empatdelapan

30 5 0
                                    

Sekarang mereka ada di meja makan ,jungkok mah seneng kapan lgi makan bareng camer yekan.

" jungkok kamu kuliah jurusan apa ? "-tiba tiba papah kim ngeluarkan suaranya

" oeh aku satu jurusan smaa tae om "-jungkok

" bisnis juga? Bagus deh kalian kan pasti bakal nenrusin bisnis papah kalian jadi harus pinter dalam bidang itu "-ppaah

" iyaaaa omm , awalnya aku ga ada niatan tapi aku mikir lagi setelah aku jadi pewaris dan penerus papah ada sessorang bakal aku nikahin "-jungkok

" maksud kamu gimana ?"-mamah

" gini loh om tante , aku itu ada niatan buat nikahin cewe yang aku sayang. Jadi setidak nya aku harus mapan selain bertanggung jawab akan hidup nya aku juga harus menanggung semua kebutuhan nya. Allah kasih aku jalan buat aku menghasilkan uang aku bekerja di kantor papah sekaligus jadi penerus perusahaan "-jungkok

Bijak sekali anak ini -papah

Semua ternganga dengan tuturan jungkok barusan , nara di buat kagum dengan perkataan jungkok sedewasa ini dia dan taehyung melongo tak percaya seorang jeon jungkok bisa se waras dan sebijak ini.

" beruntung sekali wanita yang akan kamu nikahi itu , semoga dia tidak mengecewakan perjuangan mu yang berusaha membahagiakan nya "-mamah

" aminn tante doain aja semoga dia sadar kalo aku bener bener serius akan hal perasaan aku saat ini "-jungkok

" Ehekmmmm "-nara mengeluarkan suara

" kenapa sayang ? "-papah

" udah ah pah kenapa bahas kya gini si "

" loh kenapa bukan nya bgus , kamu juga harus kaya jungkok terus berusaha ngejar mimpi kamu. Kamu mau jadi dokter kan ? Kamu harus berjuang "-mamah

" iyaa mahh , tapi kan masi lama juga "

" masi lama gimana ? 3 minggu lagi kamu ujian itu tanda nya sebentar lagi kamu harus pergi buat mulai mimpi kamu "-papah

Jungkok kaget dengan ucapan papah kim yang bilang nara harus pergi , karna jungkok sama sekali gatau perihal nara ke paris

" maa...maksudnya pergi om ? "-jungkok

" loh nara belum bilang sama kamu ? "-mamah

Mampuss gue-nara
Ortu gue ngapa ember semua dah-tae

Jungkok langsung natap nara intens seakan dia butuh penjelasan saat ini , mungkin kalo gada orang tua mereka jungkok udah sedikit marah

" udah mah pah biar nara yang jelasin nanti "-tae

" gue butuh penjelasan sekarang tae bukan nanti "-jungkok

" yaudhh ikut gue ke taman belakang "-ucap nara dan langsung narik tangan jungkok

" om tan permisi dulu "-jungkok lagi keadaan kesel tetep sopan

" iyaa "-mamah papah

Setelah jungkok dan nara meninggalkan meja makan terisa taehyung dan mamah papah nya

" adik kamu belum cerita ke jungkok ? "-papah

" belum pah , nara nunggu waktu yang tepat "-tae

" loh kenapa ? "-mamah

" nara gamau bikin jungkok sedih , kalo boleh jujur mereka saling menyayangi satu sama lain "-tae

" mamah tau itu "-mamah

" mamah tau dari mana ? "-papah

" kamu ga liat ? Sorotan mata jungkok kalo natap nara dan narapun sebalik nya, mamah setuju aja jungkok juga anak baik dan sopan "-mamah

KAKEL (JJK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang