04

8 0 0
                                    

Happy reading📖

Stefany kini sedang mencari jena, ia mencari jena kesana kemari hingga stefany memenukan jena sedang berada di toilet.

"Heh cewek gak tau diri sini lo!" Ucap stefany pada jena. Jena kira stefany tidak berbicara dengannya jadi jena tidak mendengarnya.

"Heh lo denger gak gue manggil!" Stefany yang kini mendekati jena.

Jena mengerutkan keningnya bingung. "Saya kak?" Tanya jena sambil menunjuk dirinya sendiri.

"Iya lo siapa lagi cewek yang gak tau diri kek lo!" Ucap tannia sarkas.

"Ada apa kak?" Tanya jena.

"Ikut gue!" Ucap stefany sambil menyeret jena.

Stefany tidak menjawab pertanyaan jena, tannia langsung menyeret jena ke belakang sekolah yang sepi.

"Kak ada apa? Kok bawa aku ke belakang sekolah?" Tanya jena bingung.

"Jangan sok pura-pura gak tau lo!"

"Aku emang gak tau apa-apa kak."

"Lo pacaran sama varo kan!?" Tanya Stefany pada jena to the point.

"H-ah apa? Apa m-maksudnya?" Tanya jena gugup dan bingung sama ucapan stefany.

"Halah pura-pura bego segala!" Cibir Stefany sambil menyilangkan tangannya di dada.

"Ta-tapi aku emang gak ngerti apa maksud kakak." Ucap jena gugup.

"JAWAB YANG JUJUR!" Stefany berteriak membuat jena dan kedua teman stefany kaget.

"LO PACARAN KAN SAMA VARO!?" Pertanyaan stefany di ulang.

"E-engga kak aku gak-gak pacaran sama kak varo." Ucap jena sambil nunduk ketakutan.

"Gak usah bohong deh lo, gue tau semuanya lo waktu itu di anter pulang sama varo terus lo juga di jemput sama varo ke sekolah dan hah". Stefany menggantungkan kalimatnya dan tertawa sinis.

"Dan tadi pake pura-pura pingsan segala, mau cari perhatian lo sama varo, hah!?" Kesal stefany pada jena sambil mendorong bahu jena.

"Ta-tapi aku beneran gak pacaran sama kak varo kak d-an juga aku tadi beneran pingsan, a-aku serius kak aku gak bohong." Jawab jena menahan tangis karena ketakutan.

Di lain sisi varo sedang mencari jena keseluruh ruangan kelas, kantin, toilet, dan taman namun hasil nya nihil varo tidak menemukan jena samasekali. Disini varo sangat khawatir sama jena dan mencari ke belakang sekolah dan benar saja jena berada disana bersama gengnya stefany.

"GAK USAH BOHONG LO, DASAR CEWEK GAK TAU DIRI!" Teriak stefany terdengar oleh varo yang berada di belakangnya agak jauh. Sampai Stefany mau melemparkan tamparannya pada jena varo berjalan cepat.

"STEFANY!" Teriak varo membuat ke empat perempuan itu menoleh dan mendapati varo.

"E-eh var?." Tanya stefany gugup.

"Lo apa-apan sih!" Sarkas varo.

"Ak-aku cuma-cuma". Belum sempat meneruskan ucapannya varo sudah menyela.

"Jangan cari masalah bisa gak sih?!" Tanya varo sedikit membentak.

"A-aku gak cari masalah kok, aku cuma-." Tannia belum selesai berbicara, varo sudah menarik jena dan membawanya pergi dari hadapan geng tannia.

"VAR VARO!" Teriak Stefany kesal.

"Ini semua gara-gara cewek gak tau diri itu!." Ucap tania kesal.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 24, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Alvaro Gibrantara | Lee TaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang