Aku yang mencintaimu, tidak denganmu

8 0 0
                                    

Mungkin aku yang tak ingin kehilangan kamu aku yang kebanyakan tingkah yang selalu mencari-cari tentang dirimu. Mencari melalui temanmu bahkan dengan masalalumu. Aku mencoba mencari-mencari temanmu untuk menanyakan tentangmu. Hingga aku akhirnya menemukan temanmu wanita yaitu Tiara.

"kak boleh minta nomor whatshapnya"
"boleh 085********* siapa ya?"
"kak ini aku pasangannya Putra, kakak temannya?"
"putra bukannya tidak punya pacar ya, iya aku temannya"
"kok begitu kak?"
"dia sering bilang ke teman-temannya kalau dia tidak punya pasangan, tetapi kemarin malam dia keluar bersama wanita ke Hutan Pinus, itu kamu?"
"hmm bukan kak"

Dari kejadian aku setelah berbincang-bincang kemudian aku mencari-cari wanita itu siapa.
Seminggu kemudian setelah aku melacak lewat akunmu aku menemukannya wanita itu bernama Yuliana. Dan aku langsung memberanikan diri untuk menghubunginya tanpa basa basi.

"ada hubungan apa sama Putra"
"ini siapa? kita hanya sebatas teman"
"aku pasangannya"
"hahhhh? dia bilang ke aku tidak mau pacaran, bahkan kita sudah dekat lama hampir 5 tahun dan kita sudah membuat komitmen untuk serius"

Selepas chattingan tersebut emosiku memuncak, mendengar kabar itu dan sifat kamu ke aku mulai menghindar.

Dan ternyata Yuliana memberikan kabar kepadamu.

"pasanganmu menghubungi aku kamu ternyata sudah punya pasangan, aku pergi saja"
"aku tidak akan meninggalkanmu dan aku memilihmu"

Dan aku diberitahu Yuliana kabar seperti itu emosiku mulai memuncak. Dan aku menghubungi Putra.

"jadi kamu pilih wanita itu?"
"iya, aku memilih dia"
"tapi aku mencintaimu, aku tidak mau kehilangan kamu"

Dan chattinganku hanya dibaca oleh Putra tidak ada balasan.
Akhirnya aku memberanikan diri untuk chat Putra walau dia tidak membalasnya tetapi setidaknya dia membaca dan akhirnya Putra memutuskan untuk memblokir nomor whatshapku.

Malem itu aku sangat sedih, merasa apa yang telah aku lakukan itu hal yang bodoh. Aku terus menangisi terus mencari tahu tentang dia terus membujuk dia untuk kembali lagi melalui ponsel temanku tetap saja tidak ada balasan.

Aku yang mulai lemah tidak berdaya. Yang terbiasa hari-hari terisi denganmu. Dan akhirnya aku sendiri.

Seketika aku berfikir. Orang mau kita iket malah justru pasti akan menghilang.

Dan akhirnya aku bangkit dari keterpurukanku. Dari masa aku bangkit Putra akhirnya menghubungiku kembali.

"aku minta maaf atas apa yang aku lakukan, ternyata wanita itu sudah mempunyai calon mereka akan segera bertunangan"
"iya sudah aku maafkan"

Hingga akhirnya sampai sekarang kita berteman dengan baik saling berkomunikasi. Tetapi hal sekarang yang membuatku bagaimana cara aku berteman tidak melibatkan perasaan kepada dia kembali. Tetapi perasaan itu tetap masih sama seperti dulu. Hanya aku yang mencintaimu tidak denganmu :))

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 16, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aku yang mencintaimu, tidak denganmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang