Chapter 1 : Prolog (My Rendy)

3 2 0
                                    

Hello Flazh Readers..
Welcome to my story..

Dan full cats story ini nanti akan bisa di cari di A.A.M.S yah. Nanti!.

Author juga nerima rekomendasi cats yah😃
Soalnya author bingung milih cats tokohnya.
Tapi..
Please jangan korea! Karena karakternya sama sekali ngak cocok.

***

Laezzra Victoria Roos POV

Inilah aku Laezzra Victoria Roos, seorang pengusaha muda yang sangat sukses.
Aku memulai karierku sendiri, tanpa bantuan siapapun.

Aku sudah berusia 24 tahun sekarang dan aku belum menikah.
Menikah adalah hal mustahil yang bisa aku lakukan untuk saat ini.

Aku memang punya kekasih, namanya Rendy.. Rendy Azia Yoses.
Aku sangat mencintai dia, setiap hari aku selalu bertemu dengannya karna itu sudah menjadi kebiasaan bagiku.

Sama seperti hari-hari sebelumnya aku selalu pergi ke kantor hanya dengan polesan bedak padat dengan lipstik yang sangat tipis.

Aku tidak suka berdandan, aku selalu terlihat sangat sederhana dengan rambut yang selalu ku ikat rendah di belakang.
Padahal rendy selalu bilang kalau rambutku terlihat indah kalau di gerai.

Yah..
Aku memang memiliki rambut hitam kecokelatan tebal yang bergelombang secara alami.
Rendy selalu suka memainkan rambutku seakan itu adalah hal yang paling dia sukai dariku.

Jangan pikir jika rendy itu pria baik-baik.
Dia sendiri mengakui jika dahulu dia sangat sering mencicipi tubuh wanita, dan aku juga tidak terlalu memikirkan hal itu.

Rendy 2 tahun lebih tua dariku, dan itu membuatku merasa dia akan lebih dewasa dariku.
Tapi bukan rendy namanya jika sifatnya tidak seperti anak kecil yang manja.

Aku bertemu dia 5 tahun lalu, dan itu pertama kalinya aku datang ke kota jakarta untuk meniti karier.

Aku bekerja sebagai bartender bar di usiaku yang saat itu masih 19 tahun, dan itu pertama kalinya aku bertemu dengan rendy.

Dan hari itu adalah hari yang paling menjijikkan yang pernah aku alami selama ini.
Bagaimana tidak? Pertama kalinya aku bertemu dia, dia sedang bercinta dengan jalangnya di salah satu ruang VIP bar dengan keadaan sadar..
Yah sangat sadar..
Menjijikkan bukan? rasanya aku ingin muntah setiap kali mengingat bagaimana dia mengerayangi tubuh wanita sexynya.

Bar tempatku bekerja memang menambah fasilitas VIP untuk pelanggan komersial kami.
Dan aku sebelumnya sering melihat rendy datang dengan teman-temannya.

Huweekk..
Dan sekarang aku juga muntah saat mengingatnya kembali.

Aku bahkan ingat racauan gila jalangnya saat itu.
Fasterrr beibeh.. ah.. ah..
Kamu sahhngat nikkmah sayang..
Ah..
Menjijikkan bukan? Dan itu masih sebagian kecil yang aku ingat.

Saat itu aku sedang mengantar wine untuk mereka, tapi saat melihat hal itu. Rasanya aku ingin muntah dan aku langsung meletakkan minuman mereka lalu pergi dan memutahkan semua isi perutku di toilet.

Aku masih ingat bagaimana rendy menatapku sambil menghentikan aksi bejatnya di bagian miss v jalangnya.
Dia menatap aku yang membekap mulutku yang seolah ingin muntah saat itu juga.

Setelah aku kembali dari toilet, aku melirik ke ruangan mereka yang terbuka dan aku tidak mendapati mereka lagi.
Aku sama sekali tidak menghiraukannya karena rasanya tubuhku sangat lemah setelah memutahkan isi perutku.

Laezzane : Me & My Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang