•Budayakan Vote & comment sebelum dan sesudah membaca
"Thanks"
And
"Happy Reading"Masa mouse pun telah usai, pertanda pembelajaran akan dimulai. Semua Siswa INTERNATIONAL HIGH SCHOOL kembali melakukan pembelajaran di awal semester. Semua murid baru dikumpulkan di tengah lapangan sekolah, ternyata semua murid baru sedang ada pembagian kelas. Pan Anton sebagai kepala sekolah INTERNATONAL HIGH SCHOOL yang langsung menyebutkan pembagian kelas untuk murid baru. Pembagian pun dilaksanakan, pembagian dimulai dari kelas Bahasa kemudian disambung Kelas IPS dan tibalah terakhir kelas IPA disebutkan.
Ternyata Mudya, Arini, Rega dan Evan berada dikelas yang sama yaitu kelas X IPA 2. Mereka tidak menyangka bahwa mereka akan sekelas. Namun anehnya, Mudya merasakan hal yang sangat Istimewa baginya, dia merasa sangat senang. Semua teman Mudya merasa aneh melihat sifat Mudya yang lasak. Sampai ketika....
"dya, dya. Jaga sikap dya, malu tau?" pinta Rega
"eh iya, maaf maaf. Karena aku sangat senang banget ga" kata Mudya sedikit terkekeh
"emangnya apa sih yang membuat mu senang dya?" tanya Rega kepo
"yeeee kepo dia nya, hahaha"
Ternyata Mudya senang sampai tertawa begitu karena ia berada sekelas dengan orang yang dia suka, rupanya ia menyukai Rega temannya. Tetapi dia masih bisa menyimpan rahasia nya secara matang sampai teman temanya gk tau.
Mereka semua masuk ke kelas baru mereka. Tenyata sudah ada teman teman mereka yang lain yang duluan masuk daripada mereka berempat, dan hanya tersisa 4 kursi dan meja dibagian paling depan. Evan kaget, yang biasanya dulu dia waktu SMP duduk di bagian belakang sekarang harus di bagian depan.
Dari awal kelas memang tidak ribut, dikarenakan semuanya merupakan murid baru dan belum ada kenal satu sama lain dengan teman kelasnya. Sampai akhrinya bu Astuti masuk ke kelas mereka.
"selamat pagi semuanya anak anak! "
"pagi buuu.... " jawab mereka kompak
"baik, perkenalkan nama ibu adalah Sri Astuti, dan ibu akan menjadi wali kelas kalian. Baik hari ini kita akan melakukan perkenalan, sebutkan nama, dan hobi dimulai dari yang paling depan" pinta bu Astuti
Tenyata yang paling depan adalah Mudya maka dia memulai terlebih dahulu.
"perkenalkan nama saya Mudya, saya hobi berenang, dan suka ilmu bela diri seperti karate"
"eh sama dong dengan gua dya, saya juga hobi karate" potong Evan
Perkenalan disambung oleh Rega, Arini, Evan dan seterusnya sampai yang paling akhir.
"ok, selanjutnya sesi tanya jawab, siapa yang mau tunjuk tangan dan langsung bertanya kepada siapa yg mau kamu tanya" kata bu Astuti
Penanya pertama adalah Rifa
"saya ingin bertanya kepada Mudya, apakah kamu menyukai Rega, karena saya lihat tadi kamu senang banget dan kamu sekarang berada di sebelahnya? " tanga Rifa
Mudya terdiam sebentar kemudian dia menjawab
"Tidak, saya hanya menggap Rega sebagai teman akrab saya, sama seperti Evan dan Arini, dan tadi saya merasa senang adalah karena saya bisa sekelas dengan teman teman saya" jawab Mudya Padat
Petanyaan kedua ditanya oleh Afif
"saya ingin bertanya kepada Rega, kenapa kamu semalam membela Mudya saat Mouse yang kemarin kita lakukan? "
"saya membela dia karena saya tidak suka orang di fitnah sembarangan, dan saya membela dia karena saya yakin apa yg dikatan dia benar. Orang secantik dan sebaik dia gk mungkin berbohong" jawab Rega
"hehehehe, kalian kok jadi membahas Mudya dengan Rega! Kan mereka sama sama baru kenal, gk mungkin mereka ada perasaan" kata bu Astuti
"bu, kesan pertama menggoda bu, dan sisanya terserah" kata Afif.
Seisi kelas menjadi ribut karena membahas masalah Mudya dengan Rega.
"sudah cukup semua, sesi tanya jawab ibu tutup!" pinta bu Astuti
"baik bu" jawab mereka kompak
Baiklah, mari kita mulai pembelajaran.
Kriiiinggg....
Bel istirahat berbunyi"eeh, ysdh pembelajaran kita mulai setelah istirahat saja, berhubung sudah masuk waktu istirahat. "
" siap buuu... "
*****
Seperti biasa Mudya, Arini, Rega dan Evan selalu bersama sama di kantin. Mereka mebahas masalah yang ada di kelas tadi.
"heh, tadi kok bisa kek gitu coba? "Mudya kesal
"mboh lho, mereka yang mulai, mau aku bentak ada guru" Rega kesal.
"udah sabar aja, mungkin ini cobaan awal kalian di sini" kata Arini.
"bisa jadi sih" kata Mudya.
"Ydh deh bahas yang lain aja napa, yang lebih seru dan asyik, biar gk ada drama sedih kayak drakor gitu" pinta Evan.
Mereka pun mengganti pembahasan dan tak lama jam istirahat telah usai, semua kembali ke kelas masing masing dan melanjutkan pembelajaran, dan setelah itu mereka pulang karena jam sekolah telah usai. Sebelum pulang, mereka berempat sempat kumpul dan saling berbagi nomor HP dan WA, kemudian mereka pulqng kerumah masing masing.
*****
"bu, kesan pertama mengoda bu, sisanya terserah"
Vote & Comment ya
ThanksSampai sini dulu, lihat sambunganya. Usahakan tetap sabar menunggu
KAMU SEDANG MEMBACA
PERSAHABATAN SESUNGGUHNYA
Teen FictionEmpat orang yang sama sama berjuang mencari ilmu, dalam tempat yang berbeda. Terakhir dipertemukan di sebuah tempat menuntut ilmu dan mereka menjadi sahabat yang baik, mereka berusaha mengenal satu sama lain, dan ingin mengetahui makna persahabatan...