunyi

aku kebingungan dan ketakutan, bagaimana istri dari Dr. Joseph tidak mengenal dokter yang menggantikan suaminya, dan ia bilang bahwa Dr. Joseph sempat pergi ke apartmentku. Hari demi hari aku jadi semakin sering pergi ke rumah Chris karena aku ingin mencari kebenaran tanpa harus menanyakan hal itu terhadap Chris karena teringat ekspresi wajahnya saat aku menanyakan tentang Harry. Aku merasa bahwa hilangnya Dr. Joseph dan Harry ada hubungannya dengan Chris walaupun itu hanya perasaan tapi tetap saja aku harus mencari kebenarannya. Suatu saat ketika aku sedang berjalan jalan, dan berbincang bincang bersama crewnya, aku teringat tentang basement dan menanyakan kepada teman temannya, namun jawabannya "itu hanya berisi mobil mobil saja", basement selalu terkunci dan membuatku penasaran. Tak lama setelah Chris memanggil Jisung dan tak lama Jisung pun kembali dan ia mebuka pintu basement, aku yang melihat itu langsung mengikutinya masuk secara diam diam. Ruangannya sangat gelap, ia tak bohong tentang mobil mobil, namun disana terdapat suatu ruangan yang bahkan tak pernah aku tau dan Chris pun tak pernah bilang kepadaku. Jisung membuka pintunya dan betapa kagetnya aku ketika melihat foto fotomu terpampang jelas ditembok, selain itu ada foto Dr. Joseph dan..... Harry. Akhirnya Jisung keluar dari ruangan itu dan aku masuk, aku melihat banyak lemari lemari, ku buka satu persatu dan ketika salah satu lemari itu ku buka, kulihat jaket kulit coklat yang dipakai Harry di Hari aku pergi bersamanya, aku mencoba berfikir positif sampai ku temukan dompet yang berisikan kartu nama Harry, rasanya hatiku berhenti berdegup saat itu, ingin sekali rasanya aku lari dan pulang namun ada hal menarik yang membuatku penasaran, ada sebuah kulkas besar, dengan penuh ketakutan ku buka kulkas tersebut lalu terlihat sebuah tengkorak yang masih memakai baju, jas putih yang sudah kecoklatan karena darah dan name tag yang bertuliskan Dr. Jospeh. Badanku bergetar, tak sanggup melihat ini semua, aku menangis dan berlari keluar ruangan dan menabrak salah satu mobil sampai berbunyi, Jisung yang hendak keluar pun berbalik dan miencari alasan mengapa mobil itu berbunyi, dan aku pun menyempatkan diri untuk keluar. Semua ruangan sepi dan akhirnya kamu memutuskan untuk Pulang. Ketika sedang diperjalanan pulang ponselku terus berdering, aku tahu bahwa itu dari Chris namun aku tak ingin membukanya. Aku menelfon Emly dan memintanya mencarikan apartment baru di luar kota, dan aku memutuskan untuk berpindah kerjaan karena ini, tak lupa aku pun  menelfon polisi.

Setelah sesampainya di apartmentku, aku buru buru lari dan membereskan barang barangku, pergi ke basement dan menyalakan mobilku, aku terdiam sambil melihat cctv di aprtmentku yang terhubung dengan ponselku. Aku melihat Chris masuk ke dalam aprtmentku memanggil manggil namaku dan tiba tiba menatap kamera

" i will find you baby girl " ucapnya sambil tersenyum.

setelah itu kamu langsung menginjakan gas dan pergi dari kota.

— to be continued