Sex Menjadi Cinta

8

Sore gaessss
Sore
Sore
Sore
Yessss

Apaaan sihhh
Gajelas
Hahaha
Oke
Kita
Lanjut
Yaaa

Maaf jika banyak typo bertebaran kek rasa sayangku bertebaran awowowowk

FLASBACK

Aldy keluar dari kamar hani, ia menangis karena teringat perbuatan dia dan teman teman kepada hani

"kenapa aku bodoh banget bikin seorang gadis yang gak punya salah sama sekali, gue rusak seenaknya" guman aldy

KEMBALI CERITA

Saat aldy sedang menangis didepan pintu kamar hani, ada seorang teman aldy yang melihat keadaan aldy tersebut

"ngapain dia nangis? Apa istimewanya hani sampe bikin raja kasar nangis? " ketus seorang teman aldy

*kepo yaaa? Sukurin hahahaha
Kira kira siapa ya? Wkwkwk

Keesokkan harinnya, Hani terbangun dari tempat tidurnya ia melihat jam dinding terdapat pukul 08.00 pagi
Hani terkejut ia segera mungkin melompat dari tempat tidur untuk menyiapkan sarapan kepada teman teman aldy

Lalu hani lari ke kamar mandi untuk mandi

*ya iyalah mandi anjir wkwk

Setelah mandi ia keluar, lalu sepintas ia teringat dengan peraturan kerja dirumah ini
Bahwa ia bekerja harus dengan telanjang bulat

"apa aku harus telanjang bulat lagi? " fikir hani

Setelah berfikir panjang lebar, ia menemukan solusi
Ia pergi menuju lemari untuk mengambil sepasang gstring dan kutang (bh) untuk ia kenakan

Setelah hani memakainya, ia keluar menuju dapur, saat sesampainya didapur semua mata tertuju pada hani
Terutama aldy bola matanya ingin keluar

"HANI! NGAPAIN PAKE BAJU GITU!" teriak aldy

Hani yang mendengar suara teriakan aldy ia sontak kaget, menoleh ke arah aldy yang mukanya merah seperti terbakar api yang besar

"ehh kan peraturannya harus begini kak jadi han....." putus hani

"NAIK KEATAS" Tegas aldy

"apa kak? " tanya hani

"GAK DENGER? NAIK TERUS GANTI BAJU YANG SOPAN" ketus aldy

"ngapain suruh jalang itu naik? " ucap toni

Mendengar toni berkata, aldy pun menatap mata toni dengan sinis, ia berjalan menuju hani lalu menarik tangan hani untuk naik keatas agar berganti pakaian

"woi dy lu gila?" teriak toni

"bukan urusan lu" ucap aldy

Hani bingung dengan tindakan perilaku aldy, kenapa ia melarang hani berpakaian seperti ini padahal kesepakatan pertama malah harus telajang bulat.

Saat sampai didalam kamar, hani didorong hingga duduk diatas kasur

"kamu jangan lagi pake baju gini ngerti!?" ucap aldy.

"ehh kenapa kak? Kan hani kerja disini dan kesepakatan awal harus telanjang" ucap hani

"lu kok gapeka sih! Eh udah pake baju sopan aja ya, kalau udah ganti kamu boleh turun" ucap aldy

Aldypun keluar dari kamar, sebelum ia menutup pintu kamar aldy memperingati hani "ingat! Pake bh sama gstring jangan gapake"

Mendengar aldy menutup pintu, hani pun ganti pakaian yang lebih sopan, dan ia masih memikirkan aldy kenapa ia berubah seperti ini

Hani pun turun kebawah, lalu menuju kedapur saat sedang memasak hani merasakan ada yang sedang menatap dia, saat ia menoleh ke arah ruang televisi

Ternyata toni dan aldy yang menatap intes hani, membuat hani gugup karena ditatap mereka berdua, hani sesegera mungkin menyelesaikan hidangannya

Saat selesai hani mengantarkan hidangan kemeja makan, setelah selesai "hani minta maaf karena telat bangun, dan ga.." ucap hani

"masuk kamar gue lu, biar lu dapet hukuman" ucap toni

Mendengar toni, hani mulai ketakutan apakah ini akan terulang kembali?

"gak" ucap aldy

Membuat seisi diruang makan menatap heran kepada aldy
Dan aldy menatap hani sesekali

"ngapain? " ucap toni

"ya gak dia mau gue ajak keluar buat gue jual ke om om" ucap aldy

"ohhhh okelah" ucap toni

Mendengar ucapan aldy, hani berdiri kaku "a aapaa?" batin hani
Setelah selesai makan, tangan hani ditarik oleh aldy menuju ke garasi mobil

Ia membuka kursi penumpang depan lalu hani masuk kedalam, lalu aldypun masuk kedalam

Selama perjalanan tak ada perbincangan sama sekali, sesekali mereka melirik satu sama lain dan akhirnya hani mencairkan suasana

"kak benar kakak jual aku ke om om?" ucap polos hani ketakutan

Mendengar pertanyaan konyol hani, membuat aldy menahan ketawa
Hani melihat aldy sedang menahan ketawa ia pun "kenapa kak?"

"ya enggak lah, ngapain aku jual kamu, kita jalan jalan aja ke puncak" ucap aldy senyum ke hani

"kamu kan gapernah jalan-jalan jadi aku ajak keluar" sambung aldy

"makasih kak" ucap hani

Sesampainya dipuncak, mereka berniat camping disana
Setelah menyiapkan semua, waktu menunjukkan pukul 20.00 malam

Aldypun menyalakan api unggun kecil didekat tenda, lalu ia melihat hani sedang mengupas jagung dengan rambut terurai

Aldypun menghampiri hani, lalu menarik tangan hani untuk mengambil ikat rambut
Lalu aldy mengikat rambut hani, hani sontak kaget melihat perilakukan aldy kepaada hani

Aldy sadar bahwa hani sedang menatap dia,ia tersenyum melihat hani salah tingkah dan wajah hani memerah

"kenapa? " ucap aldy

"ehh enggak kak" ucap hani lalu menundukkan kepala

"hahaha udah lanjutin ngupas ya, aku mau nyiapin bumbunya" ucap aldy sembari memegang kepala hani

Hani melihat kepergian aldy, ia memegang dada hani, kenapa jantungnya berdegup kencang?

Setelah selesai mengupas ia menghampiri aldy, lalu mereka membakar jagung sambil melihat bintang diatas

*yakali dibawah hahaha

Waktu menunjukkan pukul 22.00 aldy melihat hani mengantuk

"kalau ngantuk tidur" ucap aldy

"hoammmmm hani tidur dulu ya kak"ucap hani meninggalkan Aldy lalu masuk ketenda kecil

Aldy pun mengikuti masuk ketenda, melihat hani sudah terlelap tidur ia membelai rambut hani, lalu mengecup kening hani

"i love you hani"

Gimana?
Gimana? Kurang apa? :"