BTS FOR YOU
.
Jungkook tarik nafasnya kuat pada bulatan bulu berwarna putih dipangkuannya.
Mendapat respon geliat dan jilatan basah dari Anjing lucu dengan kalung pemilik bernama Simba. Terangkai dengan huruf indah yang diberi pola.Aromanya seperti dirimu
Jungkook lemparkan pandangannya kepenjuru Taman dengan lahan lapang berwarna hijau.
Jalan yang aku lewati,
Kemudian berdiri dari posisinya yang duduk pada bangku taman sejak 15 menit yang lalu. Berniat melanjutkan sesi larinya pagi itu.
Ia tempatkan Anjingnya pada jalan setapak berukuran lebar 90cm hanya untuk menemukan sang hewan lucu itu duduk malas dan enggan berdiri. Jungkook terkekeh karenanya.
Perasaanku yang sebenarnya ada disana.
Simba, Anjing itu menatap Jungkook dengan tatapan memelasnya.
Jungkook kaitkan kembali earphone yang sebelumnya tergantung malas pada lehernya pada masing-masing telinga dan mulai membimbing Anjing lucunya kembali bergerak walau santai.Sengaja menyetel musik dengan ukuran sedang, Jungkook berniat melupakan sejenak hiruk-pikuk perkotaan.
Sayang kenapa kau jauh
Aku tak terbiasa kau tidak ada disini
Seperti ada sesuatu yang hilang
Aku hanya ingin selalu bersamamu 🎶Jungkook mulai menyesuaikan tempo langkahnya dengan iringan musim ditelinganya. Sesekali ia ikuti alunan lirik dengan suara merdunya.
Laju langkah Jungkook lebih tampak seperti bayi baru berjalan. Karena ia tak bisa sepenuhnya memaksa sang Anjing yang tampak tidak bersemangat hari itu untuk selincah biasanya. Melangkah pelan adalah cara satu-satunya.
"Kau sakit? Mungkin sehabis ini kita harus kedokter" ujar Jungkook pada sang Anjing yang bersuara menyedihkan ketika usapan Jungkook mengenai kepalanya.
......
Malam itu, Jungkook berniat mengabari Taehyung tentang keadaan terbaru dari Ia dan sang Anjing kesayangan.
Menjelaskan beberapa hal yang berhasil memancing kekesalan dari pihak diseberang.
"Tidak lagi, Jungkook!" Pekikan tak terima itu terdengar nyaring sekali.
Bahkan menyebabkan Simba, anjing kecil berwarna putih milik Jungkook mengangkat tinggi ekornya.Jungkook usap kepala anjing mungil dalam pangkuannya berulang kali, berharap kembali tenang atau mungkin tertidur lelap. Setelah beberapa saat, ia tatap kembali netra basah dari sosok didepannya, dari layar ponsel yang sedikit pecah pada pinggir kirinya.
Ikut meneliti pola wallpaper kamar yang tampak begitu berwarna-warni dari balik punggung Taehyung yang tengah duduk diranjangnya.
Kamar pemuda itu tidak banyak berubah sejak 3 tahun lalu.Simba, Anjing itu juga ikut menyapu pandangannya pada layar ponsel yang berada tepat dihadapannya.
Saat aku sadar kalau kita hanya bisa bertemu lewat smartphone"Taehyung, jangan berteriak. Kau membuatnya takut." Tegur Jungkook dengan mata penuh kasih yang terlayang pada pemuda manis dengan hidung merahnya itu.
"Itu salahmu!!!" Lagi, Taehyung berteriak. Kali ini ikut mengarahkan jari tengahnya pada Jungkook.
Dengan sengaja menempelkan jemari cantiknya pada layar ponsel agar bisa dilihat jelas oleh orang diseberang sana.Sekarang aku merasa sedih tak bisa melihatmu
Bertolak belakang dengan perasaanku yang berlalu dengan cepatJungkook terkekeh ringan, menggeleng singkat melihat tingkah pemuda yang telah ia pacari 3 tahun ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reman Comeback
FanfictionProject mendadak sebagai penanda kembalinya akun reman bikin project