Little Things [1/3]

1.1K 172 7
                                    

You can tap the star (⭐)  icon there!

Thank you!

💙

6 tahun kemudian.

📌Jakarta, jawa barat.


"Kak Hyunjin!"

Lelaki dengan setelan kasual serta kacamata yang bertengger pada hidungnya itu menoleh ke belakang.

"Eh, Heejin?" gadis yang di sebutkan namanya tersenyum manis.

"Lama gak ketemu, Kakak apa kabar?"

Hyunjin tersenyum. "Baik kok. Kamu gimana? Habis ini ujian ya kan?

"Baik donggg~ hehe iya Kak, duh pusing aku." lagi-lagi gadis yang berusia satu tahun lebih muda darinya itu menjawab dengan ceria. Hyunjin jadi tertawa kecil lihat itu.

"Oh iya Kak, Kakak mau ke mana?"

"Hm? Oh, mau ke kafe depan. Mau ikut?" tawar Hyunjin.

Heejin tersenyum senang. "Kebetulan mau ke sana juga! Ayo bareng aja Kak,"

Dan jadilah mereka berjalan beriringan untuk menuju kafe yang sebetulnya baru buka beberapa waktu lalu. Kebetulan juga Hyunjin suka mencoba sesuatu yang baru, dan kafe itu berada gak jauh dari kampusnya.

Mereka memilih untuk duduk terlebih dahulu di dekat jendela yang mengarah langsung pada pemandangan jalanan. Berbincang-bincang sejenak sebelum Hyunjin yang bilang akan memesankan mereka sesuatu, sesuai keinginan masing-masing tentu aja.

"Makasih ya Kak!" seru Heejin pada Hyunjin yang hanya tersenyum dan segera berlalu memesan sesuatu.



Samar saat dia memesan, suara orang berbincang menyerukan perihal  seseorang yang membuat mereka berdecak kagum. Mereka bilang, seseorang itu adalah desainer terkenal di belahan bumi lain yang asalnya dari tempat tinggalnya ini.

'Dari sini?' batin Hyunjin.

Salah satu dari keempat orang wanita kaya raya itu berseru. "Katanya, dia bakal balik ke sini. Dia bilang itu pas kemarin di wawancarai. Tapi ngga tahu sih tepatnya di mana."

"Gila ya, masih muda udah terkenal aja."

"Iya, bagus-bagus juga baju buatannya kok. Aku aja sampai takjub pas baju pesananku dateng. Halus bahannya. Gak murahan lah ya, harga cocok sama kualitas. Di jamin pokoknya mah!"

"Bentar. Kamu kok kayak salesnya?"

"Eh, iya ya? Hahah!"

Fokusnya teralihkan saat pesanannya udah siap. Dia bayar lalu bilang makasih ke pelayannya. Setelahnya kembali ke mejanya juga Heejin.


"Hei,"

"Eh? Kakak, makasih ya?" Hyunjin mengangguk, kemudian duduk di depan gadis itu.

"Ji," yang di panggil berdeham. "Kamu bukannya suka fashion-fashion gitu kan ya?"

Heejin menenggak minuman coklatnya kemudian menimpali. "Iya, kenapa?"

"Enggak, tadi ada ibu-ibu yang bilang katanya ada desainer terkenal yang asalnya dari tempat kita. Kamu tahu nggak siapa?"

Heejin berpikir. "Hmm... Aduh, kurang tahu ya Kak, ada beberapa emang yang terkenal dari sini. Cuma kalo yang baru-baru ini namanya—"

"Oh! Itu orangnya bukan sih?? Iya kan?"

Heejin serta Hyunjin menolehkan pandangannya ke suara kerumunan yang Hyunjin tahu ada ibu-ibu sosialita tadi berteriak histeris dan coba mengeluarkan ponsel mereka. Tapi gak jadi karena seseorang yang mereka kerumuni itu melarangnya.

Alhasil mereka mendesah kecewa tapi ya menurut aja. Kemudian kerumunan itu mulai membuka celah untuk seseorang berjalan keluar. Dan itu mengarah ke tempat meja Hyunjin dengan Heejin berada.

Hyunjin mengerutkan keningnya. "Jangan-jangan..."

"Jangan-jangan apa Kak?"

Hyunjin gak berniat melanjutkan kalimatnya. Tapi pandangannya tetap mengarah pada seseorang itu yang berjalan ke arahnya. Perempuan berambut indah sebahu juga kacamata hitamnya yang membuat Hyunjin gak tahu siapa itu.

Pandangannya teralihkan pada pergelangan tangan kiri perempuan itu. Dahinya berkerut.

"Gelang itu..."

"Hai, Hyun." perempuan itu melepas kacamata hitamnya dan sontak mata Hyunjin membulat gak percaya. Terlalu tiba-tiba. Pantas senyumannya ga asing.

Dia rindu.


"Pinky!"

To be continued

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

To be continued.

Thursday, 5 march 2020

+ Happy 2nd anniversary Stay!

+ 💛

Hello, Stay!

Thank you for always give me love, keep the support for me and Stray kids.
Thanks again for all your votment. I really appreciate it.

M.n

Publish: Saturday, 1 august 2020

Love Me | H. HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang