[BL] Breaking up, No Joke

Bab 35: Little Watermelon's Fondness

*
*
*

Little Watermelon suka menginap di rumah Song Shilin.

Itu bisa dilihat dari inisiatifnya untuk meminta Sekretaris Chu membawanya untuk mencari Song Shilin ketika kelas selesai sore ini.

Sekretaris Chu menggodanya, "Kamu sangat menyukai Paman Song?"

Semangka kecil mengangguk dengan pipi kemerahan tetapi tidak mau memberi tahu alasannya.

Sekretaris Chu mengambil Semangka kecil di satu tangan dan memegang bungkus di tangan lain. Dia berjalan ke kantor presiden dan mengetuk pintu di bawah tatapan mengejutkan perusahaan.

"Masuk."

Sekretaris Chu meletakkan kotak bungkus makanan di atas meja teh, berjalan mendekat, mengambil dokumen yang disetujui oleh Song Shilin dan pergi.

Song Shilin menatap Semangka kecil yang berdiri di tengah rumah dan berkata, "Kamu bisa makan dulu kalau lapar."

Semangka kecil tidak lapar. Dia menonton kartun dengan gembira dengan Ipad yang diberikan Sekretaris Chu padanya.

Tiba-tiba bayangan gelap muncul di depan Semangka kecil, Ipad di tangannya disingkirkan sebelum Semangka kecil bereaksi tepat waktu.

Song Shilin meletakkan bungkus di atas meja, dan mereka duduk berdampingan untuk makan.

"Paman Song, aku sangat menyukaimu." Setelah makan sepotong daging, semangka kecil tiba-tiba mengekspresikan cintanya dengan senyum.

Song Shilin tertegun, berhenti mengambil makanan sejenak dan pura-pura berkata dengan santai, "Kenapa?"

"Karena Papa menyukaimu." Semangka Kecil berkedip dan berbisik, "ada banyak foto Paman Song di rumahku."

Tangan Song Shilin dengan sumpit mengencang secara tiba-tiba, ekspresinya acuh tak acuh, tetapi nadanya lebih lembut, "Bagaimana kamu tahu itu?"

Little Watermelon bergumam, "Little Watermelon melihat bahwa Papa sering mencium foto-foto Paman Song."

Song Shilin menurunkan matanya. Dia meletakkan sumpit setelah beberapa saat dan menyentuh rambut Semangka kecil.

Seperti kata pepatah, anak-anak berbicara kebenaran.

Setelah berbagi rahasianya dengan Paman Song favoritnya, Semangka kecil lebih bahagia, bahkan makan lebih banyak sayuran yang biasanya tidak disukainya.

Setelah makan malam, Semangka kecil akan mengundang Song Shilin untuk menonton kartun dengan iPad tetapi menemukan bahwa Song Shilin ada di telepon.

Song Shilin berkata dengan ringan, "Jika kamu bisa, datang saja ke sini untuk menemukannya."

Little Semangka menguping, "Siapa yang dia cari?"

“Bo Yu telah menyerahkannya padaku. Sedangkan untuk anak itu, itu bukan urusanmu. ”Ekspresi Song Shilin menjadi dingin.

Ayah?

Song Shilin tidak ingin berselisih dengan Mo Anyu, jadi dia mengatakan beberapa patah kata dan menutup telepon. Kemudian dia menemukan bahwa Semangka kecil sedang menatap dirinya sendiri dengan wajah tertegun dan merasakan detak jantungnya.

"Semangka Kecil, apakah Anda bertemu ibumu?" Kata Song Shilin.

Semangka Kecil menggelengkan kepalanya. "Apa ibu?"

"Mommy yang melahirkan kamu."

Semangka Kecil memandang Song Shilin seolah-olah dia memandang orang bodoh, “tetapi Papa berkata bahwa saya dilahirkan olehnya. Paman Song. Itu bukan ibu tapi Papa. "

Song Shilin mengerutkan bibirnya tetapi tidak terus bertanya semangka kecil. Dia pikir Bo Yu disuruh berbohong untuk menenangkan anak itu.

Little Watermelon menonton kartun dan tawa dari waktu ke waktu.

Song Shilin bersandar di sofa dan sedikit menyipit. Tidak ada yang tahu apa yang dia pikirkan.

Di gerbang gedung Song, Qi Yan duduk di mobil pengasuh, mengambil napas dalam-dalam, dan kemudian keluar dari mobil.

Song Shilin ingin menyingkirkan hubungan dengannya. Itu tergantung pada apakah dia mau atau tidak!

Dia tidak akan pernah memberikan Song Shilin kepada Bo Yu.

Namun, ketika Qi Yan berjalan di kantor presiden dan melihat semangka kecil di kantor, dia menjadi sangat tiba-tiba marah.

"Song Shilin!" Katanya dengan marah.

"Qi Yan, mengapa kamu ada di sini?" Nada bicara Song Shilin dingin dengan jijik yang tak terlihat.

Dua jenis suara itu berbunyi bersamaan. Yang pertama memiliki amarah dan keluhan, sementara yang kedua mempertanyakan dan tidak menyenangkan.