Belakang rumah pak Rohmat
Jalan pulang dari kali.."Eh tunggu bentar deh " ucap taufik sambil nunjuk
"Kenapa fik" tanya gw heran
"Duit kata mereka bertiga serempak"
"Woy punya gw tuh" seru taufik
Dan kita pun rebutan duit yang berada dibawah pohon albasia itu
"Eh lu dpet berapa gw 3ribu nih lumayan" tanya wildan
"Gw juga bnyak nih"
"Eh tapi siapa yang naroh duit disini sih apa sini ada harta karunnya yah hehehe" celetuk Raihan
"Serahlu deh Han"
"Hehehe yaudah pulang yuk udah mau maghrib nih"
"Iya ayok gw kedinginan nih" sambung wildan
"Bentar deh"
"Kenapa Han"
"Kok gw merasa ada Yg merhatiin kita deh" ucap Raihan
"Yang bner lu Han, mana coba" tanya taufik
"Kayak dri atas sih "
"Kok gw jdi keinget cerita Dyon yah" sahut wildan
"Eh iya juga sih "
"Gw merinding nih" ucap wildan seraya mendekat kearah taufik
"Yaudah pulang langsung Aja ini malam jum'at kan gw jadi merinding juga" kata gw
Iya ayok kaburr ..
Rumah fadil
"Assalamualaikum .."
"Waalaikumsalam.." sahut mamaku
"Darimana kamu dil "
"Mandi dikali ma"
"Jangan sore2 kenapa sih perasaan mama gak enak tau nggak"
"Iya maa..,oh iya bapak kemana mah"
"Dirumah kakekmu dil kamu ngaji nggak nanti?"
"Ngaji maa ''
"Yaudah gnti baju ,makan t,rus berngkat ngaji mama mau kerumah kakekmu nanti kalo udah pulang dirumah mama blum pulang susulin kerumah kakek aja.."
"Iya ma .."
Selepas makan pun aku bersiap2 berngkat ngaji
Mushola
"Eh kalian itu mikir gak sih kok ada uang disitu ya kemarin gw ma Dyon juga nemu disitu kok ada lagi sih " tanya gw
"Aneh juga sih tapi kan lumayan buat jajan hehehe" kata taufik
"Besok cari lagi siapa tau ada wkwkwk"
"Mata duitan lu Han" sambung taufik
Tibatiba saja mamanya Dyon datang
"Pak kyai pak kyai assalamualaikum pak kyai"
"Waalaikumsalam ada apa bulek?"
"Itu pak kyai Dyon pak kyai tiduran dari tadi gak bangun bangun pak kyai tolongin pak kyai .."
"Iya sebentar bulek tenang dulu saya sholat isya sekalian sama murid2 terus kerumah bulek ,bulek pulang duluan Aja "
"Iya makasih pak kyai saya tunggu"
"Yaudah anak2 kita sholat isya baru itu kalian pulang "
"Iya pak kyai jawab kami"
Setelah sholat pun pak kyai kerumah Dyon
Gw pun langsung pulang dan sampai rumah gak ada orang
Yah kerumah kakek nih mana sendiri malam jumat lagi hadeuh..
Dengan berat hati pun gw kerumah kakek
Tiba ditempat dimana pekarangan yang luas ditumbuhi banyak pohon2 tinggi ya rumah pak Rohmat ,,
Kerumahnya kakekku harus melewati rumah pak Rohmat dulu baru sampai..Kok gw deg-degan gini sih mana bau melati lagi
"Sreek ..
Gw pun menoleh ke belakang gak ada orang
"Tuh kan gw kenapa mikir yang nggak2 sih kalo lewat sini "
Gw pun jalan lagi kali ini bau melati nya seperti melewati ku
"Arrrhh sial pikirku dalam hati
Tiba-tiba sekilas ada bayangan hitam melewati ku dan menuju ke rumah pak Rohmat
"Eh apaan ya itu
Aahh tau ah gw udah merinding gini mending langsung ke rumah kakek deh..
Akhirnya pun sampai dirumah kakekku sementara itu dirumah Dyon
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Masuk pak kyai".. sambung mamanya Dyon
"Mana Dyon bulek "
"Itu pak kyai tidur habis Maghrib dibangunin gak bangun2 tapi ngigau yang aneh-aneh pak kyai"
"Ngigau apa bulek"
"Pergi pergi mama aku takut pergi pergi" teriak dyon
Itu pak kyai dari tadi kaya gitu
"Yaudah ibu yang tenang bisa ambilkan segelas air putih bulek . .
"Iya pak kyai sebentar"
Setelah itu mamanya Dyon kembali dengan segelas air putih
"Ini pak kyai"
"Terimakasih bulek"
Pak kyai pun mulai berdoa seraya mengelap tubuh Dyon menggunakan air itu .lalu Dyon pun tenang
"Bulek biarin Dyon tidur aja dia kecapean saya pamit dulu insyaallah Dion nggak ngigau lagi.."
"Makasih pak kyai .."
Setelah itu pak kyai pun pamit keluar diantar mamanya Dyon
"Assalamualaikum bulek ,saya pamit dulu"
"Waalaikumsalam pak kyai, terima kasih banyak pak kyai"
Setelah itu pak kyai pun pulang
Itu apa ya kayak ada bayangan kok ilang
Lalu mamanya Dyon pun menutup pintu rumahnya..
Bersambung
Maaf update nya lama hehehe lagi sibuk autornya
Maaf juga kalo cerita ya gak menarik dan juga pendek soalnya masih baru..