GITA & GENTA

21. Salah paham

keesokan hari nya , seperti biasa genta yang selalu menjemput Gita dengan motornya , ia tak mau hari ini telat seperti kemarin , ia gamau nanti keburu Nugo yang menjemput Gita , tau sendiri kan Gita orang nya segan sekali menolak kebaikan orang

Ia segera bergegas menjemput Gita , sampai sampai ia tidak ikut sarapan bareng mama , papa , dan Abang nya

" genta kamu sarapan dulu"ucap mama genta

" iya sini barengan" ucap papa genta

" genta buru buru banget maa, paa ,  hari ini genta ga ikut sarapan dulu ya" jawab genta

" buru buru banget si lo , mau ngapai emang lo cepat cepat ke sekolah , palingan juga belum ada yang datang" ucap Farhan abangnya genta

" lebih cepat lebih bagus kan, emang kaya lo , ngampus selalu telat"

Farhan melirik mama dan papa nya , emang Farhan selalu telat ke kampus nya , ia kebanyaan mondar mandir nya kalo mau pergi ngampus hahaha

" yauda maa paa genta pergi dulu yaa" ucap genta sembari salam mama papa dan Abang nya

" hati hati kamuuu"ucap mama genta

" iya maaa daaaaaaaaaa"

Diperjalanan terasa oleh genta bahwa telah turun rintik rintik hujan dan langit terlihat mendung , ia berfikir bahwa nanti akan turun hujan yang deras , ia tak mau kalo Gita kena hujan , apalagi Gita baru sembuh dari sakitnya, ia buru buru putar balik kerumah nya untuk meminjam mobil yang dipakai abang nya untuk berangkat ke kampus

" assalamualaikum"

" waalaikumsalam" sontak mama papa dan Farhan

" bang gue pake mobil lo yaa , sekali ini aja"ucap genta ke Farhan

" jadi gue?"

" lo pake motor gue deh sekali kali, atau lo bareng papa"

" tumben lo mau pake mobil emang mau kemana?"tanya Farhan

" diluar hujan , kalo gue sakit gmn?oiya lo bareng papa aja nanti lo sakit pula  kena hujan"

" alah rintikan doang , biasanya lo juga pake jeket"

Genta tidak ingin berdebat dengan Abang nya , baginya hanya membuang buang waktu saja , mana ia buru buru lagi , akhirnya genta permisi sama mama papa nya untuk bawa mobil

" maa paa genta pake mobil ya"ucap genta

" yaudaa , kamu Farhan nanti papa anter"ucap papa genta

Genta langsung bergegas mengambil kunci mobil yang ada dilemari televisi , lalu ia meledek abang nya yang sedari tadi tidak mengizinkan ia membawa mobil

" gue pake dulu yaaa daaaa" ucap genta sambil memasang paras wajah ngejek untuk abangnya

" dasarrrrrrrrrrr" ucap Farhan

Genta langsung bergegas menuju rumah gitaaa , sesampai dirumah gitaa , ternyata dugaan nya bener sudah ada Nugo disana , terlihat jelas oleh genta bahwa Gita telah dijemput nugo , genta yang sudah befikiran tidak enak terhadap Gita , padahal kan mereka sudah sama sama berjanji untuk pergi barengan , kenapa sekarang Gita bersama Nugo

genta kesal banget sama gitaa, dan yang difikiran nya adalah ia tak mau mempercayai Gita lagi

lalu ia pergi dari rumah Gita untuk berangkat ke sekolah sendirian , ia sangat kesal , muka nya merah padam , hari ini ia merasa menjadi lelaki paling bodoh untuk mempercayai Gita , padahal ia sudah berharap bahwa Gita la wanita yang bisa ia percayai
dan yang terbaik untuk jadi pacarnya

Terlihat dari kaca spion mobilnya genta bahwa mobil Nugo berada di belakang nya

Dan mereka telah sampai bersamaan diparkiran depan sekolah , terlihat bahwa Gita turun dari mobil nya Nugo , Gita melihat bahwa genta turun dari mobil nya , Gita berusaha memanggil genta dengan senyuman nya , ia berharap bahwa genta akan menoleh kepada nya , tapi malah sebaliknya genta tiba-tiba bersikap dingin kepada nya

" gentaa" panggil Gita

Genta berpura pura tidak tahu bahwa Gita sedang memanggilnya , ia berjalan dengan cepat , ia tidak ingin melihat wajah Gita sama sekali

Gita meninggal kan Nugo yang masih berada diparkiran, ia berusaha untuk mengejar genta , kenapa genta di panggil malah menjauh??? ini yang membuat Gita heran

setelah sampai dikelas wajah genta masih keliatan kusut, ia terlihat begitu cuek saat Gita berada disamping nya

" lo kenapa?"tanya Gita

Genta masih diam , ia bener bener sangat kesel , ia berfikir bahwa Gita adalah orang nya tidak setia dan tidak menepati janji nya , padahal kan genta uda berniat baik sampai sampai ia putar balik mengganti kendaraan nya agar Gita tidak basah kena hujan

" lo kenapa genta , lo ada masalah? Cerita ke gue"ucap Gita , Gita emang bener bener gatau kalo genta marah padanya , ia bener bener sepolos ini

" ohyauda kalo lo ga jawab , gue paham kalo lo butuh sendiri dulu , nanti kalo lo uda pengen cerita , cerita ke gue ya" ucap Gita sembari mengelus pundak genta

Lalu Gita pergi meninggalkan genta dikelas

" lo ga peka ya?" Ucap genta yang membuat Gita spontan membalikkan badan nya ke arah genta

" maksud lo?"

" gue marah karena lo pergi bareng Nugo , kan semalam gue uda janji gue akan jemput lo, dan lo mau , tapi kenapa tadi pagi gue liat uda Nugo aja yang ada dirumah lo , emang bener kata temen temen , lo cewe cap mau" ucap genta kasar

Tak lama Nugo datang dan mendengar perkataan genta

" egois banget si kau jadi cowo , kau bukan siapa siapa nya Gita , jadi kau ga berhak ngatur ngatur dia buat pergi sama siapa"ucap Nugo tegas yang membuat temen temen kelas nya beralih ke arahnya

" gue ga bicara sama lo"ucap genta

Nugo terlihat begitu emosi melihat kelakuan genta terhadap Gita , baginya genta adalah lelaki yang egois dan kasar

"kebetulan ugo lewat dan ajak gue pergi bareng , gue ingat kalo lo ngajak pergi bareng gue . , tapi gue tunggu lo hampir 1 jam lo ga datang juga , gue fikir lo lupa untuk jemput gue, mama juga uda bilang kalo gue pergi sama Nugo aja , mama juga punya Fikiran yang sama sama gue.

Sebelum Gita pergi bersama Nugo , ia memang sudah menunggu genta yang cukup lama , tak lama Nugo melewati rumah Gita , lalu Nugo mengajak nya untuk pergi bareng , sebenarnya ia tidak mau pergi bersama Nugo , ia masih menunggu jemputan genta , ia berfikir bahwa genta masih berteduh karena hujan , dan ia masih menunggu genta, tapi karena paksaan mama nya juga , ia disuruh mama nya untuk pergi bersama Nugo , karena nanti keburu telat

Gita berusaha menghubungi genta tapi tidak ada jawaban , lalu ia mengirimkan pesan untuk genta yang berisikan bahwa hari ini ia akan pergi bersama Nugo

Gita sudah terlanjur sakit hati sama genta karena perkataan nya yang kasar tadi , Lalu ia pergi meninggalkan kelas dengan mata yang berkaca kaca

Jangan bosan untuk baca novel nya Gita & Genta yaaa❤️❤️❤️❤️

Kalau author ada salah salah kata mohon maaf yang sebesar besarnyaaa

Jangan lupa vote dan Komen nyaaa

Terima kasihh❤️❤️❤️❤️❤️