Lembayung Senja

Hamparan Bumi

Lokasi itu terdefinisikan sebagai domisili yang tak seharusnya ditafsirkan sama seperti lokasi atau tempat berdiamnya perasaan karena ada hati yang memiliki atau menolak di miliki. Berbeda dengan lokasi seseorang yang tetap .Walau ada pembangunan mungkin hanya paras atau tampilan yang berubah bukan estetika di dalamnya .memang bernaungnya awan selalu terlihat luas menjulang tinggi dan itupun hanya menurut pandangan astronomi kita bukan hakiki yang tersirat suci dari sang kuasa seperti Bumi selalu berbaris ,pulau di dalamnya berdampingan dengan samudra di sampingnya , lalu berdekatannya garis lintang satu sama lain ,meski mereka tahu ada penyebrangan gelombang dari angin laut dan angin darat dari pantai tapi tatep saja lintang bersinggung membentuk lingkaran sempurna itulah yang tertulis dalam benak ahli geografis memang bila dari mata memandang tetap saja bumi tergelar lebar selebar perasaanmu terhadap kenangan saat bersama orang lain
mungkin,maaf yung aku berfikir begitu ,bukanku mulai ragu tapi aku ingin meyakinkanmu selebar bumi membentang tetap akulah porosnya yang akan bertemu dengan grafitasimu. Kalau bisa aku juga menjadi pantai tempat melabuh bahkan bersandar kesetiaan pada dermaga ketulusan hati.

"Mas terima kasih telah mengajakku bergeming saat aku rindu berfikir tanpa malu tahu bahwa gagasan salah menerpa di otakku mas.ehmmm kalau boleh tahu apa perasaan mas masih sama seperti dulu meski dulu aku tahu di kagumi kamu mas tapi aku tidak tahu menggenggam tanganmu lebih indah kalau terjadi saat itu"
Wah andai lembayung berlabuh lebih cepat pasti kini bukan tepi sungai ini yang ku lontarkan kait jala tetapi pantai yang putih dengan ikatan cincin di jari manis kita .sejenak fikiranku berandai tetapi hal itu akan ku wujudkan pada masa depan.
Kalau seperti itu syukurlah yung.

Jangan lupa komentarnya kawan dan juga likenya
Saranpun boleh karena ini masih awal kok!!!