Entah apa sebabnya
Hingga kau akhirnya kembali
Aku benci masa-masa seperti ini
Menjalani hari bersamamu
Merasa salah sendiri
Merasa tidak terlihat
Merasa sangat kecil
Aku benci merasakan hal itu lagi
Walaupun aku tahu, ini sebatas perasaanku
Tapi entah kenapa, semuanya seakan mendukung apa yang aku pikirkan
Membuat semua kepedihan itu semakin nyata dan menyakitkan
Kau, dari lubuk hatiku yang paling dalam
Sungguh sangat membencimu
Kau, yang muncul setelah aku merasakan banyak kebahagiaan dan energi yang menyenangkan
Kau, meninggalkan bekas
Membuatku semakin takut memiliki kebahagiaan yang lebih
Kau, bisakah kau diam sejenak duduk bersamaku
Membuat kesepakatan untuk tidak saling mengecewakan?
Atau lagi-lagi aku harus mengalah dan berpura-pura baik-baik saja?
Luka, jawablah dan buatlah aku kembali bahagia
YOU ARE READING
Aku dan Batas
PoetryKumpulan kata-kata / puisi Dibuat ketika sedang ingin membuat-kepikiran-cemas-ada ide Original dari kegelisahan penulis sendiri. Apabila ada kesamaan berarti itu sebuah tanda bahwa anda tidak sendirian. HAPPY READING -NRM-
