Trapped

Part 1

Trapped.

Kaisoo fanfiction

By Shinkyu

Warning: YAOI, Boys Love.

.

.

Tak yakin sejak kapan Kyungsoo merasa diawasi. Seingatnya dua bulan lalu pertama kali Kyungsoo melihat lelaki itu. Ketika ajaran baru dimulai, lelaki itu berdiri didekat gerbang sekolahnya—dibelakang pohon rindang, bersembunyi dibawah bayangan.

Dibalik topinya yang usang, Kyungsoo melihat paras rupawannya dan tatapan elang yang begitu menenggelamkan maka Kyungsoo membuang muka, kemana aja agar sorot malunya tak lelaki itu sadari.

Awal mula ia memang tersipu, diperhatikan begitu lekat. Hingga kengerian kini mengambil alih.

Sore itu selepas eksul, Kyungsoo berjalan bersama kedua temannya Byun Baekhyun dan Xiao Luhan. Keduanya merupakan primadona sekolah sama-sama berwajah cantik nan tampan, dikagumi berbagai gender dan diidolakan semua adik kelas, tak sepertinya yang biasa-biasa saja. Diam-diam Kyungsoo melirik, ketempat biasa lelaki itu berdiri. Ia kemudian tersentak menyadari Dia masih disana. Memandangnya seperti biasa. Tanpa mengalihkan tatapan kepada kedua temannya yang tengah seru bercengkrama.

Mengapa?

Mengapa harus ia?

Alis Kyungsoo bertautan, balas memandangnya heran dan tanpa Kyungsoo sangka. Lelaki itu menyeringai. Mengucapkan satu kata yang membuatnya terguncang.

"Hai"

Tanpa mempedulikan kedua temannya, Kyungsoo berlari menjauh dengan jantung berdegup kencang antara ngeri dan senang.

***

Sejak bulan ke enam Kyungsoo akhirnya berhenti menghitung keberadaan lelaki yang mengintainya itu, dia bahkan hafal posisi lelaki itu. Setiap Kyungsoo berangkat sekolah hingga ia pulang.

Kyungsoo tidak mau menyapa atau melaporkan kepada pihak berwajib, dia anak baik-baik tidak berani mencari masalah dan tak mau membuat kedua orangtuanya khwatir. Selagi ia tak disakiti, Kyungsoo akan diam, pura-pura tidak tahu walau ketakutan mengisi hari-harinya.

"Mengapa kamu harus memaksaku?"

Senja itu selepas kelas tambahan, Kyungsoo berjalan bersama Chanyeol kekasih sahabatnya—Baekhyun. Chanyeol menyeretnya untuk pulang bersama, menemani kepusat berbelanjaan membantunya mencarikan Baekhyun hadiah ulangtahun.

"Ayolah" lengan besar itu melingkari pundak sempit Kyungsoo. Menariknya semakin dekat. "Kau kan sahabatnya, mungkin kau tau apa yang Baekhyun inginkan untuk kado" Chanyeol beralasan dengan senyumam lebar.

Kyungsoo memutar bola mata. "Ajak saja Luhan!" balas Kyungsoo jutek dan Chanyeol mencubit pipinya gemas.

"Aku bisa dipukul Sehun!"

Chanyeol memang seperti itu, suka sekali menyentuh. Tapi dia tak keberatan, sudah sangat mengenal kekasih sahabatnya itu. Chanyeol tidak melakukannya dengan dalih mengoda atau romantis, dia hanya suka bercanda.

Mereka kemudian berjalan beriringan saling merangkul dan sesekali bertengkar.

Dibalik lengan Chanyeol yang melilit lehernya, Kyungsoo menoleh mencari lelaki yang biasa memperhatikannya. Tak seperti biasa, lelaki itu mengalihkan tatapan, bibirnya membentuk garis tipis. Tatapan yang biasa dingin kini berganti marah.